Korban Warga Satu Kampung, Ini Fakta Kecelakaan Maut Tewaskan 9 Orang di Sumut
Kecelakaan maut yang menewaskan 9 orang terjadi di jalur Medan-Pematang Siantar, Sumatra Utara (Sumut) pada Minggu (21/2).
Kecelakaan maut yang menewaskan 9 orang terjadi di jalur Medan-Pematang Siantar, Sumatra Utara (Sumut). Peristiwa nahas yang melibatkan sebuah mobil dengan bus itu terjadi pada Minggu (21/2) sekitar pukul 21.30 WIB.
Menurut Dirlantas Polda Sumut, Kombes Pol Valentino Alfa, awalnya sebuah mobil datang dari Pematang Siantar menuju Medan. Sementara bus tersebut datang dari arah berlawanan.
-
Apa itu Mobil Ketek? Mobil Ketek sendiri bentuknya seperti mobil berbodi jip, kemudian dengan tambahan aksen kayu. Transportasi tersebut populer pada tahun 1960-1980-an.
-
Apa yang terjadi ketika ada kecelakaan bus, pesawat jatuh, dan kapal tenggelam? Kalau ada bus kecelakaan, pesawat jatuh, ada kapal tenggelam, semuanya akan muncul di mana? Jawaban: Di TV
-
Kapan mobil itu ditabrakkan bocah ke tembok? Ternyata kejadian yang sempat menjadi tontonan pengunjung mall itu, terjadi pada hari Minggu, (21/4) lalu untuk lokasinya berada di Mall Of Indonesia (MOI).
-
Kerusakan mobil seperti apa yang bikin montir sakit kepala? Level Rusak Mobil Ini Sudah Sangat Ohio, Bikin Montir Sakit Kepala Situasi rungkad seperti ini benar-benar menguji mental montir.
-
Bagaimana mobil terbang bisa mengudara? Sejumlah ilmuwan dan insinyur telah mencoba menggabungkan konsep pesawat dan mobil sejak abad ke-20. Pada tahun 1917, Glenn Curtiss menciptakan "Autoplane," yang bisa dianggap sebagai mobil terbang pertama.
-
Di mana kecelakaan beruntun yang melibatkan truk itu terjadi? Kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol (GT) Halim Utama pada Rabu (27/3).
"Diduga kurang hati-hati, tanpa memperhatikan arus dari arah sebaliknya, terjadi tabrakan," kata Valentino pada Selasa (22/2).
Melansir dari Liputan6.com, berikut fakta terkait kecelakaan maut tersebut.
Kronologi Kecelakaan
liputan6.com ©2021 Merdeka.com
Berdasarkan hasil pemeriksaan dan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), kecelakaan berawal saat mobil datang dari arah Pematang Siantar menuju Tebing Tinggi. Namun, mobil tersebut diduga terlalu melebar ke kanan.
Pada saat bersamaan, datang mobil bus dari arah Medan menuju Pematang Siantar. Hingga akhirnya bagian depan sebelah kiri bus membentur bagian samping kiri mobil tersebut.
"Kecelakaan tersebut terjadi di lajur sebelah kiri dari arah Tebing Tinggi menuju Pematang Siantar. Pengemudi dan penumpang Toyota Avanza berjumlah 9 orang mengalami luka berat dan meninggal dunia," terang Valentino.
Korban Merupakan Warga Satu Desa
Sembilan penumpang yang menjadi korban tewas dalam kecelakaan itu merupakan warga Deli Serdang. Semuanya merupakan warga dari satu desa yang sama.
Valentino mengatakan, 9 korban tewas itu terdiri dari 8 penumpang dan 1 sopir mobil.
"Identitas (para korban) sudah diidentifikasi. Seluruhnya warga Desa Laut Dendang, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang," kata Valentino.
Seluruh Korban Kader BKPRMI
liputan6.com ©2021 Merdeka.com
Seluruh korban tewas diketahui merupakan anggota kader Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI).
Hal ini diungkapkan oleh Dewan Pengurus Pusat BKPRMI, Said AL Idrus pada Senin (22/2).
"Semua kader terbaik dari BKPRMI Kecamatan Percut Sei Tuan. Mereka sangat aktif dan rajin dalam mengikuti berbagai kegiatan," kata Said pada Senin (22/2).
Sopir Bus Serahkan Diri ke Polisi
Valentino mengatakan, usai kecelakaan terjadi, sopir bus diketahui kabur. Namun kabar terbarunya, sopir bus yang sempat kabur saat kecelakaan kini telah menyerahkan diri.
"Informasi kita terima, sopir yang sempat kabur sudah menyerahkan diri ke Polres Simalungun," kata Valentino pada Selasa (23/2).
Sopir bus tersebut menyerahkan diri ke pihak kepolisian pada Senin (22/2) dan saat ini polisi masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut.