Suka melamun bisa sebabkan insomnia
Otak penderita insomnia 'sulit dimatikan' di malam hari akibat kebiasaan membayangkan berbagai hal.
Para pelamun cenderung menjadi insomnia, demikian menurut penelitian terbaru. Sebab otak penderita insomnia 'sulit dimatikan' di malam hari akibat kebiasaan membayangkan berbagai hal.
Tim peneliti dari American Academy of Sleep Medicine juga mengungkap bahwa aktivitas dalam otak di siang dan malam hari saling berkaitan. Sehingga ketika seseorang terbiasa melamun, bagian tertentu dalam otak cenderung aktif terus-terusan dan membuatnya sulit tidur di malam hari.
-
Apa yang dimaksud dengan insomnia? Insomnia adalah gangguan tidur yang ditandai dengan kesulitan tidur, sulit mempertahankan tidur atau tidur yang tidak memadai dalam jangka waktu yang cukup.
-
Apa saja jenis kata-kata bijak tentang insomnia? Kata-kata insomnia yang bijak bisa menjadi salah satu nasihat berguna. Ini akan membantu Anda terbebas dari masalah insomnia.
-
Kenapa tidur siang bisa jadi tanda adanya masalah tidur? Meskipun tidur siang ini mungkin terasa baik untuk sementara, akan mengganggu kualitas tidur mereka di malam hari dan berpotensi meningkatkan risiko kanker.
-
Apa saja penyebab utama gangguan tidur insomnia? Sejumlah hal bisa menjadi penyebab masalah ini. Stres, kecemasan, depresi, gangguan kesehatan mental, gangguan kesehatan fisik, perubahan lingkungan, gangguan tidur yang tidak teratur, konsumsi kafein atau alkohol berlebihan, efek samping obat-obatan bisa menjadi penyebabnya.
-
Kenapa Solihin tidak bisa tidur? Suara dari Telinga Mengganggu Kondisi tak bisa tidur ini berasal dari munculnya suara bising dari telinga. Kondisinya terus berulang saat dirinya membaringkan diri di kasur.
-
Mengapa lansia sering mengalami masalah tidur? “Penuaan tidak berarti kita jadi hanya membutuhkan sedikit tidur,” terang Abhinav Singh, MD dari National Sleep Foundation, dilansir dari Livestrong. “Walau menua, tidur yang kita butuhkan tetap konsisten,” tambahnya.
Insomnia sendiri merupakan gangguan tidur yang membuat penderita sulit memejamkan mata di malam hari atau kerap terbangun di tengah-tengah tidur.
"Kami menemukan kalau penderita insomnia mengalami gangguan dalam otaknya. Ada bagian otak yang harus aktif untuk mengumpulkan memori ketika tidur, tetapi ternyata justru bagian otak lain yang membuat seseorang kerap melamun yang terus-terusan aktif," terang kepala peneliti Dr Sean Drummond, seperti yang dikutip dari Daily Mail.
Peneliti pun menduga kalau orang-orang yang mengalami masalah insomnia juga biasanya menghadapi kesulitan di siang hari. Misalnya sulit konsentrasi, atau kebiasaan melamun seperti yang ditemukan dalam penelitian ini.
Hasil penelitian kemudian dilaporkan dalam jurnal Sleep.
Baca juga:
Ingin hidup bahagia tanpa stres? Ikuti cara ini!
Minum wine mampu cegah depresi pada lansia
7 Perilaku negatif yang memperburuk kesehatan
Di masa depan, ganja bisa jadi obat depresi
6 Cara paling mudah membuat tubuh rileks