Pesona Gorga Batak, Motif Batik Kebanggaan Medan yang Mirip Ulos
Bagi sebagian orang, masyarakat Batak dikenal memiliki kain legendarisnya, yaitu ulos. Namun siapa sangka, masyarakat Batak ternyata juga memiliki batik yang tak kalah terkenal. Namanya adalah Batik Gorga.
Sudah jadi rahasia umum, masyarakat Batak memiliki kain legendaris, yaitu ulos. Siapa sangka, masyarakat Batak ternyata juga memiliki batik yang tak kalah terkenal. Namanya adalah Batik Gorga.
Batik Gorga lahir dari kreativitas masyarakat Batak yang ingin melestarikan budaya di tengah kemajuan zaman. Kini, produknya sudah tersebar di seluruh penjuru Nusantara.
-
Kapan Kain Batik Besurek ditetapkan sebagai warisan budaya Indonesia? Pemerintah Indonesia sudah menetapkan kain ini sebagai Warisan Budaya Tak Benda pada tahun 2015 silam.
-
Kapan motif batik kawung diciptakan? Mengutip iwarebatik.org, motif kawung diciptakan oleh Sultan Agung Hanyokrokusumo, Raja Mataram Islam (1593-1645).
-
Bagaimana cara perajin Batik Betawi mempertahankan tradisi dalam pembuatan batik? Meskipun sudah banyak pembatik yang menggunakan cap, para perajin Batik Betawi lebih memilih mempertahankan teknik tulis tradisional.
-
Bagaimana para perajin batik Bayat mendapatkan inspirasi motif batik? Untuk motifnya kami membuat menurut kempuan dan kesukaannya, kadang kami dapat daun di kebun itu terus dipetik dan dibuat batik. Ada juga yang terjun ke sawah lalu lihat burung, kemudian dijadikan batik,” terangnya.
-
Apa itu umpasa dalam budaya Batak? Umpasa adalah seni lisan puisi lama berupa pantun dalam masyarakat Batak Toba.
-
Apa itu batik kawung? Batik kawung termasuk jenis batik populer yang unik dan menarik. Batik adalah seni tradisional yang menjadi salah satu warisan budaya bangsa. Baju batik, dengan corak dan warnanya yang khas, tidak hanya sekadar pakaian tradisional, tetapi juga menjadi simbol kebanggaan bagi masyarakat Indonesia.
Batik ini tak hanya bisa dikenakan oleh masyarakat Batak saja, tetapi seluruh masyarakat Indonesia bisa ikut mengenakannya.
Mirip Ulos
©2016 merdeka.com/lia harahap
Dilansir dari laman merahputih, Batik Gorga ini mulanya muncul hasil dari kreativitas orang Batak. Batik ini muncul sekitar tahun 2000 ke atas.
Yang membedakan batik ini dengan batik lain, khususnya yang ada di Jawa, adalah motifnya. Batik khas Medan ini memiliki motif seperti ulos.
Warna Jadi Ciri Khas
Sumber: infobatik.id ©2020 Merdeka.com
Ciri khas Batik Gorga ini terlihat pada warnanya. Motif Gorga memiliki tiga warna utama yaitu merah, hitam, dan putih. Ketiga warna ini biasa disebut dengan sitiga bolit.
Sitiga artinya tiga, sedangkan bolit artinya belitan atau jalinan. Ketiga warna tersebut memiliki makna tersendiri bagi kepercayaan Batak kuno.
Arti Warna Motif Gorga
Warna merah pada motif batik ini melambangkan kekuatan, keberanian, dan simbol dunia tengah (bumi). Bumi disimbolkan dengan warna merah karena merupakan tempat pertumpahan darah.
Warna hitam melambangkan kewibawaan, kepemimpinan, dan simbol dunia bawah (neraka), sedangkan putih adalah lambang kesucian, kebenaran, dan simbol dunia atas (surga).
Alternatif Menjaga Budaya Tetap Eksis
Sama seperti batik di Jawa, Batik Gorga ini dibuat dengan cara cap maupun tulis. Meski motifnya seperti ulos, namun Batik Gorga ini menjadi alternatif bagi masyarakat Batak dalam menjaga budaya agar tetap eksis.
Masyarakat bisa memakainya untuk bekerja, beribadah, atau ke acara-acara resmi.