Ketum PSI Tegaskan Tolak Perda Syariah yang Diskriminatif
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie menyambangi Kantor Komisi Nasional (Komnas) Perempuan untuk menyampaikan perihal tuduhan penistaan agama terhadap dirinya oleh Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia (PPMI) melalui kuasa hukum Eggi Sudjana.
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie menyambangi Kantor Komisi Nasional (Komnas) Perempuan untuk menyampaikan perihal tuduhan penistaan agama terhadap dirinya oleh Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia (PPMI) melalui kuasa hukum Eggi Sudjana.
Grace menegaskan, PSI tetap tidak akan mendukung kebijakan yang diskriminatif terhadap beberapa golongan masyarakat. Misalnya, peraturan jam malam dan peraturan daerah (perda) berdasarkan agama yang membatasi gerak kaum perempuan.
-
Apa ciri khas bacaan sholat Muhammadiyah? Bacaan sholat Muhammadiyah tidak mengandung bacaan tambahan, seperti membaca basmalah sebelum surat Al-Fatihah, membaca qunut pada sholat subuh, dan membaca doa setelah tasyahud akhir.
-
Kapan Masjid Raya Sumatra Barat diresmikan? Awal pembangunan masjid ini ditandai dengan peletakan batu pertama pada 21 Desember 2007 silam.
-
Kapan Partai Kasih dideklarasikan? Sekelompok anak muda Indonesia asal Papua mendeklarasikan mendirikan partai nasional yang diberi nama Partai Kasih pada Minggu 23 Juni 2024 di Jakarta.
-
Apa yang ditekankan oleh Anggota BKSAP Fraksi Partai Golkar Puteri Komarudin dalam dialog bersama Parlemen Tiongkok? Hadir sebagai pemimpin dialog tersebut, Anggota Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) Fraksi Partai Golkar Puteri Komarudin tekankan pentingnya komitmen bersama untuk menjaga perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran di kawasan Asia Tenggara.
-
Bagaimana Tarekat Sufi menyebarkan Islam di Indonesia? Mereka menggunakan pendekatan mistik dan keagamaan yang mendalam untuk menarik hati masyarakat dan menyebarkan ajaran Islam dengan lebih lembut.
-
Bagaimana Islam masuk ke Sidoarjo? Mengutip situs resmi Pemkab Sidoarjo, masuknya Islam ke Sidoarjo diperkirakan setelah kedatangan Sunan Ampel ke Ampel Denta Surabaya.
"Kalau kemarin kan dikatakan oh PSI mengumbar kebencian, sama sekali tidak," ungkap Grace di Kantor Komnas Perempuan, Menteng, Jakarta, Senin (19/11).
Grace menceritakan, aturan jam malam yang berlaku di satu provinsi di Indonesia membuat perempuan sulit beraktivitas di malam hari. Misalnya, untuk perempuan pedagang sirih yang sering berjualan saat malam menjelang.
Menurutnya, hal ini sangat merugikan mereka. Sebab, banyak juga dari kaum perempuan yang menjadi kepala rumah tangga dan harus menafkahi keluarganya.
"Ini yang menjadi korban dari perda-perda diskriminatif oleh para politisi avonturir yang tidak mau repot berpikir bagaimana caranya punya program yang baik untuk menyejahterakan masyarakat, mereka pakai atas nama agama. Inilah yang tidak kami dukung, oleh karena itu kami mengatakan kami tidak ingin mendukung pelacuran agama, dilacurkan untuk kepentingan politik," cetus Grace.
Grace menegaskan, hal inilah yang sebenarnya ingin PSI luruskan. "Kalau buat peraturan marilah buat peraturan yang universal, yang memikirkan semua lapisan masyarakat, semua golongan masyarakat yang ada di Indonesia," tandasnya.
Sementara Politisi PSI, Guntur Romli menjelaskan perbedaan antara syariah Islam dan peraturan daerah berdasarkan syariah.
"Kita memang harus membedakan apa yang disebut dengan perda syariah dengan syariah itu sendiri. Kalau syariah itu kan langsung dari Allah SWT. Syariah itu bersifat suci, dia mulia dan dia itu selalu kontekstual dan universal," jelas Guntur.
"Tetapi perda syariah itu adalah bikinan manusia, bikinan DPRD, bikinan eksekutif pemerintah daerah. Jadi kita jangan menyamakan antara syariah dan perda syariah itu lah. Jadi itu 2 hal yang harus dibedakan," ujarnya.
Guntur mengatakan, bila ada yang berbeda pendapat akan hal ini, maka PSI juga tidak akan mempersoalkan hal itu. Di sisi lain, PSI sendiri juga masih menunggu kelanjutan laporan PPMI terhadap Grace.
Reporter: Ratu Annissa Suryasumirat
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
NasDem Tidak Masalah Dengan Perda Syariah
Poempida Hidayatulloh Nilai Perda Syariah Sah Saja Karena Bagian Otonomi Daerah
Perda sulit dihapus, pemerintah hanya bisa ejakulasi dini
Putusan MK soal kewenangan mendagri cabut perda haru dihormati
Perda Pajak dibatalkan, Wali Kota Solo akan temui Jokowi
Perda dibatalkan Mendagri, Wali Kota Solo akan surati Presiden