5 Khasiat kopi yang telah dibuktikan lewat penelitian
Merayakan Hari Kopi Internasional, yuk cari tahu apa saja khasiat kopi!
Suka minum kopi? Minuman beraroma kuat ini menjadi buruan banyak orang, terutama bagi saat kita ingin meningkatkan fokus dan melawan kantuk. Nah, tahukah Anda bahwa tanggal 1 Oktober akan secara resmi ditetapkan sebagai Hari Kopi Internasional? Ya, hal itu telah disepakati oleh Organisasi Kopi Internasional dan rencananya akan diresmikan di Milan. Untuk merayakannya, berikut kami rangkum lima khasiat kopi yang telah dibuktikan melalui berbagai penelitian. Yuk mari kita simak bersama!
-
Apa manfaat utama dari kopi? Konsumsi kopi telah dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan potensial dan dapat menurunkan risiko penyakit kronis termasuk diabetes tipe 2, penyakit kardiovaskular, dan kanker.
-
Apa manfaat dari meminum kopi? Meminum kopi benar-benar meningkatkan konektivitas di jaringan saraf otak dan mengendalikan penglihatan, serta bagian lain yang terlibat dalam memori kerja otak. "Tentu yang diharapkan dengan mengonsumsi kopi dapat meningkatkan kewaspadaan dan fungsi psikomotorik," Kata Nuno, faktor kafein tak melulu tidak baik. Ada sisi zat itu bisa meningkatkan kerja area otak menjadi lebih ada dorongan untuk melakukan aktivitas.
-
Apa saja manfaat yang bisa diperoleh dari mengonsumsi kopi? Melansir dari laman resmi Harvard School of Public Health, beragam kandungan nutrisi yang terkandung dalam kopi terbukti memberikan sejumlah manfaat lain bila dikonsumsi sesuai dengan kebutuhan dan tidak berlebihan, lho. Apa saja manfaatnya? Yuk scroll ke bawah!
-
Apa saja manfaat baik yang bisa diperoleh dari kopi? Dalam kadar yang tepat, kopi dapat memberikan manfaat kesehatan yang beragam. Ia dapat meningkatkan kewaspadaan, konsentrasi, dan mood seseorang.
-
Apa saja manfaat dari berhenti minum kopi? Menurut Sejumlah ahli nutrisi, berikut beberapa manfaat potensial dari berhenti minum kopi: Peningkatan Kualitas Tidur Mengurangi atau menghilangkan asupan kafein harian dapat membantu memperbaiki siklus tidur.
-
Bagaimana cara kopi memberikan manfaat kesehatan? Kopi adalah minuman yang dapat memberikan manfaat bagi kesehatan.
Menurunkan risiko disfungsi ereksi
Sebuah penelitian menemukan bahwa pria yang minum satu atau dua cangkir kopi sehari memiliki risiko lebih rendah terkena disfungsi ereksi.
Menurut data NHS, satu cangkir kopi instan mengandung sekitar 100 mg kafein, sedangkan satu cangkir kopi hitam mengandung sekitar 140 mg. Sementara itu, secangkir teh dan sekaleng soda mengandung kafein 75 mg dan 40 mg.
Para peneliti juga menemukan bahwa pria yang minum kafein 85 mg sampai 170 mg setiap hari mempunyai risiko 42 persen lebih kecil terkena impotensi dibandingkan mereka yang tidak minum. Dan orang-orang yang minum kafein 171 sampai 303 mg memiliki risiko 39 persen lebih rendah terkena impotensi.
Namun, konsumsi kafein tetap tidak bisa menyembuhkan impotensi pada pria yang menderita diabetes. Berdasarkan hasil itu, para ilmuwan dari Universitas Texas menyarankan bahwa kafein dapat memicu serangkaian efek yang dapat membantu mengendurkan pembuluh darah di penis, sehingga bisa meningkatkan aliran darah.
Para peneliti bisa mempelajari data dari 4.000 pria dan mengamati dampak dari kopi, teh, minuman bersoda dan minuman olahraga yang mereka konsumsi rata-rata per hari.
Kopi juga dikaitkan dengan penurunan risiko serangan jantung dan telah terbukti dapat mengurangi risiko demensia, diabetes tipe 2 dan bahkan kanker kulit.
Efek tersebut sebagian besar ditemukan dalam biji kopi. Kopi juga mengandung berbagai antioksidan.
