Anies Belum Umumkan Cawapres, PKS: Ikan Sepat Ikan Gabus, Lebih Cepat Lebih Bagus
"Sudah dikantongi sebenarnya, tinggal keluar aja," kata Habib Aboe.
Sekjen PKS, Aboe Bakar Al Habsyi atau Habib Aboe menegaskan, jika di dalam Koalisi Perubahan untuk Perbaikan (KPP) tidak ada pihak yang saling memaksakan perihal sosok cawapres Anies Baswedan.
Dia mengatakan, saat ini KPP telah mengantongi satu nama yang akan menjadi pendamping Anies di Pilpres 2024.
-
Mengapa PKS mendukung Anies Baswedan di Pilpres 2024? “Dengan kolaborasi yang baik antara partai pengusung dan relawan Anies, insya Allah kita bisa memenangkan Anies di Pilpres 2024 nanti,” harap Syaikhu.
-
Siapa yang disebut-sebut akan menjadi Cawapres Anies Baswedan? Nama Yenny sebelumnya disebut sebagai bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Anies Baswedan.
-
Siapa saja pasangan Capres-Cawapres yang tengah bersaing dalam Pemilu 2024? Tiga pasangan itu yakni Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
-
Apa yang dilakukan oleh Koalisi Perubahan untuk memenangkan Anies Baswedan? Koalisi Perubahan sudah melakukan pelatihan juru kampanye untuk memenangkan Anies Baswedan.
-
Siapa saja capres-cawapres yang ikut bertarung dalam Pilpres 2024? Ada tiga pasangan capres-cawapres yang bertarung dalam Pilpres 2024. Capres-Cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Capres-Cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Capres-Cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Bagaimana cara Anies Baswedan meyakinkan kader PKS untuk memenangkan Pilpres dan Pemilu 2024? Jika legislatif dan eksekutif berhasil dimenangkan, Anies yakin perubahan akan terjadi.
"Memaksa itu enggak ada. Jadi dalam suasana demokrasi itu kebersamaan itu dilihat nanti banyak sisi. Daya dukung suaranya, kemampuan lain-lainnya dan sebagainya. Nanti dalam pertemuan terakhir akan muncul namanya. Sudah dikantongi sebenarnya, tinggal keluar aja," kata Habib Aboe, kepada wartawan, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (9/6).
Namun, Habib Aboe enggan mengungkapkan kapan akan dikeluarkannya nama cawapres Anies ke publik. Dia hanya menyebut, jika KPP tengah menunggu momentum yang tepat.
"Pertimbangannya soal momentum yang tepat. Momentum yang tepat itu adalah berbanding lurus dengan suasana yang terbaik," ucapnya.
Perihal, desakan Partai Demokrat untuk segera mengumumkan nama cawapres Anies, dia mengatakan, bahwa PKS berharap agar ada sebuah keputusan bersama untuk segera memutuskan waktu deklarasi pendamping Anies.
"Bukan mendesak. Kita berharap ada sebuah keputusan bersama, ikan sepat ikan gabus, lebih cepat lebih bagus. Tetapi cepatnya itu sesuai dengan situasi politik kita," ucapnya.
Namun, menurutnya lebih baik, jika koalisi lain yang mengumumkan pasangan capres-cawapres. Agar, KPP bisa mempertimbangkan langkah dan strategi yang akan dilakukan kedepan.
"Tergantung anda melihat dari mana. Kalau dia duluan, berarti kita juga senang. Berarti kita bisa timbang menimbang, bisa mengerti. Kita lebih senang kalau tetangga sebelah lebih cepat," ujar dia.
"Tetapi kita juga tidak menanti sekali, kalau kita sudah siap pada waktunya, kalau memang waktu harus diumumkan, kita umumkan," imbuh dia.
(mdk/ded)