Google segera stop iklan berbasis Flash
Ini adalah pertanda bahwa Flash di web akan segera berakhir masanya.
Adobe Flash kini sudah tidak populer. Bahkan, Google pun sudah memberi sinyal tidak peduli pada produknya.
Dilansir dari Mashable (11/2), mulai 30 Juni mendatang, display iklan berbasis Flash tidak akan lagi bisa diunggah ke AdWords dan Double Click Digital Marketing, dua perusahaan periklanan online yang juga partner terbesar Google. Google bahkan akan berhenti menayangkan iklan Flash secara keseluruhan mulai 2 Januari 2017 mendatang. Namun, iklan video berbasis Flash masih akan tetap bekerja.
-
Di mana teknologi Google ini akan digunakan? Teknologi ini dirancang agar dapat digunakan di ponsel pintar, terutama di wilayah pedesaan yang memiliki akses terbatas terhadap layanan kesehatan.
-
Apa itu Pencarian Aman di Google? Pencarian aman atau SafeSearch adalah fitur yang disediakan oleh Google untuk membantu mengontrol dan membatasi konten yang muncul dalam hasil pencarian, terutama untuk melindungi anak-anak dari konten yang tidak pantas atau tidak sesuai.
-
Apa itu es puter? Es puter merupakan salah satu kudapan populer di Indonesia. Pada umumnya, es puter dijajakan para pedagangnya sambil berjalan kaki menggunakan gerobak. Ciri khas penjual es puter adalah bunyi gong kecil yang dipukul.
-
Apa yang dilakukan Telkomsel dan Google dalam kerja sama ini? Kerja sama ini bertujuan meningkatkan pengalaman komunikasi pelanggan dan menyajikan solusi pesan singkat yang lebih canggih. Telkomsel mengumumkan kemitraan strategis dengan Google untuk menghadirkan layanan Rich Communication Services (RCS) dengan Rich Business Messaging (RBM).
-
Apa pengertian hardware dalam komputer? Hardware dapat juga disebut sebagai perangkat keras komputer yang terdiri dari komponen elektronika dan mekanis. Komponen tersebut kemudian dirakit membentuk modul yang diberi nama sesuai fungsinya masing-masing.
-
Apa yang ditemukan dengan bantuan Google Earth? Mayat seorang pria yang menghilang tanpa jejak akhirnya ditemukan secara kebetulan berkat Google Earth.
Ini adalah salah satu tanda bahwa Flash di web akan segera berakhir masanya, dan ini adalah hal bagus. Semakin lama, Flash semakin tidak aman dan memiliki banyak kelemahan. Bahkan Adobe sendiri mengakui bahwa Flash Player yang terbaru dapat berpotensi crash, dan memberi celah bagi peretas untuk mengontrol sistem yang rusak tersebut.
Oleh karena itu, memang sudah sewajarnya jika teknologi Flash ini akan memudar. Selain itu, sulitnya akses Flash di perangkat mobile, menjadikan Flash tidak punya masa depan. Mengingat kegiatan internet lama-kelamaan akan berpindah ke mobile.
Meski demikian, Flash masih berjaya di web. Hal ini dikarenakan banyak sekali pengiklan yang masih menggunakan media FLash. Google memang berada pada posisi membingungkan, karena perusahaan asal Mountain View, California, tersebut adalah pemimpin pasar dari browser desktop maupun mobile.
Sebagai gantinya, iklan-iklan berupa video akan dialihkan ke HTML5. Google pun telah meresmikan HTML5 sebagai video player default untuk iklan berbasis YouTube. Teknologi HTML5 dalam website, memungkinkan kita untuk menampilkan video di web tanpa plugin. Dengan pembaruan ini, plugin flash player tentu akan segera ditinggalkan.
Baca juga:
10 Perusahaan dengan produk paling rentan diretas hacker selama 2015
10 Software populer paling rawan kena retas dari masa ke masa
Microsoft 'pensiunkan' Internet Explorer di Januari 2016
Lenovo ubah model kelas virtual biasa dengan AirClass canggih
Semalam sempat tak bisa diakses, GO-JEK sudah bebas bug berbahaya?