Anak korban perceraian rentan sakit kepala dan susah tidur
Anak korban perceraian lebih rentan sakit. Ini beberapa penyakit yang sering mereka alami!
Studi terbaru mengungkapkan bahwa anak korban perceraian lebih rentan terhadap masalah kesehatan, seperti sakit kepala, kesulitan tidur, ketegangan, pusing, dan kehilangan nafsu makan.
Para peneliti di Stockholm University mengatakan bahwa hidup dengan satu orang tua setelah perceraian bisa memperburuk kondisi anak. Dan hidup dengan hanya satu orangtua setelah pemisahan bisa lebih buruk untuk anak, temuan mereka terungkap.
Selama 20 tahun terakhir, perceraian menjadi hal yang biasa di negara-negara maju. Dalam studi ini, para peneliti menggunakan data dari survei kelas nasional, yang dilakukan pada hampir 150.000 remaja usia 12-15 tahun di Swedia.
Dari hasil tersebut, para peneliti menyimpulkan bahwa anak yang menghabiskan waktu di rumah orang tua mereka yang telah bercerai secara bergantian, lebih mungkin mengalami stres.
Baca juga:
Warna langit ternyata bisa pengaruhi kesehatan manusia
Awas, terlalu banyak makan nasi bisa bikin lemas!
Pertengkaran meledak, tekanan darah melonjak
Tak selamanya tangan berkeringat tanda jantung lemah
Usir selulit membandel dengan minum kopi
-
Bagaimana cara ibu hamil anak kembar menjaga kesehatan? Dokter KSM Kebidanan dan Penyakit Kandungan RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, Dr. Med. Damar Prasmusinto, SpOG, Subsp.K.Fm, memberikan beberapa kiat penting untuk ibu yang mengandung anak kembar agar tetap sehat selama masa kehamilan.
-
Mengapa para ilmuwan menduga ibu dan anak itu meninggal bersama? Tidak ada yang tahu mengapa penguburan ganda ini terjadi, tetapi para ilmuwan menduga keduanya meninggal karena penyakit pada saat yang sama.
-
Siapa yang melakukan penelitian tentang fleksibilitas siku dan bahu simpanse? Para ilmuwan yang melakukan penelitian ini memutuskan untuk mengamati perilaku simpanse dan monyet mangabey berbulu hitam, yang merupakan primata yang lebih jauh terkait dengan manusia dan simpanse, saat mereka mendaki dan turun dari pohon di alam liar.
-
Bagaimana orang tua dapat menerapkan temuan penelitian tentang pentingnya interaksi berkualitas dengan anak-anak mereka? Meskipun dalam kehidupan modern di mana orang tua bekerja penuh dan waktu layar mendominasi, momen kecil namun bermakna seperti membacakan cerita sebelum tidur, berbagi tawa, atau mendengarkan dengan penuh perhatian, ternyata memiliki dampak yang signifikan dalam membentuk kesejahteraan emosional dan sosial anak.
-
Kenapa ikatan ibu dan anak sangat kuat? “Although the bond between a mother and her child is invisible, it’s stronger than any man-made material in existence.” – Ivana Davies- “Meskipun ikatan antara ibu dan anaknya tidak terlihat, itu lebih kuat dari materi buatan manusia mana pun yang ada.” – Ivana Davies
-
Kenapa ikatan batin antara ibu dan anak penting untuk pertumbuhan bayi? Ikatan batin antara ibu dan anak memiliki peranan penting dalam proses tumbuh kembang bayi. Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menekankan pentingnya ikatan ini sejak dari kandungan hingga masa pertumbuhan anak.