25 Makanan Khas Sunda Paling Terkenal: Pepes, Cungkring, dan Lezatnya yang Bikin Nagih

Kuliner dari daerah ini umumnya memiliki rasa manis dan didominasi oleh bahan-bahan sayuran

Makanan khas Sunda mencakup beragam sajian yang berasal dari wilayah Jawa Barat. Kuliner dari daerah ini umumnya memiliki rasa manis dan didominasi oleh bahan-bahan sayuran. Beberapa hidangan Sunda yang mungkin sudah tidak asing lagi bagi kamu antara lain sayur asem, pepes, empal gepuk, seblak, dan batagor, yang semuanya cukup mudah dijumpai di berbagai lokasi.

Selain rasa manis, kuliner Sunda juga menawarkan beragam cita rasa yang dapat membuat siapa saja ketagihan. Makanan khas Sunda yang unik dan lezat ini memang sangat menggugah selera. Terlebih lagi, banyak dari makanan khas Jawa Barat ini telah menyebar ke seluruh pelosok Indonesia, sehingga kamu dapat dengan mudah menemukan seblak, batagor, sate maranggi, dan lotek di berbagai daerah. Berikut ini, Kapanlagi.com telah merangkum informasi dari berbagai sumber mengenai 25 makanan khas Sunda yang patut dicoba.

Makanan tradisional dari Sunda

Pepes adalah salah satu makanan tradisional khas Sunda yang terkenal. Meskipun pepes lebih dikenal sebagai metode memasak, ia juga merujuk pada hidangan yang diolah dengan cara tersebut. Biasanya, pepes terbuat dari bahan-bahan seperti ikan, tahu, jamur, dan berbagai bahan lainnya. Proses memasaknya melibatkan pembungkusan dengan daun pisang, lalu dikukus atau dibakar hingga matang. Hidangan ini dibumbui dengan rempah-rempah pilihan yang dihaluskan. Pepes akan terasa lebih nikmat jika disajikan bersama nasi hangat dan sayur asem.

Seblak adalah makanan khas Sunda yang dikenal dengan rasa pedasnya. Bahan utama dalam seblak adalah kerupuk yang direbus dengan bumbu kencur pedas, lalu ditambahkan berbagai topping sesuai selera, seperti ceker, makaroni, bakso, sosis, dan ayam. Kombinasi rasa pedas dan gurih membuat seblak menjadi salah satu makanan favorit di kalangan masyarakat.

Karedok merupakan hidangan khas Sunda yang unik karena menggunakan sayuran mentah sebagai bahan utamanya. Karedok disajikan dengan sayuran segar yang tidak dimasak, memberikan rasa yang khas dan segar. Rasa unik karedok berasal dari perpaduan antara kencur dan saus kacang yang menyatu. Sayuran yang digunakan cukup beragam, seperti timun, tauge, kacang-kacangan, terong hijau kecil, kubis, basil, dan sayuran lain yang dapat ditambahkan sesuai keinginan pembuatnya.

Nasi Timbel adalah makanan yang memiliki cita rasa kuat dan khas Sunda. Nasi timbel biasanya dibungkus dengan daun pisang, memberikan aroma yang menggugah selera. Hidangan ini disajikan dengan berbagai lauk seperti ikan asin, pepes ikan, empal, ayam goreng, dan japuh. Untuk menambah keaslian masakan, nasi timbel dilengkapi dengan lalapan dan sambal yang menambah cita rasa tradisionalnya.

Surabi adalah makanan khas Sunda yang terbuat dari adonan tepung beras yang dimasak di atas tungku. Di Bandung, surabi biasanya dijajakan di pagi hari dan dimasak dengan cara tradisional, sehingga menghasilkan cita rasa yang khas. Surabi dapat disajikan dengan berbagai topping manis atau gurih, menjadikannya camilan yang sangat digemari oleh masyarakat.

Makanan Tradisional dari Sunda

Nasi Tutug Oncom adalah hidangan khas dari Sunda yang terdiri dari nasi yang dicampur dengan oncom yang telah digoreng atau dibakar. Proses mencampur dan menumbuk nasi dengan oncom ini di daerah Sunda dikenal sebagai tutug oncom. Hidangan ini biasanya disajikan bersama berbagai lauk pendamping seperti tahu goreng, tempe goreng, ayam goreng, lalapan sayur, serta sambal terasi.

