Pria India ini bakal jadi bos Google yang baru
Sundar Pichai akan menggantikan Larry Page sebagai CEO Google
Senin kemarin (10/08), Google mengumumkan sebuah berita yang cukup menggemparkan. Larry Page yang merupakan pendiri sekaligus CEO Google menyatakan akan mundur dari kursi nomor satu Google. Lalu siapa penggantinya?
Seperti yang dilansir oleh The Guardian (10/08), posisi CEO Google akan diisi oleh Sundar Pichai. Pria berumur 43 tahun dan berkebangsaan India ini sebelumnya menjabat sebagai wakil presiden bagian produk Google.
-
Apa yang dilakukan Telkomsel dan Google dalam kerja sama ini? Kerja sama ini bertujuan meningkatkan pengalaman komunikasi pelanggan dan menyajikan solusi pesan singkat yang lebih canggih. Telkomsel mengumumkan kemitraan strategis dengan Google untuk menghadirkan layanan Rich Communication Services (RCS) dengan Rich Business Messaging (RBM).
-
Kenapa Google disebut akan berhenti beroperasi di Indonesia? Di media sosial pun beredar narasi yang mengeklaim pendiri Google akan menghentikan operasionalnya di Indonesia imbas dari gerakan boikot.
-
Mengapa Telkomsel bermitra dengan Google? Kerja sama ini bertujuan meningkatkan pengalaman komunikasi pelanggan dan menyajikan solusi pesan singkat yang lebih canggih.
-
Di mana teknologi Google ini akan digunakan? Teknologi ini dirancang agar dapat digunakan di ponsel pintar, terutama di wilayah pedesaan yang memiliki akses terbatas terhadap layanan kesehatan.
-
Apa yang ditemukan dengan bantuan Google Earth? Mayat seorang pria yang menghilang tanpa jejak akhirnya ditemukan secara kebetulan berkat Google Earth.
-
Siapa yang mendapatkan manfaat dari kerja sama Telkomsel dan Google? Layanan RBM akan tersedia untuk pelanggan Telkomsel di Indonesia dan bagi pelanggan pemegang saham Telkomsel, Singtel, di Singapura, dengan mempertimbangkan ketersediaan perangkat yang sudah mendukung teknologi ini.
Tidak banyak diketahui oleh publik, ternyata Sundar mulai memegang posisi CEO sejak bulan Oktober tahun lalu. Hal itu diungkapkan oleh Larry Page.
"Sundar telah naik jabatan sejak Oktober 2014, ketika dia mulai mengambil alih sektor produk dan pengembangan bisnis internet kami. Sergey (Brin) dan aku sangat senang terkait progres dan dedikasinya untuk perusahaan ini," ungkap Larry dalam sebuah postingan di Google.
Lebih lanjut, Sundar Pichai akan mengemban tugas yang cukup berat sebagai CEO baru. Antara lain adalah melanjutkan ekspansi Google agar bisa segera menggapai cita-cita perusahaan, yakni menjadi usat informasi dunia.
Penunjukan Sundar Pichai sebagai CEO baru Google pun mendapat reaksi positif dari banyak pihak. Pengamat dari BGC Patners di New York, misalnya, dia mengatakan bila Sundar yang memiliki talenta di bidang teknologi adalah modal berharga untuk menjadi bos Google.
Di sisi lain, meski turun tahta, bukan berarti Larry Page akan meninggalkan Google. Pria itu akan menjadi CEO dari 'Alphabet', perusahaan induk dari Google.
Baca juga:
Begini cara mudah tambah akun email di Gmail lewat smartphone
Bahasa Jawa ada di teknologi Google translate terbaru, asalkan..
Kini, kamera smartphone bisa terjemahkan bahasa asing ke Indonesia
Bug Android paling berbahaya dalam sejarah ditemukan!
Kekayaan CEO ini bertambah Rp 108 triliun hanya dalam satu jam