Makna Kerbau bagi Orang Batak, sebagai Simbol Kehidupan dan Dipakai pada Upacara Adat
Kerbau (Bubalus Bubalis), jenis hewan yang masih digunakan sebagai simbol kehidupan suku-suku di Indonesia, salah satunya Suku Batak. Mengingat suku asal Sumatra Utara ini identik dengan ornamen kerbau atau bagian tubuh kerbau di adat mereka.
Kerbau (Bubalus Bubalis), jenis hewan yang masih digunakan sebagai simbol kehidupan suku-suku di Indonesia, salah satunya Suku Batak. Mengingat suku asal Sumatra Utara ini identik dengan ornamen kerbau atau bagian tubuh kerbau di adat mereka.
Bagi sebagian suku di Indonesia seperti Toraja, Sumba, Dayak Ngaju, dan Batak, kerbau termasuk hewan yang dikorbankan pada saat upacara adat kematian (rambu solo', marapu, tiwah, saur matua, dan mangokal holi) dan pembangunan rumah.
-
Apa itu Surat Batak? Aksara Batak ini biasa disebut dengan Surat Batak atau Surat na Sampulu Sia yang artinya kesembilan belas huruf atau bisa juga disebut Si Sia-sia.
-
Apa isi dari surat kabar *Bataviasche Nouvelles*? Mengutip dari berbagai sumber, isi konten tulisan yang ada di surat kabar Bataviasceh Nouvelles ini mayoritas adalah iklan. Ada pula beberapa terbitannya juga memuat aneka berita kapal dagang milik VOC.
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Siapa yang diduga berselingkuh dalam berita tersebut? Tersandung Dugaan Selingkuh, Ini Potret Gunawan Dwi Cahyo Suami Okie Agustina Gunawan Dwi Cahyo suami Okie Agustina kini sedang menjadi sorotan usai foto diduga dirinya menyebar di sosial media.
-
Kapan nama surat kabar Benih Merdeka diubah? Akhirnya pada tahun 1920, ia mengubah nama menjadi "Mardeka".
-
Bagaimana pernyataan tersebut dibantah? Seorang dokter kulit di negara bagian Maryland, AS yang berspesialisasi dalam terapi cahaya untuk penyakit kulit membantah klaim kacamata hitam yang dikaitkan dengan kanker."Apakah kacamata hitam yang menghalangi sinar UV bersifat melindungi? Ya. Apakah ada bukti bahwa memakai kacamata hitam berbahaya bagi kesehatan mata atau kulit? Tidak," dikutip dari AFP.
Kerbau bagi masyarakat Batak memiliki arti kehidupan. Ornamen yang digunakan pada rumah adat Batak Simalungun juga tidak lepas dari unsur kerbau tersebut. Berikut arti kerbau bagi suku Batak dihimpun dari laman Go Batak.
Penangkal Roh Jahat
Arti kerbau bagi masyarakat Batak Simalungun merupakan lambang kesabaran, keberanian, kebenaran, dan sebagai penangkal roh jahat. Begitu juga dengan masyarakat Batak Karo yang menggunakan ornamen sejenis kepala kerbau berwarna putih yang terbuat dari ijuk dan tanduk kerbau asli.
Ornamen ini diletakkan pada bagian ujung atap yang mengarah ke dua penjuru mata angin (Timur-Barat) jika memiliki 2 ayo-ayo (hiasan atap) atau empat penjuru mata angin (Utara-Timur-Selatan-Barat) jika memilik 4 ayo-ayo.
Pada ornamen ini melambangkan keperkasaan dan penjagaan keselamatan dari serangan roh-roh jahat. Begitu juga dengan masyarakat Batak Toba yang menggunakan tanduk kerbau sebagai hiasan raksasa di puncak atap sisi depan rumahnya. Hiasan itu merupakan lambang penjaga keselamatan dari gangguan hantu.
Menandakan Status Sosial
Pixabay ©2020 Merdeka.com
Selain ornamen, bagian tubuh kerbau juga digunakan sebagian masyarakat Batak sebagai simbol untuk status sosial di dalam masyarakat. Pada rumah raja-raja, susunan tanduk kerbau ditempelkan pada dinding bagian dalam sopo yang menandai kekuasaan raja.
Selain itu, tanduk kerbau ini juga menggambarkan telah dilaksanakannya pesta besar yaitu manghalat horbo atau memotong kerbau.
Pesta Syukuran Adat
Sebagian masyarakat Batak, pelaksanaan pemotongan kerbau masih dilakukan sebagai simbol pesta syukuran adat. Salah satunya pada saat upacara kematian Saur Matua dan Mangokal Holi (menggali tulang) untuk memindahkan tulang dari kuburan utama ke kuburan kedua.
Sebelum disembelih, kerbau diikat pada tiang atau borotan (dalam bahasa Batak) serta diiringi dengan tarian tor-tor. Kemudian kerbau disembelih, dagingnya dibagikan kepada kerabat yang mengikuti rangkaian upacara tersebut berupa Jambar Juhut.
Begitu juga dengan upacara perkawinan, adanya rangkaian upacara bernama Horja Bius (acara penghormatan terhadap leluhur), dan pendirian ruah adat, kerbau juga disembelih dan sebagai hewan pelengkap adat dalam pembagian Jambar.