Ilmuwan telah berhasil membuat baterai dari kayu
Serat kayu yang digunakan juga sangat fleksibel sehingga dapat tahan lebih dari 400 kali pengisian.
Baru-baru ini, temuan mengejutkan datang dari University of Maryland yang telah berhasil menciptakan baterai dari bahan kayu.
Dikutip dari Ubergizmo (19/6), baterai berbahan kayu ini dikatakan mampu bertahan lama, meski telah dipakai beberapa kali.
Temuan yang diberi nama 'Green Battery' ini, dibuat dari kayu yang dilapisi timah. Jika biasanya baterai pada umumnya menggunakan lithium, namun pada Green Battery ini akan menggunakan Sodium, yaitu sebuah inti yang dapat ditemukan pada kebanyakan baterai isi ulang.
Baterai ini juga dapat menyimpan sejumlah energi besar pada satu waktu, mirip dengan bagaimana energi surya bekerja di sebuah pembangkit listrik.
Serat kayu yang digunakan juga sangat fleksibel sehingga memungkinkan baterai dengan ion-sodium dapat bertahan lama untuk pengisian lebih dari 400 kali.
Dengan adanya temuan ini, akan mengubah bagaimana perkembangan baterai di masa depan, meski belum diketahui bagaimana baterai ini dapat dikembangkan lebih lanjut oleh para peneliti. Bisa saja, baterai ini menjadi alternatif yang nantinya akan digunakan sebagai kekuatan pada salah perangkat smartphone masa depan. Kita tunggu saja.