Kisah Ponari Bocah dan Batu Ajaib yang Kini Sudah Punya Anak, Begini Kabar Terbarunya
Nama Ponari tentunya tidak asing di telinga masyarakat. Pasalnya, ia sempat viral pada 2009 silam.
Ponari menyita banyak perhatian di media cetak maupun elektronik.
Kisah Ponari Bocah dan Batu Ajaib yang Kini Sudah Punya Anak, Begini Kabar Terbarunya
Nama Ponari tentunya tidak asing di telinga masyarakat. Pasalnya, ia sempat viral pada 2009 silam.
Ponari menyita banyak perhatian di media cetak maupun elektronik.
Ponari pada saat itu disebut bisa menyembuhkan beragam penyakit dengan batu ajaibnya. Batu tersebut dicelupkan ke dalam air dan dipercayai dapat menyembuhkan penyakit.
-
Kapan tayamum menjadi batal? Tayamum akan langsung batal jika Anda telah menemukan air sebelum melakukan salat.
-
Kapan jarum batu tersebut ditemukan? Enam artefak batu aneh ditemukan oleh para arkeolog yang sedang melakukan penggalian di dekat tepi Danau Xiada Co di Dataran Tinggi Tibet Barat pada 2020 lalu.
-
Apa yang dimaksud dengan batuan? Batuan merupakan kumpulan mineral. Mineral adalah kristal tunggal yang terdiri dari unsur-unsur seperti silikon, oksigen dan karbon.
-
Bagaimana bentuk Batu Hobon? Berbentuk Unik Batu Hobon merupakan salah satu benda peninggalan peninggalan zaman Megalitikum. Sampai saat ini masih bisa kita jumpai bentuknya. Peninggalan ini memiliki bentuk yang unik, secara sekilas batu tersebut seperti sebuah peti untuk menyimpan benda. Batu Hobon sendiri berjenis batuan alam dengan ukuran diameter mencapai 1,98 meter. Pada bagian atas batu tersebut layaknya sebuah tutup untuk menutup bagian batu di bawahnya.
-
Bagaimana kapak batu tersebut ditemukan? Nenek Asal Polandia Temukan Batu Unik di Ladang, 50 Tahun Kemudian Baru Terungkap Asal Usulnya Seorang wanita di Polandia menemukan sebuah batu unik di ladang dan menyimpannya. Lebih dari 50 tahun kemudian, para arkeolog akhirnya melihat batu tersebut dan mengidentifikasinya sebagai artefak kuno yang langka.
-
Kapan batu itu ditemukan? Batu berwarna cokelat kemerah-merahan yang agak gelap ini ditemukan di Maroko pada 2018 lalu.
Hal ini pun membuat banyak orang mendatangi Ponari. Pada saat itu padahal sosok Ponari masih anak-anak. Namun setelah beberapa tahun sosoknya tak pernah muncul kembali.
Ponari menjadi sorotan kembali pada awal tahun 2020 lalu. Ia melamar sang kekasih, Aminatus Zahro pada 11 Januari 2020 lalu. Hal ini pernah dibagikan oleh Aminatus Zahro di akun Facebook miliknya.
Asal-usul Batu Ajaib Dukun Cilik Ponari
Asal usul batu ajaib dukun cilik Ponari bermula dari saat Ponari masih kecil, ketika sedang bermain di ladang. Ketika itu, terjadi guntur dan petir yang sangat keras, dan dari sana datanglah sebuah batu ajaib yang disebut sebagai "samparan petir" yang ditemukan oleh Ponari.
Batu ajaib tersebut kemudian membuat kehebohan pada masanya karena diklaim memiliki kemampuan untuk menyembuhkan berbagai penyakit. Berita mengenai batu ajaib tersebut menyebar dengan cepat dan ribuan orang datang mencari pertolongan kepada Ponari.
Namun, fenomena yang muncul akibat dari batu ajaib itu sebenarnya lebih berkaitan dengan kepercayaan dan pikiran manusia. Meskipun tidak ada bukti ilmiah yang mendukung klaim bahwa batu ajaib tersebut memiliki kekuatan penyembuhan, banyak orang yang percaya akan khasiatnya.
Hal ini membuat mereka merasa lebih baik secara psikologis sehingga mengalami perbaikan dalam kesehatan mereka. Fenomena ini juga menunjukkan bagaimana kepercayaan dan sugesti dapat memengaruhi, bahkan dalam hal penyembuhan. Oleh karena itu, batu ajaib Ponari telah menciptakan sebuah fenomena yang lebih bersifat psikologis dan sosial daripada berkaitan dengan keberadaan batu itu sendiri.
Ponari Bocah 'Batu Ajaib' Kini Sudah Menikah
Pada 1 Agustus 2020, pernikahan antara Ponari, bocah 'Batu Ajaib', dan Aminatus Zahro akhirnya terjadi. Mereka resmi menikah setelah proses lamaran pada tahun 2020. Acara pernikahan mereka diselenggarakan dengan sederhana namun penuh kebahagiaan. Potret pernikahan mereka memperlihatkan keduanya tersenyum bahagia di atas pelaminan, dengan dekorasi yang cantik di sekeliling mereka.
