Fakta Lengkap Serda Aprilia Manganang, Anggota TNI Wanita Ternyata Seorang Pria
Fakta lengkap Serda Aprilia Manganang, yang mengubah status kependudukannya dari wanita ke pria.
Seorang anggota korps wanita TNI Angkatan Darat (Kowad) bernama Serda Aprilia Manganang didiagnosis mengalami kelainan hipospadia. Kelainan tersebut membuat prajurit berpangkat sersan dua itu harus menjalani pergantian status kependudukan dari wanita ke pria.
Pengumuman tersebut, juga disampaikan langsung oleh Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa. Berikut fakta lengkap tentang Serda Aprilia Manganang, dilansir dari berbagai sumber:
-
Di mana prajurit TNI AD ini berasal? Diungkapkan oleh pria asli Kaimana, Papua Barat ini bahwa sebelum memutuskan menikah, Ia sudah menjalin asmara atau berpacaran selama 3 tahun.
-
Bagaimana peran TNI AD dalam normalisasi Sungai Deli? Alhamdulillah rencana kami untuk menormalisasi Sungai Deli sepanjang 32 km mendapat dukungan penuh dari Bapak KSAD dengan memerintahkan personel TNI AD untuk terlibat langsung dalam kegiatan, " kata Bobby Selasa (12/9). Tak hanya tenaga, pihak TNI AD, kata Bobby, juga akan membantu meminjamkan alat-alat berat yang dimiliki "Kami juga akan dibantu dengan menggunakan peralatan yang dimiliki TNI AD," lanjut Bobby.
-
Bagaimana TNI AD menyarankan untuk memastikan kondisi kesehatan? TNI AD mengatakan bahwa pemeriksaan rutin perlu dilakukan. Bukan tanpa alasan yang tak jelas. Pemeriksaan rutin dilakukan untuk memastikan kondisi kesehatan tubuh kalian. Apakah sehat ataupun ada masalah yang perlu ditangani.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Apa saja tips jitu yang diberikan TNI AD? Adapun tips agar tubuh kita tetap mau bekerja dengan aman adalah sebagai berikut: a. Berat dan Tinggi Badan Tips jitu pertama adalah memperhatikan berat dan tinggi badan. Tahukah kalian, berat dan tinggi badan mampu membantu kalian dalam mendeteksi dini kondisi badan. Khususnya terkait kekurangan gizi dan kelebihan berat badan. b. Rutin Cek Tekanan Darah Tips jitu kedua yaitu rutin cek tekanan darah. Sebagaimana diketahui, cek tekanan darah menjadi salah satu hal yang wajib dilakukan setiap orang. Terlebih diketahui apabila kondisi tekanan darah terlalu rendah atau terlalu tinggi, mampu menyebabkan masalah dalam kesehatan. c. Fungsi Paru Tips jitu ketiga adalah memperhatikan fungsi paru. Untuk diketahui, frekuensi pernapasan normal yaitu antara 12-20 kali per menit. Apabila kalian memperoleh frekuensi pernapasan normal seperti itu, maka kesehatan paru-paru kalian menunjukkan kondisi yang sehat. d. Gula Darah (Diabetes) e. Kolesterol
-
Apa yang menjadi cikal bakal Kopassus TNI AD? Soegito lulus Akademi Militer dan bergabung dengan Korps Baret Merah yang saat itu bernama Resimen Para Komando Angkatan Darat (RPKAD). Pasukan elite ini menjadi cikal bakal Kopassus TNI AD. Berbagai penugasan tempur pernah dijalani oleh Soegito. Termasuk terjun ke Dili saat Indonesia menyerbu Timor Timur.
Serda Apriliani Alami Kelainan
Nama Aprilia Santini Manganang, sebelumnya sempat mencuri perhatian masyarakat luas saat ia berlaga di Asian Games 2018 lalu. Aprilia adalah anggota dari Tim Nasional Bola Voli Putri, sebelum mengundurkan diri pada tahun 2020.
Belum lama ini, sosoknya pun kembali menjadi perbincangan di media sosial lantaran penampilan Serda Aprilia yang semakin berotot. Memiliki penampilan tomboy, tak ayal membuat banyak orang dari dulu selalu menganggap Aprilia adalah seorang pria.
Kasad Andika mengonfirmasi, bahwa Serda Aprilia ternyata berjenis kelamin laki-laki. Hal tersebut diketahui usai Aprilia menjalani pemeriksaan medis pada Februari 2021 kemarin, di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat.
