Kader PPP sebut hal wajar pengiriman 1000 jin di muktamar islah
Ada massa yang punya jalur dunia sana (gaib). Itu sangat terasa.
Ketua DPW PPP Jawa Timur Musyaffa' Noer mengaku akan mengirimkan 1000 jin saat gelaran Muktamar Islah di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta Timur. Hal itu dilakukan sebagai antisipasi dari pihak-pihak yang mencoba menggagalkan Muktamar islah tersebut.
Ketua DPP PPP Arsul Sani pun membenarkan hal tersebut. Dia menyatakan sebagai partai islam sudah sebuah kewajaran jika hal-hal yang gaib untuk melancarkan sebuah acara besar.
"Biasalah kita partai Islam, banyak alim dan ulama, dan ada massa yang punya jalur dunia sana (gaib). Itu sangat terasa," ujar Arsul di lokasi Muktamar, Jakarta Timur, Jumat (8/4).
Sebelumnya, Ketua DPW PPP Jatim Musyaffa' Noer mengatakan pengiriman jin dilakukan karena akan ada pihak-pihak yang berusaha menggagalkan Muktamar PPP. Upaya penggagalan tersebut sudah mulai bervariasi, mulai menggugat presiden, tidak mengakui muktamar, memecah belah kader dan menyusupkan orang untuk menggagalkan Muktamar PPP.
"Beberapa kiai Madura, Jombang, Tuban, Kediri, Tulung Agung, Pasuruan, Jember juga mengirimkan ratusan santri jin Islam dari daerahnya masing-masing untuk menjaga muktamar. Kami tidak mempermasalahkan beberapa kiai mengirimkan sampai 1.000 jin Islam pada muktamar, yang terpenting kami menangkap niatnya para kiai baik untuk menjaga jalannya muktamar agar sukses dan membawa kemajuan PPP ke depan," kata Noer saat dihubungi merdeka.com, Kamis (7/4).
Menurutnya, muktamar harus benar-benar dijaga sampai sukses dan selesai. Muktamar merupakan harga mati dan suatu keharusan.
"Barang siapa berupaya menggagalkan muktamar PPP berarti berniat menghancurkan satu-satunya partai berazaskan Islam, dan pasti akan berhadapan tidak hanya kader PPP tetapi dengan umat Islam se-Indonesia," ujarnya.
"Muktamar adalah moment untuk menyatukan kader, silaturahim, membuat perubahan yang lebih baik dan memilih pemimpin yang tepat untuk partai Islam berlambang kabah dan berasaskan Islam," ucapnya.
Lanjutnya, guna mengamankan muktamar tersebut, Musyaffa' juga dibantu oleh seluruh kiai di Jawa Timur agar melancarkan acara tersebut.
Baca juga:
Lancarkan muktamar islah, PPP Jatim kirim 1.000 jin
Dari raker bareng kepala daerah, Jokowi jadi pembuka Muktamar PPP
Kader PPP girang Jokowi hadir di Muktamar islah
PPP Kubu Djan Faridz pastikan tak hadiri Muktamar Islah
Kubu Djan Faridz sebut Muktamar Islah sebagai muktamar zombie
Cegah politik uang, KPK diminta pelototi muktamar PPP
-
Kenapa PPP mengajukan gugatan ke MK? Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Amir Uskara meminta agar tidak ada persepsi partai berlambang kabah tidak lolos Parlementary Threshold (PT) 4 persen. PPP akan mengajukan gugatan hasil Rekapitulasi Pemilu 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK). "Kalau kita sih belum punya cerita PPP enggak lolos. Jadi kalau ada yang mimpi PPP tidak lolos, ya biarkanlah," ujarnya di Kantor Gubernur Sulsel, Kamis (21/3).
-
Mengapa PPP mengajukan gugatan ke MK? PPP mengajukan gugatan ke MK setelah proses penghitungan suara selesai dan PPP tidak lewat dari Ambang Batas Parlemen 4 persen. Hasil suara PPP hanya 3,87 persen, dan mereka merasa kehilangan suara di 18 propinsi yang mencapai 600.000 suara.
-
Kapan PPP akan mengajukan gugatan ke MK? Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Amir Uskara meminta agar tidak ada persepsi partai berlambang kabah tidak lolos Parlementary Threshold (PT) 4 persen. PPP akan mengajukan gugatan hasil Rekapitulasi Pemilu 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK). "Kalau kita sih belum punya cerita PPP enggak lolos. Jadi kalau ada yang mimpi PPP tidak lolos, ya biarkanlah," ujarnya di Kantor Gubernur Sulsel, Kamis (21/3).
-
Bagaimana PPS membentuk KPPS? Membentuk Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS): PPS membentuk KPPS yang bertugas dalam pelaksanaan pemungutan dan perhitungan suara.
-
Kenapa Ma'ruf Amin hadir di muktamar PKB? Diketahui, Ma'ruf Amin kembali dipercaya menjabat Ketua Dewan Syuro DPP PKB berdasarkan hasilMuktamar ke-VI yang digelar di Nusa Dua Bali, Minggu (25/8) lalu.
-
Kapan KPK menahan Mulsunadi? "Untuk kebutuhan penyidikan tim penyidik melakukan penahanan MG untuk 20 hari pertama terhitung tanggal 31 Juli 2023 sampai dengan 19 Agustus 2023