- Viral Video Pria di Pinrang Bakar Diri di Tengah Jalan, Ini Cerita Sebenarnya
- Viral Kisah Haru TNI Beri Kejutan Mudik ke Papua Tanpa Beri Kabar Ortu, Ungkap Kebahagian Usai 4 Tahun Tak Pulang
- Bikin Nostalgia, Momen Anak-Anak SD Minta Tanda Tangan Imam Tarawih Ini Viral
- Asyik Dua Polisi Berseragam Lengkap Main Putaran Anak TK, Sang Polwan Megang Kendali
Acara pernikahan mereka mendapat reaksi yang hangat dari rekan dan warganet. Banyak yang terkesima melihat betapa dewasanya Ponari dan Aminatus Zahro dalam menghadapi ikatan suci pernikahan. Warganet memberikan ucapan selamat dan doa untuk kebahagiaan mereka berdua di hari bahagia tersebut.
Pernikahan Ponari dan Aminatus Zahro adalah suatu momen bersejarah yang menghangatkan hati banyak orang. Mereka berdua sepertinya akan menjalani kehidupan baru dengan penuh cinta dan kebahagiaan. Semoga rumah tangga mereka diberkati dan langgeng hingga akhir hayat.
Fakta Pernikahan Ponari
Sah Menikah
Ponari yang saat itu berusia 20 tahun resmi menikah dengan sang kekasih. Ponari dan Aminatus Zahro kini telah menjadi pasangan suami istri. Kabar ini diunggah oleh akun @Info_Jombang pada Sabtu (1/8/2020) lalu.
Ponari dan sang istri tampak mengenakan gaun pengantin. Tampak di belakangnya pelaminan dengan dekorasi bunga.
Trending di Twitter Indonesia
Kabar pernikahan Ponari pun menjadi pembicaraan di media sosial. Nama Ponari pun menjadi trending di Twitter Indonesia.
Banyak warganet yang merasa waktu cepat berlalu. Sosok Ponari yang dulu dikenal sebagai bocah dengan batu ajaib, akhirnya telah mempersunting sang istri.
Lamaran Pada Januari 2020
Ponari melamar sang istri pada awal 2020. Lamaran ini berlangsung di rumah Zuroh yang masih satu desa dengan Ponari, tepatnya di Desa Balungsari, Megaluh, Jombang.
Lamaran ini tampak sederhana dengan dua keluarga berkumpul. Ponari dan Zuroh terlihat memamerkan cincin lamaran.
Kabar Terkini Ponari
Ponari, dukun cilik yang dulu fenomenal dengan keajaiban Batu Petir, kini telah menikah dan memiliki seorang anak. Setelah menghilang dari sorotan media, Ponari kini menjalani kehidupan yang sederhana di rumahnya di Jombang.
Meskipun telah menikah dan memiliki tanggung jawab keluarga, Ponari masih aktif dalam melakukan praktik pengobatan tradisional dan membantu masyarakat sekitar.
Meski tidak sefenomenal dulu, namun kehadiran Ponari masih dinanti oleh banyak orang yang mencari pertolongan dalam hal kesehatan.
Saat ini, Ponari lebih fokus pada keluarganya dan tetap menjalankan tradisi keluarga dalam praktik pengobatan. Meski tidak terlalu sering muncul di media, namun keajaiban Batu Petir dan keberhasilan Ponari saat itu masih dikenang oleh banyak orang.
Meski sudah menikah dan memiliki anak, Ponari tidak melupakan akarnya dan tetap aktif membantu masyarakat di Jombang dengan kemampuannya dalam pengobatan tradisional. Keberadaannya tetap dihormati dan dihargai oleh banyak orang di sekitar Jombang.
Ponari Masih Buka Praktik
Ponari masih membuka praktik pengobatan di rumahnya meskipun kini ia juga sedang mencari pekerjaan lain. Sebelumnya, Ponari memiliki pengalaman bekerja di sebuah pabrik selama beberapa tahun. Di sana, ia belajar tentang pengelolaan produk, layanan pelanggan, dan keterampilan komunikasi yang kuat.
Setelah itu, Ponari memutuskan untuk beralih ke pekerjaan sebagai sales. Ia berhasil mengembangkan jaringan yang kuat dengan pelanggan potensial dan memperluas pangsa pasar produk yang dijualnya. Dengan keterampilan komunikasi yang baik, Ponari mampu meyakinkan para pelanggan tentang manfaat produk yang ditawarkan.
Pasiennya Bisa Dihitung Jari
Pasien yang datang bisa dihitung dengan jari, membuatnya merasa kesepian dan khawatir akan penghasilannya. Hal ini memengaruhi kehidupannya sehari-hari karena ia merasa tertekan dan gelisah.
Selain itu, Ponari juga mengungkapkan kesulitan dalam mencari pekerjaan sebelum ia menjadi seorang praktisi medis. Ia pernah bekerja di pabrik dengan upah yang minim, membuatnya sulit untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Pengalaman ini mengajarkannya tentang pentingnya pendidikan dan kesempatan yang adil dalam dunia kerja.