"Saat dilahirkan dia punya kelainan pada sistem reproduksinya, Hipospadia," tutur Andika di Mabes TNI AD, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Selasa (9/3).
Kelainan Hipospadia yang Dialami Aprilia
©2020 Merdeka.com/Instagram @manganang92
Jenderal Andika menyebut, hasil pemeriksaan medis tersebut rupanya diterima baik oleh Serda Aprilia. Sebab, sejak kecil pun Aprilia mengaku merasakan adanya perbedaan antara dirinya dengan perempuan lainnya.
"Sebetulnya kelainan pada sistem reproduksi ini cukup sering terjadi, jadi bahkan menempati peringkat kedua dari jumlah kasus yang biasa terjadi untuk kelahiran bayi laki-laki," jelas dia.
Diketahui, sejak lahir Aprilia dinyatakan berjenis kelamin wanita. Namun, ia mengalami kelainan pada sistem reproduksinya. Setelah menjalani pemeriksaan pada Februari lalu, hasil rekam medis menyatakan jika Aprilia memiliki hormon testosteron lebih tinggi. Tak hanya itu, Aprilia juga disebut tidak memiliki organ dalam yang seharusnya dimiliki perempuan.
Maka dipastikan, Aprilia memang berjenis kelamin laki-laki. Namun lantaran kurang pengetahuan, saat dilahirkan orang tua dan paramedis di kampung halaman Aprilia pun memutuskan dia perempuan.
Alasan Bisa Lolos Masuk TNI
Serda Apriliani tercatat sebagai anggota dari korps wanita TNI Angkatan Darat atau Kowad. Ia direkrut sebagai prajurit melalui jalur penerimaan khusus anak muda berprestasi pada tahun 2016 lalu. Saat itu, pemeriksaan medis tidak sampai pada diagnosa kelainan alat reproduksi Hipospadia.
©2021 Liputan6.com/Faizal Fanani
"AD (Angkatan Darat) memutuskan untuk menerima. Pemeriksaan tidak dilakukan selengkap yang kami gelar minggu lalu," tutur Andika di Mabes TNI AD, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Selasa (9/3).
Karena ia dilahirkan dengan memiliki akta perempuan, Aprilia pun akhirnya masuk dalam jajaran prajurit wanita di Kowad.
Tetap Jadi Anggota TNI
Meski status kependudukan Serda Aprilia berubah menjadi pria, Jenderal Andika memastikan jika Aprilia akan tetap menjadi prajurit TNI AD.
"Manganang masuk TNI AD jadi Bintara Komunitas Ajudan Jenderal. Dengan kondisi ini maka saya dengan staf akan lakukan evaluasi untuk beri tugas yang pas. Kemungkinan besar pilihannya di perbekalan dan angkutan. Atau di kesehatan, tergantung pasion Manganang di mana," tutur Andika.
Serda Aprilia Manganang Bahagia
Setelah hasil rekam medis menyatakan jika dirinya adalah pria, Serda Aprilia Manganang mengaku lega dan bahagia. Sebab, sudah lama ia merasakan perbedaan dalam dirinya.
"Ini momen yang sangat saya tunggu-tunggu, bahagia banget. Puji Tuhan Yesus saya bisa lewati ini, dan saya bersyukur Tuhan pakai bapak dan ibu untuk pertemukan saya," tutur Aprilia lewat virtual yang ditampilkan di Mabes TNI AD, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Selasa (9/3).
Saat ini, Aprilia masih menjalani perawatan di RSPAD Gatot Subroto. Ia disebut tengah menjalani operasi corrective surgery.
"Seperti yang saya katakan tadi ini operasi ini corrective surgery, jadi tidak ada pergantian kelamin. Manganang adalah laki-laki dan tidak ada pergantian secara fisik yang mungkin tadinya dari organ-organ kelamin wanita menjadi pria itu tidak ada," jelas Andika.
Mantan Atlet Voli
©2015 Merdeka.com
Seperti yang diketahui Aprilia Manganang merupakan mantan atlet bola voli. Ia pernah tergabung dalam Tim Nasional Bola Voli Putri. Namanya, juga sempat sangat populer ketika ia berlaga di perhelatan Asian Games pada 2018 lalu.
Namun, peraih tiga MVP Proliga itu telah menyatakan mundur dari Timnas Bola Voli Putri pada tahun 2020 lalu.