Melihat Bagaimana Comfort Food Bekerja, Adakah Bahaya yang Tersimpan di Dalamnya?
Glenn Livingston, seorang psikolog mengungkap bahwa memilih makanan tertentu ini merupakan cara seseorang untuk mengatasi masalah emosi yang tak nyaman ini. Dia mengungkap bahwa comfort food ini merupakan suatu hal yang bisa mengurangi depresi, kesedihan, dan amarah.
Hendra tengah kalut, sejak pagi pikirannya kalut karena berbagai masalah yang dialaminya. Ketika masalah semakin menumpuk, dia segera pergi ke dapur membuka sebungkus mie instan favoritnya untuk mengatasi masalahnya ini.
Pilihan memakan mie instan ketika tengah bermasalah ini bukan hanya sekali ini dilakukan Hendra. Dia telah berulang kali melakukannya yaitu mengonsumsi mie instan saat pikirannya sedang kalut.
-
Apa yang dimaksud dengan makan sehat? Menurut Davis pada dasarnya, makan sehat adalah mengisi tubuh dengan makanan bergizi dan utuh.
-
Mengapa rebusan jahe, kunyit, dan sereh baik untuk kesehatan mental dan emosional? Manfaat jahe kunyit sereh tidak hanya memberikan manfaat fisik, tetapi juga berdampak positif pada kesehatan mental dan emosional.
-
Kapan asupan makanan sehat dapat membantu menstabilkan suasana hati dan pikiran? Asupan makanan yang sehat dapat memberikan energi positif bagi tubuh, yang pada gilirannya membantu menstabilkan suasana hati dan pikiran.
-
Bagaimana caranya untuk menjaga kesehatan mental? Mari kita berjanji pada diri sendiri bahwa kita tidak akan pernah menganggap enteng kesehatan mental.
-
Kapan seseorang dapat merasakan manfaat dari kebiasaan sehat untuk kesehatan mental? Faktanya, orang yang menjaga sebagian besar dari tujuh kebiasaan sehat ini—lima atau lebih—memiliki risiko depresi yang 57 persen lebih rendah.
-
Bagaimana cara menjaga kesehatan mental? Ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menjaga mental health adalah sebagai berikut. Pertama, olahraga secara teratur dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan mood. Selain itu, konsumsi makanan sehat juga sangat penting untuk kesehatan mental. Mengonsumsi makanan bergizi dapat mendukung kesehatan otak dan mood yang stabil. Manajemen tidur juga perlu diperhatikan, dengan mencoba untuk tidur yang cukup setiap malam. Praktik syukur juga dapat membantu menjaga kesehatan mental, dengan menghargai hal-hal positif dalam hidup. Aktivitas santai seperti meditasi atau yoga juga sangat berguna, karena dapat membantu meredakan stres dan meningkatkan ketenangan batin. Terakhir, tetap terhubung dengan teman atau keluarga juga sangat penting untuk menjaga kesehatan mental. Interaksi sosial dapat memberikan dukungan emosional dan mengurangi rasa kesepian.
Bagi Hendra, mie instan ini merupakan comfort food yang dipilihnya untuk menangani masalah. Namun apa sebenarnya yang dimaksud dengan comfort food ini?
Glenn Livingston, seorang psikolog mengungkap bahwa memilih makanan tertentu ini merupakan cara seseorang untuk mengatasi masalah emosi yang tak nyaman ini. Dia mengungkap bahwa comfort food ini merupakan suatu hal yang bisa mengurangi depresi, kesedihan, dan amarah.
Sayangnya, makanan ini juga bisa berujung pada masalah kesehatan lain bahkan menyebabkan kondisi tubuh memburuk. Pasalnya, banyak orang memilih makanan tak sehat terutama dengan kandungan gula, garam, dan tepung yang tinggi.
Karena suatu kebiasaan emosional bisa bertahan dalam waktu lama, konsumsi makanan tak sehat ini bisa berlanjut dalam waktu lama di hidupmu. Livingston menyebut masalah mental yang kamu alami bisa bertahan berbulan-bulan dan selama masa itu kamu terus-terusan memiliki kebiasaan mengonsumsi comfort food yang tak sehat.
Selain makan berlebihan, comfort foods juga bisa menyebabkan kekecewaan secara emosional. Ketika seseorang menyadari bahwa mereka mengonsumsi makanan tak sehat karena alasan emosional, hal ini bisa berdampak pada emosi mereka.
"Saya mengingatkan bahwa patut dipertimbangkan apakah comfort food yang kita kosumsi ketika bermasalah sesungguhnya tidak menenangkan namun malah memperparah perasaan yang coba kita hindari," terang Livingston.
"Pisahkan hubungan antara kekecewaan emosional dan makan berlebih hingga emosimu bisa ditangani dengan lebih mudah," sambungnya.
Walau begitu, dia juga tidak menyuruh seseorang meninggalkan comfort food mereka terutama untuk makanan tertentu. Pasalnya, makan bisa membantu meningkatkan emosi serta kesehatan mental.
Selain itu, Livingston juga mengatakan bahwa seseorang harus berpikir dalam-dalam sebelum memilih makanan. Memilih comfort food yang memiliki manfaat sehat bisa membuat hatimu terasa tenang sembari menyehatkan tubuh.
(mdk/RWP)