Perokok adalah orang yang paling malas?
Inilah satu alasan lagi untuk berhenti merokok
Selain menimbulkan dampak negatif untuk kesehatan tubuh, ternyata merokok juga dapat membuat seseorang menjadi pemalas.
Seperti dilansir dari dailymail.co.uk, para peneliti di negara Brasil menemukan bahwa perokok kurang beraktivitas fisik secara aktif. Mereka juga menemukan bahwa orang yang merokok lebih mungkin untuk menderita gejala depresi.
Peneliti yang berasal dari State University of Londrina di Brasil meminta para perokok untuk memakai pedometer minimal 12 jam sehari selama 6 hari. Hasilnya ditemukan bahwa fungsi paru-paru seorang perokok akan berkurang yang berarti juga dapat mempengaruhi ketahanan tubuh mereka untuk melakukan aktivitas fisik.
"Merokok sangat merugikan kesehatan paru-paru Anda. Kesehatan pernapasan Anda akan terganggu dan akhirnya dapat mengurangi kemampuan Anda dalam melakukan aktivitas fisik," jelas pemimpin peneliti, Dr Karina Furlanetto.
Selain hasil tersebut, penelitian ini juga menunjukkan bahwa merokok dapat merendahkan kualitas tidur seseorang.
Jadi, masih menemukan alasan untuk merokok?
Baca juga:
Ini yang terjadi pada tubuh setelah berhenti merokok!
Paparan asap rokok bikin gigi anak rentan keropos
Kampanye bahaya rokok, aktivis bawa peti mati
Bahaya, perokok di Indonesia ternyata paling aktif
Bali tolak jadi tuan rumah pameran industri rokok Asia
-
Kenapa merokok bisa bahaya bagi kesehatan? Kandungan berbahaya dalam rokok dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya berbagai penyakit serius.
-
Apa saja bahaya kerja lembur bagi kesehatan? Bahaya Kerja Lembur Dampak kerja lembur bagi kesehatan dapat memberikan konsekuensi negatif yang serius. Berikut adalah beberapa dampaknya:1. Penyakit jantung: Orang yang sering bekerja lembur berisiko lebih tinggi mengalami penyakit jantung. Jam kerja yang panjang, stres, dan kurang tidur dapat meningkatkan tekanan darah, memicu inflamasi, dan menyebabkan gangguan irama jantung. 2. Insomnia: Kerja lembur sering mengganggu pola tidur normal. Kurang tidur dapat menyebabkan insomnia. Kurang tidur secara teratur mengganggu kualitas hidup, meningkatkan risiko kecelakaan, dan mempengaruhi fungsi kognitif.3. Depresi: Jam kerja yang panjang dan rutinitas yang monoton dapat meningkatkan risiko mengalami depresi. Stres yang berkepanjangan dan kurangnya waktu untuk aktivitas sosial serta perawatan diri dapat mempengaruhi kesehatan mental. 4. Kecelakaan kerja: Tingkat kecelakaan dapat meningkat saat bekerja lembur. Kelelahan dapat mengurangi konsentrasi, waktu reaksi, dan keterampilan motorik, yang dapat meningkatkan risiko kecelakaan di tempat kerja.5. Diabetes tipe 2: Risiko mengembangkan diabetes tipe 2 meningkat pada orang-orang yang bekerja lembur. Pola makan yang tidak teratur, kurangnya waktu untuk berolahraga, dan stres dapat memicu resistensi insulin dan peningkatan gula darah. 6. Kanker: Beberapa penelitian menunjukkan hubungan antara kerja lembur yang berkepanjangan dengan peningkatan risiko kanker, terutama kanker payudara, kolorektal, dan prostat.
-
Di mana rumah sakit yang diperintahkan untuk dikosongkan berada? Pasukan penjajah Israel mengeluarkan perintah evakuasi baru pada Senin di wilayah Khan Younis dan Rafah di Jalur Gaza selatan, Palestina, pada Senin.
-
Bagaimana cara rumah sakit memindahkan pasiennya? Pihak rumah sakit akhirnya terpaksa memindahkan pasiennya termasuk mereka yang sedang dirawat di ICU, bayi-bayi di inkubator ke fasilitas lain karena mereka takut terjadi pertumpahan darah di sekitar rumah sakit.
-
Bagaimana lobak menjaga kesehatan pencernaan? Lobak merupakan jenis sayuran yang kaya akan serat dan vitamin. Kandungan ini berperan penting untuk menjaga kesehatan pencernaan. Selain itu, lobak juga memiliki kandungan yang dapat membantu mencegah sembelit dan meningkatkan efisiensi penyerapan nutrisi di usus.
-
Bagaimana BPJS Kesehatan menangani pengaduan peserta di rumah sakit? Petugas rumah sakit yang ditunjuk akan bertugas memberikan informasi dan menangani pengaduan peserta JKN terkait pelayanan. Selanjutnya, petugas akan mencatat pada aplikasi Saluran Informasi dan Penanganan Pengaduan (SIPP)," jelas Ghufron saat peluncuran yang terpusat di RSUP Dr. Sardjito, Jumat (29/9).