Usianya Genap 94 Tahun, Begini Sejarah Singkat PSSI dari Waktu ke Waktu
Lahirnya PSSI tidak lepas dari semangat untuk menentang penjajahan.
Lahirnya PSSI tidak lepas dari semangat untuk menentang penjajahan.
Usianya Genap 94 Tahun, Begini Sejarah Singkat PSSI dari Waktu ke Waktu
Organisasi tertinggi sepak bola Indonesia yaitu PSSI, baru saja merayakan ulang tahun yang ke-94. PSSI sudah hadir sejak zaman penjajahan Belanda dan dibentuk di Yogyakarta pada tahun 1930.
Lahirnya PSSI sendiri tidak lepas dari upaya untuk menentang penjajahan. Dari pra hingga pasca kemerdekaan, PSSI memang dibentuk untuk menentang penjajahan serta menanamkan benih jiwa nasionalisme kepada pemuda-pemuda Indonesia.
-
Mengapa PSSI merinci jadwal acara pertandingan Timnas Indonesia vs Australia? Untuk pertama kalinya, PSSI memberikan rincian acara untuk pertandingan ini guna menghindari kesalahpahaman yang terjadi sebelumnya.
-
Apa yang dilakukan Prabowo saat acara syukuran ulang tahun Titiek Soeharto? Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus capres suara terbanyak Prabowo Subianto menghadiri acara ulang tahun Siti Hediati Hariyadi atau kerap disapa Titiek Soeharto yang ke 65 tahun di kediaman Jl. Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (14/4) malam. Prabowo nampak hadir pukul 20:00 WIB mengenakan pakaian batik lengan panjang bermotif nuansa warna cokelat dan hitam. Kedatangannya pun disambut langsung oleh anak semata wayangnya Ragowo Hediprasetyo atau Didit dan Sekjen Partai Gerindra yang juga Wakil Ketua MPR RI Ahmad Muzani.
-
Kenapa PSSI terus berupaya menaturalisasi pemain-pemain keturunan Indonesia? PSSI terus melanjutkan program naturalisasi mereka, dengan fokus mencari pemain-pemain keturunan Indonesia yang berpotensi membela Skuad Garuda.
-
Dimana lokasi pertandingan sepak bola pertama yang digelar oleh PSSI? Pertandingan itu digelar pada 22-24 Mei 1931 di Kota Solo.
-
Apa tujuan Soeratin saat mengadakan pertemuan dengan para tokoh sepak bola di Indonesia pada tahun 1928? Pulang usai menempuh pendidikan di Jerman, pada tahun 1928 Soeratin mengadakan beberapa pertamuan dengan para tokoh sepak bola di Indonesia. Pertemuan dilakukan dengan kontak pribadi demi menghindari sergapan Polisi Belanda (PID). Soeratin dan rekan-rekannya ingin mengimplementasikan amanat Kongres Pemuda II 28 Oktober 1928 (Sumpah Pemuda). Dia sendiri punya keinginan menyemai nasionalisme di kalangan pemuda melalui sepak bola.
-
Kapan PSP Padang menjuarai turnamen HUT PSSI di Jakarta? Tahun 1982, PSP Padang yang ikut serta dalam turnamen HUT PSSI di Jakarta berhasil meraih kampiun.
PSSI didirikan oleh seorang insinyur bernama Soeratin Sosrosegondo. Ia menempuh pendidikan Sekolah Teknik Tinggi di Heckelenburg, Jerman pada tahun 1927. Ia pun sempat bekerja di perusahaan bangunan Belanda yang berpusat di Yogyakarta. Ia menjadi orang Indonesia satu-satunya yang duduk di jajaran tertinggi perusahaan.
Berkat rasa nasionalisme yang sangat tinggi, ia pun memutuskan untuk keluar dari perusahaan milik Belanda tersebut. Kemudian Soeratin aktif di bidang pergerakan dan sebagai seseorang yang gemar sekali bermain sepak bola.
Sepakbola Sebagai Pemersatu Bangsa
Setelah Soeratin keluar dari perusahaan, ia mulai melihat jika sepak bola bisa digunakan sebagai sarana terbaik untuk menumbuhkan nasionalisme di kalangan pemuda sekaligus bentuk dari perlawanan terhadap kolonial Belanda. Mulai dari sinilah, ia mulai menggelar berbagai pertemuan dengan tokoh-tokoh sepak bola dari Solo hingga Bandung.
Kemudian, pada 19 April 1930, wakil-wakil dari berbagai klub sepakbola Hindia Belanda pun berkumpul menjadi satu sehingga lahirnya organisasi Persatoean Sepakraga Seloeroeh Indonesia (PSSI). Nama ini kemudian diubah pada kongres di Solo tahun 1950 dengan nama Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia.
Berkat PSSI, seiring berjalannya waktu banyak rakyat Indonesia yang bermain sepak bola baik itu di setiap sudut jalan hingga alun-alun. Hal ini membuat Paku Buwono X tergerak hatinya untuk mendirikan Stadion Sriwedari lengkap dengan lampunya.
Lebih jauh, Soeratin yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PSSI pertama ini mendorong pembentukan badan olahraga nasional agar kekuatan olahraga Pribumi lebih kuat dan memukul mundur dominasi Belanda.
Pasang Surut Kompetisi
Seiring berkembangnya organisasi PSSI, pasang surut terjadi di dunia persepakbola Indonesia saat itu. Selain meningkatkan kualitas pemain, kualitas kompetisi pun juga menjadi perhatian PSSI. Namun, secara hasil masih kurang memuaskan.
- Baru Usia 13 Tahun, Sadisnya Kelakuan 4 Bocah Bunuh lalu Perkosa Mayat Siswi SMP di Kuburan China
- PSI: Kaesang Pangarep Tidak Akan Maju di Pilkada 2024
- Beredar Buku Penyimpangan Sejarah Pendirian NU, Gus Yahya: Ada Tokoh-Tokoh Baru
- Banyak Ditemukan Peninggalan Berusia Jutaan Tahun, Ini Fakta Sejarah Terbentuknya Dataran Sangiran
Di era tahun 1970-an, PSSI telah melahirkan banyak pemain hebat yang sudah mampu bersaing di tingkat internasional, seperti Ramang, Tan Liong Houw, kemudian era Sucipto Suntoro dan Ronny Pattinasarani.
PSSI pun juga menjadi wadah untuk pertandingan-pertandingan yang terdiri dari dalam negeri yang diselenggarakan oleh pihak perkumpulan atau klub sepakbola, pengurus cabang hingga pengurus daerah.
Tingkat Kepengurusan Daerah
PSSI pun berkembang hingga sampailah ke pengurus-pengurus tingkat daerah di seluruh Indonesia. Berangkat dari inilah sepakbola menjadi olahraga dari rakyat dan untuk rakyat.
PSSI diakui oleh induk sepakbola dunia yaitu FIFA terhitung sejak tahun 1952 saat kongres FIFA di Helsinki. PSSI pun juga telah terdaftar dalam anggota Asian Football Confederation (AFC).
PSSI juga terlibat dan salah satu pelopor dalam terbentuknya Asean Football Federation atau AFF. Pembentukan ini terjadi ketika PSSI di bawah kepemimpinan Kardono, ia pun juga sempat menjadi wakil presiden AFF.