DPD Golkar NTT: Agung Laksono Sudah Bilang Enggak Ada Munaslub
Dia menyebut, jika isu Munaslub sering terjadi di Partai Golkar menjelang penyelenggaraan Pemilu.
Dia bahkan mengaku bingung dengan adanya riak-riak wacana munaslub
DPD Golkar NTT: Agung Laksono Sudah Bilang Enggak Ada Munaslub
Ketua Dewan Pakar Agung Laksono menyampaikan jika wacana Munaslub untuk melengserkan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto tidak ada. Hal itu, diungkapkan Ketua DPD 1 Golkar NTT Emanuel Melkiades Laka Lena.
"Agung laksono sudah bilang enggak ada munaslub, itu orang per orang itu pendapat pribadi tetapi hasil dari dewan pakar kita liat tidak ada masalah," kata Melki, kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (26/7).
Dia bahkan mengaku bingung dengan adanya riak-riak wacana munaslub.
Sebab, di dalam internal DPD Partai Golkar tidak ada yang membahas terkait wacana tersebut.
"Kami sendiri juga bingung di luar ramai Munaslub, di dalam kami aman-aman saja," ujarnya.
Lebih lanjut, dia menyebut, jika isu Munaslub sering terjadi di Partai Golkar menjelang penyelenggaraan Pemilu. Sehingga, pihaknya sudah terbiasa dan menghadapi dinamika tersebut.
"Nah bagi kami sendiri, karena ini juga bukan hal baru ya, ya kita jalani saja sebagai sebuah dinamika, sebagai sebuah wacana, sebagai sebuah dinamika politik baik internal maupun eksternal Partai Golkar, tetapi kami fokus dengan tadi itu, konsolidasi dan pemenangan Pemilu," ucapnya. "Jadi dinamika ini bukan dinamika baru di Partai Golkar, sudah sering lah. 5 tahun sekali, pasti kayak ini terjadi, bukan hal baru," imbuh Melki.
Dewan Pakar Partai Golkar melakukan evaluasi terhadap putusan Munas yang mendorong Ketua Umum Airlangga Hartarto sebagai calon presiden.
Anggota Dewan Pakar Golkar Ridwan Hisjam mengatakan, terbuka untuk menggelar Munaslub untuk mengubah keputusan itu.
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengaku siap menjadi Ketua Umum Partai Golkar. Dengan catatan, banyak kader Partai Golkar yang mendukungnya duduk di kursi ketum. "Kalau didukung, mau," jelas Luhut, saat ditemui di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kura-Kura Bali, di Denpasar Selatan, Selasa (25/7). Luhut menilai, kepempimpinan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto saat ini cukup bagus. Dia mengaku tidak punya masalah dengan Airlangga.