Ini alasan Rachmawati beri penghargaan pada 4 tokoh dunia
Presiden Korut Kim Jong Un juga mendapatkan penghargaan ini. Kenapa?
Pemikiran Presiden Soekarno kini menjadi acuan tokoh terkemuka. Tidak hanya di Indonesia, gagasan Soekarno juga menjadi landasan pembaharuan bagi sebagian negara di belahan bumi ini.
Salah satu putri Soekarno, Rachmawati Mengatakan pemikiran ayahnya telah menjadi pioner bagi bangsa lain dalam mengembangkan politik dunia. Atas dasar itulah, Yayasan Pendidikan Soekarno (YPS) memberikan penghargaan kepada empat tokoh luar negeri yang dianggap telah mengokohkan serta mengikuti jejak pemikiran Soekarno.
"Penghargaan ini diberikan karena ada kepedulian tokoh ini terhadap demokrasi, perjuangan Soekarno," ujar Rachma dalam konferensi pers, usai menggelar acara Star Of Soekarno di Hotel Borobudur, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Minggu (27/9) malam.
Rachma menjelaskan, pemberian penghargaan ini telah diberikan kepada tokoh luar negeri yang mengikuti jejak pemikiran Soekarno pada tahun 2001. Karena pemikiran Soekarno masih dipegang teguh oleh tokoh-tokoh tersebut, maka pihak YPS memberikan lagi penghormatan atas keteguhan mereka. Tidak hanya tokoh luar, lanjut Rachma, tokoh dalam negeri juga pernah diberikan penghormatan berupa penghargaan karena telah berpegang teguh pada pemikiran Soekarno.
"Terakhir ada tokoh dalam negeri yang diberi penghargaan juga yaitu BJ Habibie," imbuhnya.
Empat tokoh yang diberi penghargaan dalam acara Star Of Soekarno ini dinilai telah melakukan perubahan besar terhadap negaranya dengan dasar pemikiran Soekarno. Harapannya, dengan pemberian penghargaan ini, empat tokoh ini akan meneruskan pemikiran yang sinergi dengan Soekarno dalam memperjuangkan Indonesia.
"YPS telah mempersiapkan penghormatan kepada siapa siapa saja pemerintah dunia yang memiliki kepedulian dari pemikiran Soekarno terutama dalam melihat dunia," tandasnya.
Diketahui, YPS Memberikan penghargaan kepada empat tokoh dunia, yaitu YABhg Tun Dr. Mahathir Mohamad dari Malaysia, Fidel Castro dari Republik Kuba, Alm. Hugo Chavez dari Republik Bolivarian Venezuela, Kim Jong Un dari Republik Rakyat Demokratik Korea, Hassan Rouhani dari Republik Islam Iran, dan Raja Muhammad VI dari Kerajaan Maroko.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Pendiri YPS, Ibu Rachmawati Soekarnoputri, kepada Tun Dr Mahathir Mohamad dari Malaysia, dari Republik Kuba, diwakilkan oleh HE Fidel Castro, dari Republik Bolivarian diwakilkan oleh HE Tugu Haves dan dari Korea HE Kim Jong Un.
Baca juga:
Rachmawati beri penghargaan pada 4 tokoh revolusi internasional
Rachmawati: Kim Jong-un diberi penghargaan karena anti-imperialisme
Yayasan Pendidikan Soekarno akan beri penghargaan kepada Kim Jong-un
Akhiri masa dinas, dubes Korut pamit ke putri Bung Karno
Rachmawati sebut Indonesia di tangan Jokowi jadi lebih hancur
-
Di mana Fatmawati bertemu dengan Soekarno? Peninggalan rumah Fatmawati di Bengkulu ini dulunya menjadi saksi bisu pertemuan dirinya dengan Presiden Soekarno saat pengasingan.
-
Bagaimana reaksi Soekarno saat bertemu Kartika? Bung Karno yang mengetahui kedatangan istri dan putrinya, seketika mengulurkan tangan dan seolah-olah ingin mencapai tangan Kartika.
-
Kapan Hotel Indonesia diresmikan oleh Presiden Soekarno? Hotel Indonesia diresmikan pada tanggal 5 Agustus 1962 oleh Presiden RI Pertama, Soekarno, guna menyambut pagelaran Asian Games IV tahun 1962.
-
Apa yang pernah dilakukan Rudini kepada Ibu Negara Tien Soeharto? Rudini mengungkap bahwa sertifikat tanah yang diproses sang perwira adalah palsu. Ia meminta Tien Soeharto mengembalikan sertifikat palsu melalui dirinya. Rudini kemudian memberikan sertifikat tanah yang asli kepada Ibu Negara.
-
Dimana Kartika Soekarno dibesarkan? Setelah kepergian sang ayah, Kartika mengikuti ibunya ke Paris, di mana ia dibesarkan.
-
Siapa yang meninggal dunia tepat di depan Soeharto? Beliau mengembuskan napasnya yang terakhir di depan saya, Dokter Irsan, dan keluarganya. Saya berkesempatan menutupkan matanya sambil memohonkan ampun pada Tuhan Yang Maha Esa.