Marzuki Alie Siap Maju Caketum Demokrat di KLB Jika Ada Dorongan
"Kalau saya enggak diminta saya enggak akan maju. Kalau diminta itu kan berarti panggilan tugas," ujar Marzuki.
Mantan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Marzuki Alie mengaku siap maju sebagai calon ketua umum Partai Demokrat dalam Kongres Luar Biasa (KLB). Selama KLB itu memenuhi aturan yang ada.
"Jadi prinsipnya gini ada dua hal yang ingin saya sampaikan pertama saya melihat apakah KLB itu kuorum memenuhi aturan," ujar Marzuki kepada wartawan, Selasa (2/3).
-
Apa yang akan dilakukan Demokrat kedepan? Lebih lanjut, Herman menyatakan bukan tidak mungkin Demokrat ke depan akan membentuk poros baru atau bergabung dalam koalisi yang sudah ada. Segala kemunginan, ujar dia bisa saja terjadi.
-
Kapan Partai Demokrat dideklarasikan? Selanjutnya pada tanggal 17 Oktober 2002 di Jakarta Hilton Convention Center (JHCC), Partai Demokrat dideklarasikan.
-
Siapa yang memberi tugas khusus kepada Demokrat? Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan Prabowo memberikan tugas khusus kepada Demokrat untuk bisa memenangkan dirinya di Jawa Timur.
-
Bagaimana Demokrat akan mendekati partai lain? Selain itu, dia menuturkan bahwa Demokrat membuka komunikasi dengan pihak manapun. Sehingga, ujarnya segala kemungkinan yang ada bakal dikaji secara mendalam.
-
Bagaimana Demokrat akan membantu kemenangan Prabowo? Kita harap nanti kalau Partai Demokrat sudah menyatakan secara resmi, itu juga akan tentu memberikan masukan-masukan melalui kader-kader atau putra putri terbaik untuk dipersatu di tim pemenangan," kata Budi.
-
Kapan Pemilu yang ingin dimenangkan Demokrat? Pembekalan bertujuan untuk memenangkan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Namun, Marzuki enggan maju sebagai calon ketua umum apabila tidak ada yang mendorongnya. Jika ada yang mengusulkan, mantan Ketua DPR RI ini siap maju.
"Kalau saya enggak diminta saya enggak akan maju. Kalau diminta itu kan berarti panggilan tugas," ujarnya.
Marzuki juga mendukung KLB tersebut. Dia mengaku belum ada dukungan kepada seorang tokoh untuk maju di KLB Demokrat.
Marzuki Alie sebelumnya pernah maju sebagai kandidat ketua umum Partai Demokrat di Kongres tahun 2010. Ia mendapat suara kedua terbanyak setelah Anas Urbaningrum.
Pada 2013 KLB digelar karena Anas terjerat kasus korupsi sehingga. Marzuki ketika itu berniat maju. Namun, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melobi Marzuki hingga akhirnya ia mundur dari Kongres.
Saat ini, Marzuki statusnya pecatan DPP Partai Demokrat. Marzuki dinilai telah menganggu kehormatan dan kewibawaan Partai Demokrat karena pernyataan di media massa. Ia dipecat atas pelanggaran etika.
Terkait pemecatannya itu, Marzuki mengaku akan melakukan gugatan ke Pengadilan Negeri.
"Ya sudah ada yang urus," kata Marzuki.
Baca juga:
Pendiri Demokrat Enggan Bocorkan 380 DPC Pendukung KLB: Nanti Dipecat Habis
Moeldoko, Ibas Hingga Ridwan Kamil Didorong Jadi Ketum Demokrat saat KLB
Hinca Pastikan Demokrat Tak Akan Gelar Kongres Luar Biasa untuk Turunkan SBY
Internal Partai Demokrat Menghangat, Antar Kader Saling Tuding
Politikus Senior Demokrat Nilai KLB Rusak Demokrasi dan Tradisi Partai