Empal Gentong atau gulai daging sapi adalah makanan tradisional yang disajikan dengan lontong atau nasi. Makanan ini berasal dari Cirebon, Jawa Barat, dan biasanya disertai dengan kucai serta sambal yang terbuat dari cabe kering yang dihaluskan. Cita rasa yang dihasilkan dari daging sapi dalam empal gentong sangat istimewa, karena bumbu empal yang meresap ke dalam daging memberikan rasa yang khas.

Peuyeum adalah salah satu makanan khas Sunda yang sangat populer. Makanan ini mirip dengan tape yang dapat ditemukan di berbagai daerah, tetapi peuyeum memiliki tekstur yang lebih berair dan sedikit encer. Selain terbuat dari ketela pohon, ada juga peuyeum yang dibuat dari beras ketan yang difermentasi, yang merupakan jenis peuyeum yang umum dijumpai.

Colenak adalah makanan yang terbuat dari peuyeum yang dibakar dan disajikan dengan gula jawa cair yang dicampur dengan serutan kelapa. Makanan ini merupakan salah satu kuliner legendaris khas Sunda yang banyak diminati. Rasa manis dari gula jawa dan aroma kelapa yang harum membuat colenak menjadi pilihan yang sangat menggugah selera.

Ongol-Ongol adalah kue khas Sunda yang memiliki bentuk kubus dan dilapisi dengan kelapa parut. Kue ini sangat direkomendasikan untuk dicicipi saat berkunjung ke daerah utara Jawa Barat, seperti Indramayu dan Cirebon. Ongol-ongol memiliki tekstur yang kenyal, rasa manis yang seimbang, dan aroma gurih, terbuat dari bahan dasar tepung singkong dan hunkue yang memberikan cita rasa yang unik.

Makanan Tradisional dari Sunda

Nasi Liwet memiliki dua variasi yang berbeda. Variasi pertama berasal dari Solo, sedangkan variasi kedua berasal dari daerah Sunda. Perbedaan utama antara keduanya terletak pada cara memasaknya; nasi liwet Solo menggunakan santan dan biasanya disajikan bersama labu siam yang dimasak dengan santan. Di sisi lain, versi Sunda tidak menggunakan santan dalam proses memasaknya. Rasa gurih pada nasi liwet ini berasal dari bumbu rempah khas Indonesia seperti batang serai, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, jambal roti, daun kemangi, dan daun salam. Umumnya, nasi liwet disantap bersama ikan asin sebagai pelengkap.

Sayur Asem adalah hidangan khas Sunda yang mendapatkan namanya dari penggunaan asam jawa yang memberikan cita rasa asam pada kuahnya. Sayuran yang digunakan dalam sayur asem meliputi labu siam, jagung, kacang panjang, nangka muda, belimbing sayur, melinjo, dan kacang tanah. Hidangan ini semakin nikmat jika dinikmati dengan nasi hangat serta lauk pendamping seperti ikan asin dan sambal sebagai pelengkap rasa.

Basreng, atau bakso goreng, merupakan makanan khas Sunda yang sudah dikenal luas oleh masyarakat. Makanan ini terbuat dari bakso sapi atau bakso ayam yang diiris tipis dan kemudian digoreng hingga garing. Biasanya, basreng disajikan dengan taburan bumbu pedas yang menambah cita rasa.

Lotek adalah salah satu kuliner khas Sunda yang mirip dengan gado-gado. Lotek terbuat dari sayuran seperti bayam, wortel, dan labu siam yang direbus, kemudian disiram dengan saus kacang yang terbuat dari kacang tanah, bawang putih, kencur, air asam jawa, gula merah, dan garam. Kombinasi rasa dari sayuran dan saus kacang ini membuat lotek menjadi hidangan yang lezat dan bergizi.

Mi Kocok adalah makanan khas Sunda yang dikenal karena cara pengolahannya yang unik. Mi ini terbuat dari mi kuning, tauge, bakso, dan kikil yang disiram dengan kuah kaldu sapi. Biasanya, mi kocok disajikan dengan tambahan daun seledri, daun bawang, dan bawang goreng. Proses memasaknya melibatkan pengocokan mi dalam wadah khusus sambil dicelupkan ke dalam air panas, sehingga memberikan tekstur yang khas pada hidangan ini.

Makanan Tradisional dari Sunda

Bakakak Hayam adalah masakan tradisional Sunda yang terbuat dari ayam utuh yang dibumbui dengan rempah khas Sunda dan kemudian dipanggang. Hidangan ini biasanya disajikan dengan dua jenis sambal, yaitu sambal merah dan sambal hijau, serta dilengkapi dengan lalapan sayur. Bakakak hayam sangat cocok dinikmati dalam suasana kebersamaan.

