Hanya 10 menit, ini efek merusak suplemen zat besi pada tubuh
Ternyata, konsumsi suplemen zat besi beri efek buruk ini pada tubuh!
Sering konsumsi suplemen zat besi? Bisa dikatakan suplemen ini cukup populer, terutama di kalangan para wanita. Ini juga dipicu risiko anemia yang lebih tinggi pada wanita. Tetapi, apakah kamu tahu jika tablet zat besi yang sering kamu konsumsi bisa merusak tubuh kamu hanya dalam waktu 10 menit saja?
Sebuah studi yang dilakukan oleh para peneliti dari the National Heart and Lung Institute at Imperial College London menunjukkan bahwa zat besi dengan cepat menyebabkan kerusakan DNA dalam pembuluh darah. Para peneliti menemukan bahwa kadar zat besi dalam suplemen terlalu tinggi dan berbahaya.
-
Siapa yang memimpin penelitian tentang mumi perempuan yang menjerit? Pemeriksaan menunjukkan perempuan itu berusia sekitar 48 tahun saat meninggal. Dia menderita radang sendi ringan di tulang belakang, dan kehilangan beberapa gigi, kata profesor radiologi Universitas Kairo Sahar Saleem, yang memimpin penelitian ini.
-
Siapa yang melakukan penelitian mengenai keheningan? “Sejauh ini, sampai penelitian kami muncul, belum ada tes empiris utama untuk pertanyaan ini. Dan itulah yang ingin kami berikan,” kata Rui Zhe Goh, peneliti bidang Sains dan Filsafat dari Johns Hopkins University. Goh dan para profesornya mengerjakan ilusi sonik untuk memahami jika orang merasakan keheningan saat mereka memproses suara dari perspektif kognitif.
-
Kapan penelitian ini dilakukan? Studi ini didasarkan pada National Health and Nutrition Examination Survey (NHANES) 1999–2018, yang melibatkan lebih dari 17.000 wanita berusia 20 hingga 65 tahun.
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Di mana penelitian tentang perburuan perempuan di zaman purba dilakukan? Namun, sebuah studi tahun 2020 terhadap situs pemakaman berusia 9.000 tahun di daerah dataran tinggi Andean di Wilamaya Patjxa, Peru, menyimpulkan bahwa ada bukti yang mendukung gagasan bahwa sejumlah besar perempuan di zaman purba pernah berburu hewan besar di wilayah tersebut.
-
Siapa saja yang terlibat dalam penelitian tentang dampak merokok terhadap kesehatan remaja? Studi yang dipresentasikan dalam Kongres European Respiratory Society (ERS) di Wina, Austria, menunjukkan bahwa merokok sejak remaja meningkatkan risiko masalah pernapasan, seperti mengi dan produksi dahak, saat mencapai usia 20-an.
Para peneliti memperkirakan bahwa suplemen zat besi mungkin berisi sepuluh kali lebih banyak zat besi dari jumlah yang dibutuhkan oleh tubuh. Zat besi memang memainkan peran penting bagi kesehatan tubuh. Banyak wanita yang mengambil suplemen zat besi setelah kehamilan dan digunakan sebagai pengobatan untuk anemia (kondisi yang disebabkan oleh rendahnya kadar mineral dalam tubuh).
Melansir dari dailymail.co.uk, pria rata-rata membutuhkan sekitar 8,7mg zat besi sehari, dan wanita yang sedang menstruasi membutuhkan sekitar 14,8 mg sehari. Dalam makanan yang dikonsumsi, sekitar 100mg steak mengandung 3mg zat besi sedangkan 100gr bayam mengandung 2.7mg zat besi.
Ini menunjukkan bahwa akan sulit untuk mendapatkan lebih dari 20mg zat besi dari makanan. Sedangkan suplemen zat besi rendah mengandung sekitar 14mg yang setara dengan kebutuhan zat besi perhari.Tetapi, jika seseorang memiliki anemia, dokter biasanya akan meresepkan suplemen zat besi dosis tinggi yang berisi sekitar 65mg zat besi.
Para peneliti mencoba menguji efek dosis tinggi mineral seperti zat besi pada sel endotel manusia di laboratorium. Ini adalah sel yang melapisi arteri dan vena. Dalam penelitian tersebut, para peneliti memperlakukan sel-sel dengan larutan zat besi yang sebanding dengan zat besi dalam darah setelah mengambil satu resep tablet zat besi.
Baca juga:
5 Alasan aneh kenapa kamu sulit buang air besar
Apa yang terjadi dalam tubuh ibu hamil yang merokok?
Tak cuma junkfood, diet ketat bisa naikkan kolesterol
Fakta unik 'bibir bawah' wanita, ketahui agar tak salah kaprah
Kenapa tumbuh rambut di puting susu pria?
Dalam sepuluh menit, mereka menemukan bahwa sel yang diperlakukan dengan larutan menunjukkan tanda-tanda kerusakan. Sistem perbaikan DNA mereka diaktifkan dan masih diaktifkan enam jam kemudian. Para peneliti menjelaskan bahwa semua sel-sel tubuh memiliki sistem perbaikan DNA yang dapat memperbaiki segala macam hal dalam sel.
Tetapi, ketika peneliti menambahkan zat besi, mereka melihat bahwa sistem tersebut harus bekerja lebih keras dari biasanya. Tetapi, para peneliti masih belum mengetahui apakah kerusakan yang mereka temukan di laboratorium akan memiliki efek yang sama pada sistem peredaran darah manusia. Tetapi, penemuan ini menunjukkan bahwa sel-sel tubuh ternyata lebih sensitif terhadap zat besi dibandingkan dengan yang diperkirakan sebelumnya.
(mdk/SRA)