Sebentar lagi, manusia dapat bernapas di dalam air
Ditemukan material yang dapat menyerap oksigen di semua tempat, termasuk di dalam air.
Apabila Anda salah satu pecinta film kartun bertemakan superhero, maka akan mengenal satu sosok yang hidup di lautan serta dapat bernapas di dalam air bernama Aquaman. Nampaknya, impian agar manusia dapat bernapas di dalam air sebentar lagi akan terwujud.
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh sekelompok ilmuwan berhasil menciptakan kristal khusus yang dapat membuat penggunanya untuk dapat bernapas di dalam air.
Kristal yang diberi nama Aquaman Crystal atau dalam bahasa aslinya yaitu "[{(bpbp)Co2II(NO3)}2(NH2bdc)](NO3)2 * 2H2O" ini dapat menyerap semua oksigen di berbagai tempat termasuk di dalam air.
Bahkan, seperti dikutip dari Independent (03/10), walaupun hanya berukuran kecil saja, material tersebut dapat menghadirkan oksigen dalam jumlah besar untuk dapat digunakan selama berjam-jam.
Salah seorang ilmuwan yang ikut dalam proyek tersebut, Professor Christine McKenzie, menjelaskan bahwa Aquaman Crystal itu sangat berguna bagi para penderita kanker paru-paru agar dapat bernapas bebas tanpa menggunakan tangki oksigen besar untuk dapat kemana-mana.
Oleh karena dapat digunakan di mana saja dan ukurannya yang tidak berat, maka diasumsikan bahwa dengan menggunakan kristal ini, maka manusia dapat bernapas di dalam air layaknya ikan.
-
Mengapa penelitian ini penting? Selain membantu memahami lebih lanjut tentang sistem cuaca unik di planet es, temuan ini juga dapat membantu menjelaskan mengapa medan magnet Neptunus dan Uranus berbeda dengan medan simetris yang dimiliki Bumi.
-
Apa yang diamati oleh para ilmuwan? Para ilmuwan berhasil menyaksikan dua pasang lubang hitam supermasif yang hampir bertabrakan. Dua fenomena alam itu terletak jutaan hingga miliaran tahun cahaya dari Bumi.
-
Apa yang ditemukan oleh para ilmuwan? Ilmuwan menemukan dua spesies dinosaurus baru, yang hidup 66 juta tahun lalu.