Menurunkan risiko kanker kulit
Studi terbaru menemukan bahwa minum empat cangkir kopi sehari bisa mengurangi risiko kanker kulit melanoma. Studi ini dilakukan oleh para peneliti dari National Cancer Institute di National Institutes of Health (NIH) dan Yale School of Public Health di Yale University di New Haven, dan telah diterbitkan dalam Journal of National Cancer Institute.
Tahun lalu, Medical News Today juga melaporkan tentang studi yang terkait dengan konsumsi kopi, yang dikatakan bisa menurunkan risiko kematian akibat sirosis hati, mengurangi risiko diabetes tipe 2 dan juga tinnitus.
Dalam studi terbaru, Erikka Loftfield, dari Divisi Epidemiologi Kanker dan Genetika di National Cancer Institute, berserta rekan-rekannya menemukan bahwa kopi ternyata juga dapat menurunkan risiko melanoma - jenis kanker kulit yang paling mematikan.
Sementara banyak penelitian yang mengungkapkan efek kesehatan yang positif dari kopi, sangat penting untuk dicatat bahwa mengonsumsi terlalu banyak kafein bisa berbahaya bagi kesehatan. Kafein bisa menyebabkan insomnia, gugup, gampang marah, gelisah, detak jantung cepat, tremor otot dan sakit perut. Jadi, Anda tetap tidak boleh mengonsumsi kafein secara berlebihan.
Kurangi risiko kematian akibat penyakit jantung
Penelitian terbaru mengungkapkan bahwa minum 3-5 cangkir kopi setiap hari bisa mengurangi risiko kematian akibat penyakit jantung hingga 21 persen.
"Konsumsi kopi dalam jumlah terbatas bisa memainkan peran penting dalam mengurangi risiko kematian akibat penyakit jantung," kata profesor Doutor AntAnio Vaz Carneiro dari Faculdade de Medicine da Universidade de Lisboa, Portugal.
Hasil penelitian ini diterbitkan oleh Institute for Scientific Information on Coffee (ISIC) yang menyoroti peran faktor gaya hidup dalam pengurangan risiko kematian akibat penyakit jantung.
Selain mengurangi risiko penyakit jantung, minum 3-4 cangkir kopi per hari juga dikatakan dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2 sebesar 25 persen, dibandingkan dengan tidak mengonsumsi kopi sama sekali atau kurang dari dua cangkir per hari.
Mengurangi risiko diabetes
Baru-baru ini, para peneliti menemukan manfaat lain di balik kopi. Studi yang mereka lakukan menunjukkan bahwa minum tiga cangkir teh atau kopu sehari bisa menurunkan risiko diabetes. Selain itu, orang yang rajin minum kopi juga memiliki indeks massa tubuh dan lingkar pinggang lebih kecil.
Bukan hanya itu. Seperti dilansir oleh Daily Mail (08/12), orang yang rajin minum kopi juga diketahui memiliki tekanan darah lebih rendah. Meski begitu, peneliti belum mengetahui penyebab dan alasan di balik kaitan antara kopi dan tekanan darah serta obesitas dan diabetes.
Hasil ini didapatkan setelah peneliti melakukan pengamatan pada 9.000 orang. Peneliti dari University College London menemukan bahwa peminum kopi dan teh memiliki risiko sindrom metabolisme 25 persen lebih rendah dibanding mereka yang tidak minum kopi.
Meningkatkan kesehatan otak
Sebuah penelitian yang dilakukan di Inggris menemukan bahwa minum 3-5 cangkir kopi setiap hari dapat mengurangi risiko Alzheimer hingga 20 persen.
"Senyawa di dalam kopi yang disebut dengan polifenol ternyata mampu melindungi kesehatan otak, sebab polifenol sendiri merupakan zat antioksidan. Sementara kafein dapat mencegah pembentukan plak amiloid dan kerusakan neurofibrulary yang menjadi penyebab dari penyakit Alzheimer," tukas Dr Iva Holmerova, pimpinan dari organisasi Alzheimer Eropa.
Meski begitu, kita tidak boleh mengonsumsi kopi secara berlebihan, terutama bila kita menderita maag atau saat hamil. Kandungan kafein dalam kopi bisa meningkatkan asam lambung yang membuat perut terasa tidak nyaman. So, jangan minum kopi terlalu banyak ya!
Inilah lima khasiat kopi yang telah dibuktikan melalui berbagai penelitian. Apakah Anda salah satu pecinta kopi? Sebaiknya jangan mengonsumsinya secara berlebihan ya. Sesuatu yang berlebihan tentu tidak baik untuk kesehatan.
(mdk/des)