Ratusan jenis laba-laba ternyata bisa 'berlayar' mengarungi sungai!
Penemuan ini menguak misteri bagaimana laba-laba bisa bermigrasi hingga puluhan bahkan ratusan kilometer
Siapa bilang laba-laba hanya bisa merayap di pepohonan saja? Berdasarkan penelitian yang baru saja dipublikasikan di BMC Evolutionary Biology, terungkap bila laba-laba juga bisa berlayar di atas air!
Dai penelitian sekitar 325 spesies laba-laba, 201 spesies di antaranya bisa berlayar di atas air. Cara mereka berlayar pun unik, laba-laba itu akan menempelkan jaring mereka ke air sebagai pegangan lalu mengangkat kaki-kaki depan mereka seperti layar yang terkembang.
-
Di mana henbane hitam ditemukan tumbuh liar? Sisa-sisanya umum ditemukan di situs arkeologi di Eropa Barat Laut karena tumbuh liar di dekat pemukiman manusia, sehingga sulit untuk menentukan apakah itu sengaja digunakan.
-
Bagaimana Pohon Pelawan menjadi penghasil madu liar? Selain dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas manusia, pohon ini rupanya juga menjadi rumah atau sarang lebah liar sehingga menjadi penghasil madu lebah liar yang memiliki cita rasa pahit.
-
Kenapa hewan liar yang dipelihara bisa menyebabkan luka? Sebagian besar hewan liar seharusnya tidak dijadikan hewan peliharaan. Hewan seperti primata, harimau atau singa, dan beberapa jenis reptil bisa menyebabkan luka bagi orang yang memeliharanya.
-
Mengapa warga Sampangan panik dengan kucing liar? Warga menduga bahwa kucing liar itu terkena rabies.
-
Bagaimana cara mengatasi gigitan kucing liar? Jika Anda tiba-tiba digigit kucing liar yang kemudian timbul luka, pertolongan pertama yang perlu dlakukan adalah menghentikan pendarahan. Setelah perdarahan berhenti keluar di area gigitan, selanjutnya bersihkan luka dengan sabun dan air, serta oleskan salep antibiotik dan perban pada gigitan. Setelah melakukan pertolongan pertama, Anda bisa mengecek kondisi ke dokter untuk mengetahui apakah luka tersebut berisiko menimbulkan komplikasi lain.
-
Dimana balap liar ini terjadi? Aksi pembubaran balap liar ini terjadi di Jalan Sudirman, Kudus, Jawa Tengah.
Lalu, saat angin berhembus, laba-laba itu bisa terdorong dan seakan-akan berlayar di atas air. Mereka juga tidak khawatir terbawa arus karena jaring mereka yang kuat bisa menjadi kemudi saat melewati perairan.
"Kami baru menemukan bukti bila laba-laba bisa menyesuaikan postur tubuhnya agar bisa menggunakan angin untuk bepergian melewati air," ujar Morito Hayashi, ilmuwan dari Natural History Museum di London, Gizmodo (06/07).
Menariknya, laba-laba itu juga bisa menggunakan jaringnya sebagai pengait ke benda-benda yang terapung di atas air. Dengan begitu, mereka bisa menghindari arus detas atau 'bersandar' di daratan dengan menaiki benda yang terapung tadi.
Kemampuan berlayar ini oleh ilmuwan dianggap sebagai salah satu bukti mengapa selama ini laba-laba bisa bermigrasi ke tempat-tempat yang sangat jauh dan terhalang perairan.
Baca juga:
Mengapa kembang api bisa berwarna merah, kuning, atau biru?
Tak disangka, dua hewan mungil ini miliki testis terbesar di dunia!
Rahasia cantik air mata manusia
4 Negara ini sedang alami kemarau rasa neraka
Ilmuwan khawatir naga 'transgender' kuasai Australia
Bukan kuku orang mati, ini rahasia kunang-kunang bisa bersinar