Ma'ruf Amin Ingatkan Ketum Parpol Jangan Sampai Mengabaikan Tugas Sebagai Menteri
Tiga menteri yang menjabat ketua umum partai politik itu adalah Airlangga Hartarto yang juga ketua umum Partai Golkar, Prabowo Subianto yang juga ketua umum Partai Gerindra dan Zulkifli Hasan yang juga ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN).
Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengimbau agar para ketua umum partai politik yang menjabat sebagai menteri dalam Kabinet Indonesia Maju tidak mengabaikan tugas masing-masing.
"Tentu yang kita harapkan karena dia (para ketua umum partai) adalah pejabat, sebaiknya jangan sampai kemudian tugasnya terabaikan, jangan sampai mengabaikan tugasnya," kata Ma'ruf Amin di Bengkulu, Kamis (4/5), dikutip Antara.
-
Kapan Pemilu 2024? Sederet petahana calon legislatif (caleg) yang sempat menimbulkan kontroversi di DPR terancam tak lolos parlemen pada Pemilu 2024.
-
Mengapa Pemilu 2024 penting? Pemilu memegang peranan penting dalam sistem demokrasi sebagai alat untuk mengekspresikan kehendak rakyat, memilih pemimpin yang dianggap mampu mewakili dan melayani kepentingan rakyat, menciptakan tanggung jawab pemimpin terhadap rakyat, serta memperkuat sistem demokrasi.
-
Bagaimana Pemilu 2024 diatur? Pelaksanaan Pemilu ini diatur dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 3 Tahun 2022 Tentang Tahapan dan Jadwal Pemilu 2024. Regulasi ini diteken KPU RI Hasyim Asyari di Jakarta, 9 Juni 2022.
-
Mengapa Mahfud Md menghindari kampus-kampus saat kampanye Pilpres 2024? Menurut dia, ada tujuan baik mengapa hal itu dilakukan. "Saya Anggota Majelis Wali Amanat Universitas Brawijaya sejak 2022, saya rajin datang ke UB, tapi selama musim kontestasi pilpres saya tidak datang, saya menjaga diri agar tidak menimbulkan fitnah bagi rektor," kata Mahfud saat Halal Bihalal Ikatan Alumni Universitas Brawijaya (IKA UB) di Auditorium Kementerian PUPR seperti dikutip dari siaran pers, Senin (6/5).
-
Apa tujuan utama dari Pemilu 2024? Pemilu merupakan wadah bagi rakyat untuk menjalankan demokrasi demi mempertahankan kedaulatan negara.
Diketahui ada tiga orang ketua umum partai yang menjabat sebagai menteri di Kabinet Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin saat ini.
Tiga menteri yang menjabat ketua umum partai politik itu adalah Airlangga Hartarto yang juga ketua umum Partai Golkar, Prabowo Subianto yang juga ketua umum Partai Gerindra dan Zulkifli Hasan yang juga ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN).
"Ya memang kalau pejabat yang kebetulan dia pimpinan parpol karena memang sekarang sudah tahun politik pasti akan sibuk, maka akan terlibat persoalan politik dalam menghadapi pemilu, pilpres, dan pileg," ungkap Ma'ruf Amin.
Masa Pendaftaran Bakal Caleg
Saat ini sudah dimulai masa untuk pendaftaran nama-nama calon anggota DPR, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota sedangkan pendaftaran calon presiden dan wakil presiden baru akan dimulai pada 19 Oktober 2023.
"Harus bisa menempatkan diri. Saya kira itu imbauan saya karena tugas dia ganda, karena memang pimpinan parpol," tegas Ma'ruf Amin.
Tiga orang pimpinan parpol dalam kabinet saat ini adalah pertama adalah Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas resmi dilantik Presiden Jokowi sebagai Menteri Perdagangan menggantikan M Lutfi. Zulhas sejak 2015 menjabat sebagai Ketua Umum PAN.
Kedua Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. Pada periode pertama kepemimpinan Presiden Jokowi, Airlangga menjabat sebagai Menteri Perindustrian menggantikan Saleh Husin dalam perombakan kabinet pada Juli 2016. Selanjutnya ia ditunjuk sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dalam periode pemerintahan 2019-2024.
Ketiga Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto yang pada masa Pilpres 2014 dan 2019 adalah rival Presiden Jokowi. Prabowo ditunjuk sebagai Menteri Pertahanan dalam Kabinet Indonesia Maju untuk masa jabatan 2019-2024.
Sedangkan Pelaksana Tugas Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (Plt Ketum PPP) Muhammad Mardiono ditunjuk Presiden Jokowi sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerja Sama Pengentasan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan. Mardiono sebelumnya adalah anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres).
Jokowi Kumpulkan Ketua Umum Parpol
Pada 2 Mei 2023, Presiden Joko Widodo ((Jokowi) menggelar halalbihalal dengan para ketua umum parpol pendukung pemerintah di Istana Merdeka.
Hadir dalam pertemuan tersebut Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, dan Plt Ketua Umum PPP Mardiyono.
Situasi politik menjelang Pemilu 2024 kian menghangat setelah PDI Perjuangan mendeklarasikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden. PPP kemudian menyusul memutuskan mengusung Ganjar.
Ganjar Pranowo merupakan salah satu figur politik yang memiliki elektabilitas tinggi dari berbagai survei. Selain Ganjar, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah dideklarasikan sebagai bakal calon presiden oleh Koalisi Perubahan yang beranggotakan Partai Demokrat, PKS, dan Partai NasDem.
Figur lainnya yang memiliki tingkat elektabilitas tinggi adalah Ketum Gerindra Prabowo Subianto yang partainya menjalin koalisi dengan PKB dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya. Sementara, Golkar, PAN, dan PPP membentuk Koalisi Indonesia Bersatu.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/gil)