Empal Gepuk Daging adalah olahan daging sapi yang dipotong tipis, kemudian dipukul hingga pipih. Daging yang telah digepuk ini dimasak dengan bumbu manis yang meresap sempurna setelah diungkep. Setelah empuk, empal dapat digoreng hingga kering atau langsung disantap tanpa penggorengan. Hidangan ini sangat nikmat ketika disajikan dengan nasi hangat, lalapan, dan sambal terasi.

Batagor atau bakso tahu goreng adalah makanan khas Sunda yang sering dinikmati dengan saus sambal dan saus kacang. Batagor sangat terkenal dan telah menyebar ke berbagai daerah di Indonesia, sehingga mudah ditemukan, terutama di sekitar sekolah-sekolah.

Sate Maranggi adalah salah satu kuliner khas Sunda yang juga sangat populer. Sate ini disajikan dengan siraman kecap, acar tomat, dan cabai. Daging yang digunakan biasanya dimarinasi dengan bawang merah, bawang putih, garam, ketumbar, dan air asam jawa. Beberapa orang juga membungkus daging dengan daun pepaya untuk mendapatkan tekstur yang lebih empuk.

Jojorong adalah makanan khas Sunda yang sangat menggugah selera. Kue ini terbuat dari tepung kanji dan tepung beras, dengan isian gula merah cair. Meskipun sekilas mirip dengan puding, jojorong memiliki tekstur yang lebih lembut dan dilengkapi dengan santan di atasnya. Kue ini memiliki tekstur yang basah dan lengket, sehingga tidak dapat bertahan lama; biasanya, jojorong hanya bisa dinikmati hingga sore jika dibuat di pagi hari.

Makanan Khas Sunda yang Wajib Dicoba

Cungkring adalah salah satu kuliner khas dari Bogor yang memiliki keunikan tersendiri. Istilah cungkring biasanya merujuk pada seseorang yang kurus, namun di kota hujan ini, cungkring adalah nama untuk makanan yang semakin sulit ditemukan. Secara harfiah, cungkring berasal dari gabungan kata "Cingur" dan "Kaki Garingan". Sesuai dengan namanya, satu porsi cungkring terdiri dari potongan cingur (hidung sapi), kikil, dan gorengan yang disiram dengan kuah kacang yang lezat.

Toge Goreng juga merupakan kuliner legendaris yang berasal dari Bogor. Makanan ini terkenal di seluruh wilayah Bogor, dengan bahan utama tauge yang direbus, dicampur dengan mi kuning, tahu kuning, dan ketupat. Untuk menambah cita rasa, hidangan ini disajikan dengan kuah kacang yang dicampurkan dengan dage, yaitu fermentasi dari kacang kedelai, yang memberikan rasa yang khas dan menggugah selera.

Nasi Lengko adalah kuliner menggugah selera yang berasal dari utara Jawa Barat, tepatnya Kabupaten Indramayu, sebagian Majalengka, dan seluruh wilayah Cirebon. Nasi lengko terdiri dari nasi yang disajikan dengan tauge segar, irisan tempe dan tahu goreng, serta taburan daun kucai dan bawang goreng yang menambah aroma. Hidangan ini semakin nikmat dengan tambahan sambal kacang yang gurih dan kecap lokal yang memberikan rasa otentik pada sajian tersebut.

Sega Jamblang adalah kuliner terkenal di Cirebon yang menawarkan beragam pilihan lauk. Makanan ini memiliki keunikan tersendiri karena pilihan lauknya mencapai belasan bahkan puluhan jenis, seperti ikan asin jambal, perkedel jagung, telur dadar, cumi ireng, tahu semur, telur balado, otak goreng, dan berbagai jeroan lainnya. Nasi Jamblang disajikan dengan nasi yang dibungkus daun jati, tempe goreng kering, dan sambal cabai merah yang membuatnya semakin lezat.

Geco Cianjur adalah kuliner khas dari Cianjur yang juga patut dicoba. Makanan ini terdiri dari potongan ketupat, mi kuning, tauge segar, dan tahu, disiram dengan kuah oncom, yaitu fermentasi kedelai yang memiliki rasa asam, gurih, dan pedas. Geco sangat cocok dinikmati sebagai hidangan makan siang atau malam, memberikan kepuasan tersendiri bagi para penikmatnya.