Sedang Ngecek Persiapan Kemah di Google Maps, Pria Ini Temukan Sesuatu yang Aneh, Minta Ilmuwan Teliti Temuannya
Penemuan baru menunjukkan bahwa Danau Marsal di Quebec mungkin merupakan lokasi tabrakan asteroid kuno, menunggu konfirmasi lebih lanjut.
Joël Lapointe kala itu sedang menjelajahi Google Maps untuk persiapan perjalanan berkemah. Ketika itu, ia tak sengaja menemukan sesuatu yang menarik. Penemuannya itu lantas menjadi perhatian para ilmuwan.
Penemuan apa yang tak sengaja dirinya temukan? Mengutip Boing-boing, Jumat (13/9), saat mengamati Danau Marsal di Quebec, wilayah Côte-Nord, Kanada, ia melihat struktur bulat yang aneh.
-
Dimana lokasi sebagian besar asteroid yang ditemukan? Kebanyakan dari asteroid lain yang diidentifikasi berada di sabuk asteroid utama yang berada di antara orbit Mars dan Jupiter.
-
Bagaimana cara ilmuwan mendeteksi asteroid yang mengancam Mars? Meskipun menarik, mendeteksi PHA di Mars memiliki tantangan tersendiri. Objek-objek ini sering kali kecil dan gelap, sehingga sulit ditemukan. Namun, lebih dari 26.000 asteroid yang melintasi Mars telah diidentifikasi dari Bumi.
-
Kapan para ilmuwan menemukan asteroid yang dekat dengan Bumi? Dari 27.500 asteroid yang baru ditemukan, 100 di antaranya merupakan asteroid dekat Bumi, yaitu batuan luar angkasa yang melintas di orbit Bumi.
-
Dimana asteroid itu jatuh? Sebuah benda angkasa hancur di atas Sungai Podkamennaya Tunguska di Siberia.
-
Kapan David Hole menemukan batu asteroid itu? Seorang warga Austrlia bernama David Hole pada 2015 lalu menemukan sebuah batu di Taman Daerah Maryborough menggunakan alat pendeteksi logam.
-
Asteroid sebesar apa yang melintasi Bumi? Sebuah asteroid yang hampir sebesar Piramida Giza sedang dalam perjalanan melintasi Bumi hari ini, dan NASA telah memberikan peringatan terkait hal tersebut.
Lapointe kemudian meminta bantuan ahli geofisika, Pierre Rochette dari Centre de recherche en géosciences de l'environnement (CEREGE), untuk memeriksa temuan tersebut. Ilmuwan pun geleng-geleng dibuatnya.
"Melihat topografinya, ini sangat mengindikasikan adanya dampak," kata Rochette kepada CBC.
Formasi ini sebelumnya dianggap sebagai hasil aktivitas vulkanik eksplosif pada masa lalu. Namun, bukti baru menunjukkan bahwa Danau Marsal mungkin sebenarnya merupakan lokasi dampak asteroid kuno saat menghantam Bumi Tim peneliti yang memeriksa sampel dari lokasi tersebut menemukan silikat, magnetit melimpah, sulfida, dan zirkon, yang semuanya merupakan indikasi kuat dari batuan cair akibat peristiwa ratusan juta tahun lalu.
Berdasarkan tingkat erosi, para ilmuwan memperkirakan dampak tersebut bisa terjadi antara 450 hingga 38 juta tahun yang lalu.
"Berdasarkan bukti awal yang sudah ada, Danau Marsal tampaknya menjadi kandidat serius untuk menjadi struktur dampak ke-11 yang dikonfirmasi di Quebec. Konfirmasi asal dampak mungkin dapat diperoleh dari sampel yang tersedia atau menunggu ekspedisi khusus di masa mendatang," tulis tim peneliti.
- Ilmuwan Temukan Rumus untuk Cegah Asteroid Tabrak Bumi, Ini Penjelasannya
- 4 Asteroid Besar Mendekati Bumi, Ada yang Seukuran Gedung Pencakar Langit, Bahaya jika Hantam Planet Ini
- NASA Tak Bisa Deteksi Asteroid tanpa Adanya Cara Ini
- AI Deteksi 27.500 Asteroid di Sekeliling Bumi, Apa Ada yang Akan Menabrak Planet ini?