Kasus dugaan mahar politik Sandiaga, PDIP dukung Bawaslu dilaporkan ke DKPP
Dia menilai pelaporan itu terjadi karena kasus tersebut belum juga terselesaikan. Eriko menyayangkan sikap Bawaslu yang langsung memutuskan menutup kasus dugaan mahar tersebut.
Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Eriko Sotarduga mendukung Federasi Indonesia Bersatu untuk melaporkan Ketua dan anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) karena tidak menindaklanjuti kasus dugaan mahar politik yang dilakukan bakal calon wakil presiden Sandiaga Uno. Menurut dia, semua pihak memiliki kewenangan untuk melaporkan Bawaslu secara etik ke DKPP.
"Ya memang secara aturannya seperti itu ya harus dilaporkan ke DKPP," katanya di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/9).
-
Kenapa dr. Soebandi gugur? Mengutip situs Begandring, dokter tentara sekaligus wakil komandan Divisi Damarwulan ini gugur ditembak tentara Belanda dalam sebuah penyergapan di Desa Karang Kedawung, Jember pada 8 Februari 1949.
-
Siapa Eko Prawoto? Dilansir dari Wikipedia, Eko Prawoto merupakan seorang arsitek legendaris dari Indonesia. Pria kelahiran Purworejo, Agustus 1958 itu menerjuni dunia arsitektur sejak menjadi mahasiswa Universitas Gadjah Mada pada tahun 1977.
-
Bagaimana Sobikhan merawat sawo raksasa? “Seiring berjalannya waktu, kita pupuk MPK sebulan sekali dengan dosis satu sendok per satu ember. Setelah pohon tambah besar, kita tambah dosisnya lagi 2-3 sendok,” kata Sobikhan dikutip dari kanal YouTube Cap Capung.
-
Kapan dokter Soebandi gugur? Mengutip situs Begandring, dokter tentara sekaligus wakil komandan Divisi Damarwulan ini gugur ditembak tentara Belanda dalam sebuah penyergapan di Desa Karang Kedawung, Jember pada 8 Februari 1949.
-
Bagaimana Tjokropranolo menyelamatkan nyawa Soedirman? Selama hidupnya, Bang Nolly pernah menjabat sebagai ajudan pribadi Soedirman dan turut menyelamat nyawanya dari serangan tentara Belanda yang mencoba ingin membunuhnya.
-
Kapan Erina Gudono menggelar tasyakuran kehamilan? Kaesang Pangarep dan Erina Gudono, tengah merayakan kehamilan mereka dengan tasyakuran empat bulanan di Istana Bogor.
Dia menilai pelaporan itu terjadi karena kasus tersebut belum juga terselesaikan. Eriko menyayangkan sikap Bawaslu yang langsung memutuskan menutup kasus dugaan mahar tersebut.
"Ketika isu ini belum dituntaskan, atau katakan tuntas dan memang tidak ada kan itu ditentukan dengan status hukum bukan dengan katakan isu-isu. Nah dalam hal ini kami juga mengimbau Bawaslu untuk lebih jauh," ungkapnya.
Anggota DPR ini berharap Bawaslu bisa menindak lebih jauh kasus itu. Ia menilai Bawaslu tidak mampu menyelesaikan juga dapat melibatkan lembaga hukum lainnya.
"Kenapa tidak libatkan KPK, tidak libatkan kejaksaan, tidak libatkan kepolisian dalam hal ini kalo memang prasarana di Bawaslu tidak ada kan ini boleh saja," tutupnya.
Baca juga:
Drama uang mahar belum berakhir, Andi Arief balik kritik keras Bawaslu
Sekjen PKB dorong polisi ikut bergerak usut dugaan mahar Sandiaga
Disebut pemalas oleh Andi Arief, ini jawaban Bawaslu
Pelapor heran Sandiaga belum diperiksa tapi kasus dugaan mahar disetop
Kubu Jokowi desak Bawaslu transparan soal dugaan mahar politik Sandiaga
Sandiaga bersyukur kasus dugaan mahar politik tak dilanjutkan Bawaslu