Kenapa Suka Ngiler Saat Tidur?
Ngiler saat tidur ternyata terjadi bukan tanpa alasan. Ini dia penyebabnya!
Ngiler saat tidur terjadi bukan tanpa alasan. Ngiler saat tidur dapat menyebabkan bibir pecah-pecah, bau mulut, bahkan dehidrasi. Lantas, apa penyebabnya?
Posisi Tidur Miring atau Tengkurap
Saat tidur dalam posisi miring atau tengkurap, air liur akan bergerak mengikuti gravitasi, yaitu ke arah bantal. Posisi tidur inilah yang kemudian menyebabkan ngiler. Cobalah mengatasinya dengan tidur telentang.
-
Apa saja penyebab utama tidur ngiler? Kebiasaan tidur ngiler yang seringkali terbentuk akibat stres, kecemasan, atau tekanan mental. Selain itu, gangguan tidur seperti sleep apnea atau tidur gelisah juga dapat memicu kebiasaan tidur ngiler.
-
Mengapa tidur dengan mulut terbuka bisa menyebabkan ngiler? Tidur ngiler dikaitkan dengan kebiasaan mulut terbuka selama tidur. Jika dibiarkan begitu saja, ini bisa memicu hal lain seperti tidur mendengkur hingga gangguan sleep apnea.
-
Kenapa kucing tidur terus? Penyebab kucing tidur terus bisa jadi karena pengaruh perasaan bosan, ingin menghemat energi, kondisi stres, hingga cedera luka atau faktor kesehatannya yang sedang tidak baik.
-
Nyeri punggung apa yang paling sering dialami saat tidur? Penyebab nyeri punggung saat tidur yang paling sering terjadi adalah karena posisi tidur yang salah. Hal ini biasanya terjadi saat tidur tengkurap, yang mengakibatkan tulang belakang bermasalah. Bahkan, tidur dalam posisi tengkurap juga dapat menyebabkan nyeri leher, nyeri punggung, serta nyeri kepala setelah bangun tidur.
-
Kenapa seseorang sering mengiler saat tidur? Meneteskan air liur atau biasa disebut mengiler saat tidur bisa disebabkan oleh berbagai hal. Meneteskan air liur mungkin merupakan cara umum untuk menunjukkan bahwa seseorang sedang tidur dengan nyenyak. Namun jika kondisi ini terjadi dengan sangat sering saat tidur, hal ini sebenarnya bisa menandakan masalah kesehatan.
-
Di mana Dek Cunda tidur? Tempat tidur dek Cunda dipenuhi dengan warna pink dan terdapat gambar harimau lucu di selimutnya.
Penyakit Asam Lambung atau GERD
Penderita GERD sering mengalami disfagia atau kesulitas menelan karena lapisan kerongkongan iritasi. Akibatnya, produksi air liur pada kelenjar ludah meningkat yang kemudian menyebabkan ngiler, terutama saat tidur.
Gangguan tidur ini bisa menyebabkan pernapasan terhenti sementara selama beberapa kali saat tidur. Kondisi ini menyebabkan lebih banyak berpanas melalui mulut, sehingga memicu ngiler saat tidur.
Apnea Tidur Obstruktif
Pilek, radang tenggorokan, sinusitis, atau alergi akibat peradangan pada sinus dan tersumbatnya jalan napas, bisa memicu ngiler saat tidur. Sebab, kondisi tersebut cenderung membuat bernapas melalui mulut juga.
Produksi air liur berlebih saat tidur juga bisa disebabkan karena efek samping obat, seperti obat antipsikotik, obat alzheimer dan beberapa antibiotik.
Bruxism
Bruxism merupakan kebiasaan menggertakkan gigi saat tidur. Kondisi ini bisa menyebabkan bernapas melalui mulut. Akibatnya, mulut terbuka dan memungkinkan air liur keluar saat tidur.