Kisah Pria di Bontang dengan Buaya Muara 'Riska', Belasan Tahun Hidup Bak Sahabat
Kisah persahabatan pria bernama Ambo (52) dengan seekor buaya muara bernama Riska belakangan ini menarik perhatian.
Bisa dibilang, bagi banyak orang buaya merupakan hewan yang sangat ditakuti. Namun, hal itu tak berlaku bagi seorang pria asal Bontang, Kalimantan Timur, yang justru bersahabat dengan seekor buaya.
Kisah persahabatan pria bernama Ambo (52) dengan seekor buaya muara bernama Riska belakangan ini menarik perhatian. Video kebersamaannya dengan buaya 'Riska' banyak beredar di media sosial.
-
Apa yang terjadi pada bocah yang viral di Bandung? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jenderal Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat. Videonya viral setelah seorang pelaku mengaku sebagai keponakan seorang jenderal.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Kapan tren boneka Labubu mulai viral? Tren boneka Labubu, yang merupakan salah satu koleksi mainan terkenal dari Pop Mart, belakangan ini telah menjadi objek perhatian di berbagai kalangan masyarakat. Hal ini dikarenakan unggahan Lisa, anggota Blackpink, di Instagramnya pada bulan April 2024.
-
Apa yang viral di Ponorogo? Viral Trotoar di Ponorogo Ini Ternyata Nisan Makam Tokoh Penting Belanda, Ini Sosoknya Kematiannya pun sempat jadi bahan pemberitaan di masanya. Namun sayang jirat makamnya justru jadi trotoar di Ponorogo Jalan Batoro Katong di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, mendadak viral.
-
Kenapa video Bima Yudho Saputro viral? Video Tiktok Bima Yudho Saputro membahas alasan Lampung tak maju-maju viral. Menurut Bima, penyebabnya buruknya infrastruktur, pendidikan, dan mental koruptif pejabat.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
Hubungan keduanya sangat dekat. Ambo selalu memberi makan buaya 'Riska' dan sering bermain dengannya. Bahkan orang di sekitar tempat tinggalnya sering menyebut keduanya layaknya seperti bapak dan anak.
Melansir dari Liputan6.com, berikut kisah persahabatan Ambo dengan buaya 'Riska' selengkapnya.
Bertemu 15 Tahun Silam
liputan6.com ©2021 Merdeka.com
Kisah persahabatan keduanya berawal saat Ambo bertemu dengan buaya 'Riska' 15 tahun silam. Saat itu Ia hendak memancing di muara, tiba-tiba muncul seekor buaya berukuran setengah meter datang mendekati perahunya.
Ambo mengaku saat itu merasa takut dan berusaha menghindari buaya tersebut. Namun, buaya itu terus mengikuti perahu Ambo. Kejadian ini terus berulang setiap kali Ambo memancing di muara tersebut.
Akhirnya, suatu hari Ambo memberanikan diri untuk berenang di muara. Benar saja, buaya itu kemudian muncul dan mendekatinya. Takut akan terluka, buaya itu ternyata tidak menyerang Ambo. Buaya itu justru cenderung menurut saat beberapa kali Ambo menghalaunya.
Sejak saat itu lah Ambo merawat buaya yang diberi nama Putri Riska dan selalu memberinya makan.
Tak Pernah Menyakiti Manusia
liputan6.com ©2021 Merdeka.com
Buaya 'Riska' hidup bebas di muara di daerah Guntung, Bontang Utara. Meski begitu, Ia tak pernah melukai warga yang tinggal di daerah tersebut.
Warga juga sudah tak asing lagi karena mayoritas warga yang merupakan nelayan sering bertemu buaya 'Riska' bahkan buaya muara lainnya.
Saat ini, buaya 'Riska' diperkirakan berumur 24 tahun dengan panjang 4 meter lebih. Ia memiliki dua anak, bernama Rara dan Ristana.
Punya Akun YouTube
Hubungan persahabatan antara Ambo dan buaya 'Riska' ini ternyata sudah tersohor. Tak hanya di kalangan warga setempat, namun warga dari daerah lain.
Banyak orang dari luar daerah seperti Jakarta, Bandung, Bali, pernah datang mengunjungi buaya 'Riska' dan ingin melihat interaksi antara Ambo dengan buaya kesayangannya itu.
Saking terkenalnya, buaya 'Riska' bahkan punya kanal YouTube sendiri dengan nama Fitriyani Riska. Kanal Youtubenya itu dikelola oleh anak kandung Ambo dan kini sudah memiliki subscriber sebanyak 448 ribu.
Menolak Dievakuasi
Ambo bercerita, Ia pernah didatangi petugas dari dinas terkait untuk mengevakuasi buaya 'Riska'. Namun, evakuasi itu ditolak oleh warga setempat, dengan alasan buaya 'Riska' tak pernah mengganggu dan menyerang warga. Bahkan warga sering mencari-cari ketika Ia tak datang.
Setelah melalui komunikasi panjang, petugas akhirnya membuat perjanjian bahwa Ambo lah yang akan bertanggung jawab jika suatu saat buaya 'Riska' berulah.
"Nyawa saya taruhannya, kalau memang dia macam-macam. Saya selalu kasih tahu Riska, tidak boleh menyerang manusia," tutur Ambo.