Fakta mencengangkan tentang minuman ringan dan efeknya bagi tubuh
Suka minum soft drink? Simak 7 fakta ini dulu!
Apakah Anda termasuk orang yang suka minum soft drink (minuman ringan)? Jika ya, sebaiknya Anda berhenti melakukannya, karena itu bisa berdampak buruk pada kesehatan Anda. Berikut adalah tujuh fakta mencengangkan tentang minuman ringan dan bagaimana efeknya bagi tubuh, seperti dilansir Boldsky.
1. Melemahkan tulang
Minuman ringan dapat menghilangkan kalsium dari tulang, sehingga membuat tulang menjadi lemah dan rapuh. Asam fosfat yang ditambahkan dalam minuman ringan membuatnya jadi asam dan itu bisa menggerus kalsium dari tulang Anda.
Bukan cuma itu. Kafein yang dimasukkan dalam minuman ringan juga dapat mencegah penyerapan kalsium oleh tulang, yang selanjutnya dapat melemahkan tulang.
2. Menaikkan berat badan
Minuman ringan yang Anda biasa konsumsi bisa membuat tubuh gemuk. Hal itu karena minuman ringan mengandung kadar gula yang tinggi. Oleh karena itu, minuman ringan sering dikatakan sebagai pemicu obesitas. Dan Anda harus sudah menyadari bahwa obesitas bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
3. Depresi dan kecemasan
Konsumsi minuman ringan dalam jangka panjang dapat menyebabkan perubahan suasana hati, depresi dan mudah tersinggung. Kandungan aspartam yang ditemukan dalam minuman ringan dapat mengubah komposisi kimia dari otak, yang menyebabkan suasana hati jadi buruk dan mudah depresi.
4. Diabetes
Orang yang memiliki tubuh gemuk dan riwayat keluarga diabetes harus menghindari minuman sarat gula ini. Minuman ini bisa meningkatkan risiko Anda terkena diabetes.
5. Meningkatkan risiko kanker
Banyak bahan kimia berbahaya yang ditambahkan dalam minuman ringan, yang dapat merusak sel-sel tubuh dan memicu kanker. Akumulasi bahan kimia beracun itu di dalam tubuh dapat memperbesar risiko Anda terkena kanker.
6. Memperlambat fungsi ginjal
Minuman ringan dapat mengganggu fungsi ginjal. Bahan kimia yang terkandung dalam minuman ringan akan menumpuk di ginjal dan mengganggu kerja ginjal.
7. Mengidam makanan manis
Setelah menenggak minuman ringan, Anda akan menginginkan lebih banyak makanan manis. Jika Anda menyerah pada keinginan Anda, Anda akan berakhir dengan kadar gula darah yang tinggi dan peningkatan risiko diabetes.
Inilah tujuh fakta mencengangkan tentang minuman ringan dan bagaimana efeknya bagi tubuh. Alih-alih mengonsumsi minuman ringan dari berbagai merek, Anda lebih disarankan untuk minum air 8-10 gelas per hari.
Baca juga:
6 Hal yang terjadi pada tubuh setelah minum sekaleng soda
Usung misi mulia saat Ramadan, Coca-Cola Timur Tengah tak berlabel
Minuman berpemanis 'bunuh' 184.000 orang di dunia setiap tahun
Intip, manfaat mengejutkan dari minuman bersoda ini!
6 Efek 'mengerikan' minuman bersoda pada tubuh
-
Kenapa cukai minuman berpemanis penting? "Cukai MBDK adalah bagian integral dari upaya tersebut yang diharapkan dapat membantu masyarakat Indonesia mengurangi konsumsi gula berlebih dan mencegah peningkatan prevalensi PTM di masa depan," tambah Indah.
-
Apa yang dilakukan Mies van Bekkum di Jakarta? Pada zaman dahulu, Mies van Bekkum datang ke tempat itu untuk menyatukan kembali keluarga Belanda yang terpisah akibat ditawan Jepang.
-
Kapan penerapan cukai minuman berpemanis di Indonesia direncanakan? Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI telah memastikan akan segera mengesahkan peraturan terkait cukai Minuman Berpemanis Dalam Kemasan (MBDK) pada 2024 ini.
-
Kenapa Ketan Susu Kemayoran jadi tempat makan favorit warga Jakarta? Sejak itu anak-anak muda, dan warga Jakarta lainnya mulai keranjingan nongkrong di sana, hingga menu ketan susu semakin populer.
-
Apa yang menjadi menu utama di kedai Ketan Susu Kemayoran? Tak banyak menu yang ditawarkan kedai otentik ini. Hanya ada dua jenis ketan hangat, dengan sejumlah gorengan berupa pisang, tempe original, ubi dan singkong. Semuanya digoreng kering dengan rasa yang sempurna.
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.