PKS Nilai Amandemen UUD 1945 Soal Usulan Presiden Dipilih MPR Bukan Prioritas
Fraksi di MPR sama sekali belum ada yang mengusulkan apapun terkait amandemen. Termasuk usulan mengubah pasal terkait pemilihan presiden.
Wakil Ketua MPR dari Fraksi PKS Hidayat Nur Wahid menyebut amandemen undang-undang dasar 1945 bukan agenda prioritas saat ini. Hal tersebut menanggapi usulan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) tentang presiden dipilih oleh MPR sebagai lembaga tertinggi.
Hidayat mengatakan, PKS masih berpegang pada sistem pemilihan presiden dipilih langsung oleh rakyat. Dia menyebut sikap tersebut diambil jauh hari dari PBNU memberikan pandangan.
-
Kapan sidang perdana PHPU untuk Anies-Cak Imin? Pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Timnas AMIN, serta Tim Hukum hadir dalam sidang perdana perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2024 Mahkamah Konstitusi hari ini, Rabu (27/3).
-
Apa yang disampaikan Anies Baswedan di sidang perdana PHPU? "Karena memang sebagai prinsipal di awal kami hadir menyampaikan pesan pembuka sesudah itu nanti disampaikan lengkap oleh tim hukum," kata Anies, kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Dari mana asal Pliek U? Berdasarkan sejarahnya, sajian Pliek U ini berasal dari Gujarat, India. Konon, orang Gujarat ini sudah ada di Serambi Mekkah sejak lama. Bahkan, orang-orang ada menyebut jika orang Gujarat-lah adalah nenek moyang orang Aceh.
-
Siapa yang dikatakan Andreas Hugo Pareira 'melabrak' UU Pilpres? Diawali upaya untuk memperpanjang kekuasaan, dimulai dari upaya untuk menambah massa jabatan tiga periode, menambah massa jabatan 2-3 tahun, namun kedua upaya ini tidak berhasil," ungkap dia."Drama series cawe-cawenya kemudian beralih dengan 'melabrak' UU Pilpres menyangkut batas usia 40 tahun melalui tangan Paman Usman di MK dan menjadikan putra Gibran sebagai Cawapres Prabowo," tambah Andreas.
-
Bagaimana Anies Baswedan menanggapi kekalahan Pilpres? "Mau perjalanan yang nyaman dan enak, pilih jalan yang datar dan menurun. Tapi jalan itu tidak akan pernah mengantarkan kepada puncak manapun," ujarnya."Tapi kalau kita memilih jalan yang mendaki, walaupun suasana gelap ... kita tahu hanya jalan mendaki yang mengantarkan pada puncak-puncak baru."
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
"Jadi sikap PKS jelas, menurut pernyataan Presiden PKS, sekarang ini prioritasnya bukan amandemen, pasal manapun. Kalau demikian, ketentuan undang-undang dasarnya adalah presiden dipilih oleh rakyat," ujar Hidayat di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (28/11).
Saat ini, MPR memang tengah menerima masukan masyarakat terkait wacana amandemen terbatas UUD 45. Salah satu masukan oleh organisasi Islam besar PBNU.
Sementara, Hidayat menuturkan bahwa fraksi di MPR sama sekali belum ada yang mengusulkan apapun terkait amandemen. Termasuk usulan mengubah pasal terkait pemilihan presiden.
"Tapi sampai hari ini, belum satupun anggota MPR yang mengusulkan secara resmi yang mau diubah. Jangan kemudian seolah-olah sudah akan selesai kesimpulan mengamandemen pasal tertentu," tegas Wakil Ketua Majelis Syuro PKS itu.
PBNU Usul Presiden Dipilih MPR
Sebelumnya, Pimpinan MPR menemui Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siroj di Kantor PBNU, Jakarta Pusat, Rabu (27/11). Ketua MPR Bambang Soesatyo atau Bamsoet serta pimpinan lain hadir sekitar pukul 14.00 WIB hingga pukul 16.30 WIB.
Dalam pertemuan tersebut membicarakan wacana amandemen Undang-Undang Dasar 1945. Dan PBNU sepakat terkait hal tersebut merujuk pada Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama PBNU di Pondok Pesantren Kempek, Cirebon pada 2012.
"Tentang pemilihan Presiden kembali MPR, itu keputusan munas NU di Kempek, Cirebon 2012. Kiai-kiai sepuh, waktu ada Kiai sahal pas mah hidup, Kiai Mustofa Bisri, menimbang mudharot dan manfaat, Pilpres langsung itu hight cost, terutama cost sosial," kata Said usai melakukan pertemuan bersama Bamsoet di Kantornya, Jakarta Pusat, Rabu (27/11).
(mdk/ray)