PDIP punya 2 kandidat di Pilgub Sumsel, keponakan Taufiq Kiemas masuk
PDIP punya 2 kandidat di Pilgub Sumsel, keponakan Taufiq Kiemas masuk. PDIP punya dua kandidat kuat untuk bertarung di Pilgub Sumsel 2018. Salah satunya adalah keponakan almarhum Taufiq Kiemas, Giri Ramanda Kiemas.
PDIP punya dua kandidat kuat untuk bertarung di Pilgub Sumsel 2018. Salah satunya adalah keponakan almarhum Taufiq Kiemas, Giri Ramanda Kiemas.
Giri menjabat sebagai Ketua DPD PDIP Sumsel. Giri juga telah menyatakan siap diusung ke Pilgub Sumsel, baik sebagai cagub maupun cawagub.
"Kita tunggu keputusan Ketua Umum. Jadi gubernur siap, jadi wakil siap, tidak maju juga siap," kata Giri dalam siaran persnya, Jumat (13/10).
Selain Giri, ada juga nama Wali Kota Pangkalpinang Irwansyah. Irwansyah bahkan sudah dilirik oleh cagub Sumsel yang diusung PAN, Herman Deru. Herman Deru menyebut Irwansyah punya chemistry yang baik dengan dirinya.
Sama dengan Giri, Irwansyah juga sudah menyatakan siap diusung di Pilgub Sumsel. Bendahara DPD PDIP Bangka Belitung itu pun terus gerilya.
"Kalau dipercaya oleh partai saya prinsipnya siap mengabdikan diri di tanah leluhur. Asal leluhur Ibu saya Nyimas Djamila dari Lematang Sumatera Selatan," kata Irwansyah pada Kamis (12/10) lalu.
Namun dia masih fokus menyelesaikan target besarnya, yakni meneruskan gelaran MXGP di Pangkalpinang. Bahkan even yang tahun lalu sukses menggegerkan Pangkalpinang dan Indonesia di mata dunia ini pun akan digelar dua seri di Indonesia pada tahun depan.
Irwansyah terbang ke Inggris awal Oktober lalu guna mempersiapkan langkahnya mengejar target itu. Dan hasilnya tidak mengecewakan.
"Pangkalpinang akan kembali menggelar MXGP pada 30 Juni 2018. Satu seri lagi akan digelar di Semarang ada 7 Juli 2018. Saya akan berkoordinasi dengan Walkot Semarang terkait hal ini," kata dia.
Baca juga:
Kaya akan SDA, Aswari Rivai ingin Sumsel jadi sumber energi
Aswari Rivai ingin cawagub yang punya chemistry di Pilgub Sumsel
Unggul di 2 survei Cagub Sumsel, Herman Deru idamkan Cawagub seperti ini
Tunggu titah PDIP di Pilgub Sumsel, Walkot Irwansyah fokus kerjakan hal ini
Jelang Pilgub Sumsel, Herman Deru-Irwansyah ungguli survei Populi Center
Tunggu perintah PDIP, Wali Kota Pangkalpinang siap maju Pilgub Sumsel
Rawan konflik, Polda Selayar minta tambahan personel amankan pilkada
-
Kapan PDRI dibentuk di Sumatera Barat? Mengutip situs esi.kemdikbud.go.id, pemerintah darurat ini berhasil berdiri pada 22 Desember 1948 di Halaban, sebuah daerah di Lima Puluh Kota.
-
Kapan hasil PSU DPD RI Sumbar diumumkan? Perolehan suara itu dibacakan langsung oleh Ketua KPU Sumbar Surya Efitrimen pada Sabtu, (20/7) siang.
-
Apa tujuan utama PDRI di Sumatera Barat? Terbentuknya PDRI ini untuk koordinasi pemerintahan, melanjutkan perang gerilya, kemudian memupuk semangat perjuangan rakyat.
-
Kenapa PSU DPD RI Sumbar dilakukan? Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat (Sumbar) umumkan hasil Pemunguntan Suara Ulang (PSU) DPD RI daerah pemilihan Sumbar.
-
Dimana PDRI dibentuk di Sumatera Barat? Mengutip situs esi.kemdikbud.go.id, pemerintah darurat ini berhasil berdiri pada 22 Desember 1948 di Halaban, sebuah daerah di Lima Puluh Kota.
-
Kenapa keenam Caleg terpilih PDIP diminta mundur? Adapun penyebab keenam caleg terpilih itu diminta mundur karena terkena sistem Komandante, rata-rata mereka (para caleg) sudah membuat surat pengunduran diri ketika sebelum waktu pencoblosan.