JK sebut Pilpres 2019 bisa diikuti tiga atau empat calon
Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) memprediksi, Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 akan diikuti sedikitnya tiga atau empat calon Presiden. JK bercermin pada dua kali Pilpres sebelumnya yang menerapkan syarat presidential threshold (PT) atau ambang batas yang sama dengan Pilpres 2019 yaitu sebesar 20 persen.
Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) memprediksi, Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 akan diikuti sedikitnya tiga atau empat calon Presiden. JK bercermin pada dua kali Pilpres sebelumnya yang menerapkan syarat presidential threshold (PT) atau ambang batas yang sama dengan Pilpres 2019 yaitu sebesar 20 persen.
"PT kan 20 persen, jadi secara teori artinya setidak tidaknya bisa empat (calon). Bisa empat, mungkin juga tiga. Pengalaman yang lalu kan yang pertama (Pilpres) 2004 empat calon, 2009 tiga," kata JK di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Selasa (30/1).
-
Bagaimana Golkar merespon wacana Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Golkar merespons wacana Ridwan Kamil bersedia maju di Pilkada DKI Jakarta karena berasumsi eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan tidak akan maju lagi sebagai calon gubernur. Saat itu, Anies merupakan capres yang berkontestasi di Pilpres 2024. Oleh karena itu, Golkar memberikan penugasan kepada Ridwan Kamil untuk maju di Jakarta dan Jawa Barat.
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Kenapa Ridwan Kamil menemui Jusuf Kalla? “Beliau kan orang pintar ya dan penuh dengan pengalaman, arif, bijaksana. Sehingga saya perlu mendapatkan arahan, wejangannya dari beliau,” sambungnya.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Apa julukan internasional Jakarta? Istilah ini agaknya masih asing di telinga masyarakat Indonesia, terlebih bagi warga Jakarta itu sendiri. Padahal, kepopulerannya sudah lama melekat di kalangan internasional. Menariknya, sematan kata “The Big Durian” membuatnya sering disamakan dengan Kota New York di Amerika.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
Saat ini, nama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto digadang-gadang bakal maju kembali di Pilpres 2019. Pada Pilpres 2014, Prabowo kalah dari Joko Widodo.
Menurut JK, bisa saja Prabowo maju mencalonkan diri sebagai Presiden untuk ke dua kali. Prabowo bisa menggunakan hak politiknya untuk bertarung meraih kursi RI 1.
"Pak Prabowo ingin menggunakan hak politiknya tentu sah-sah saja, itu wajar saja," ujarnya.
Apalagi, lanjut JK, Prabowo memiliki kekuatan karena masih memegang tampuk tertinggi Partai Gerakan Indonesia Raya.
"Orang mendirikan partai ujungnya ingin mempunyai kekuasaan jadi kalau pimpinan partai itu tak mempunyai minat untuk kekuasaan berarti bukan pimpinan partai," ucap JK.
(mdk/dan)