6 Kegunaan cabai yang aneh dan unik
Cabai adalah bahan dapur yang sangat digemari di Indonesia. Selain untuk dimakan, cabai juga memiliki manfaat lain lho.
Cabai adalah bahan dapur yang sangat digemari di Indonesia. Rasa pedasnya yang nendang bikin banyak orang ketagihan. Selain rasa pedas, cabai juga punya banyak manfaat lain lho. Hingga saat ini, para peneliti terus mengembangkan penggunaan capsaicin - senyawa dalam cabai - dalam sejumlah bidang, termasuk penelitian kanker, rematik, serangan jantung, pencegahan stroke, dan banyak lagi. Berikut adalah enam kegunaan cabai yang aneh dan unik, seperti dilansir Reader's Digest.
-
Apa saja zat pewarna makanan yang berbahaya? Meskipun banyak pewarna makanan yang aman, ada 11 jenis yang perlu dihindari.
-
Bagaimana hiu paus menelan makanannya? Hiu paus tidak memiliki gigi yang tajam dan panjang. Hal ini yang membuat mereka hanya bisa menelan makanan, seperti plankton, udang, dan ikan kecil secara utuh.
-
Di mana bubur pedas berasal? Bubur pedas sudah hadir cukup lama, bahkan sejak zaman Kesultanan Deli.
-
Apa saja makanan khas Palembang selain pempek? Namun, selain pempek, ada juga banyak makanan enak lainnya yang patut dicoba. Buat yang penasaran, berikut adalah 4 rekomendasi makanan yang nggak boleh dilewatkan saat berkunjung ke Palembang.
-
Bagaimana cara menikmati makanan pedas dengan aman? Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan: 1. Mulai dengan tingkat kepedasan yang rendah: Jika Anda tidak terbiasa dengan makanan pedas, mulailah dengan tingkat kepedasan yang rendah. Pilih makanan atau saus yang memiliki tingkat kepedasan yang sesuai dengan toleransi Anda.
-
Bagaimana makanan pedas bisa memicu ambeien? Makanan pedas seperti cabai dan rempah-rempah mengandung senyawa kimia yang dapat menyebabkan peradangan pada saluran pencernaan. Konsumsi makanan pedas secara berlebihan dapat memicu gejala ambeien.
Mengatasi gangguan pencernaan
Bertentangan dengan apa yang kebanyakan orang pikirkan, kandungan capsaicin dalam cabai justru membantu melawan gangguan pencernaan. Capsaicin membantu membunuh H. Pylori, bakteri yang menyebabkan masalah gastrointestinal.
Menurunkan berat badan
Capsaicin meningkatkan thermogenesis, sebuah proses yang mengubah energi menjadi panas. Capsaicin meningkatkan panas dengan menempel pada SERCA, protein otot, menghentikan kalsium yang memompa ke retikulum sarkoplasma, yang menghentikan siklus relaksasi otot. Hal ini meningkatkan metabolisme oleh lambung yang terus memproses nutrisi di perut, yang membantu meningkatkan penurunan berat badan.
Pestisida
Karena capsaicin menimbulkan sensasi terbakar, senyawa ini dapat digunakan sebagai pestisida alami. Anda dapat menggunakan cairan cabai sebagai pestisida alami di kebun Anda. Dalam kasus serangga, itu tidak hanya mengusir mereka, tetapi juga mematikan hama yang membandel.
Penghangat
Orang bisa menyebar sedikit cabai di kaus kaki mereka dan/atau sepatu untuk membantu menjaga mereka tetap hangat selama cuaca dingin. Berbeda dengan anestesi topikal, ini hanya digunakan untuk menjaga ekstremitas hangat dan tidak untuk menginduksi sensasi terbakar. Sangat penting untuk membatasi jumlah cabai yang digunakan untuk menghangatkan kaki karena tujuannya tentu bukan untuk membakar kulit Anda.
Menangkal semut
Tuangkan cairan cabai di tempat di mana semut suka datang atau bersarang di dapur atau tempat lain di rumah Anda. Anda juga dapat menuangkannya di kaki atau pinggir meja untuk menjauhkan semut dari makanan yang Anda taruh di sana.
Sebagai dekongestan
Ini mungkin terdengar sedikit aneh, namun cabai sangat efektif jika digunakan sebagai dekongestan. Dekongestan adalah jenis obat yang digunakan untuk meringankan hidung tersumbat. Bila Anda mengalami hidung tersumbat karena flu, jangan segan untuk menyantap makanan pedas agar hidung lega kembali.
Sesuatu yang dikonsumsi secara berlebihan tidak baik untuk tubuh. Cabai memang bermanfaat bagi kesehatan, namun bukan berarti Anda harus mengonsumsinya secara berlebihan.