Ganteng & Berkumis Tebal, Ini Sosok Ayah Anies Baswedan Ternyata Tiap Pagi Menimba Air dari Sumur
Pahlawan Nasional AR Baswedan ini sering mengajarkan cara merawat motor vespa kepada anak-anaknya ketika sedang libur.
Capres nomor 1 Anies Baswedan menceritakan tentang sosok sang ayah bernama Rasyid Baswedan yang merupakan seorang figur disiplin.
Ganteng & Berkumis Tebal, Ini Sosok Ayah Anies Baswedan Ternyata Tiap Pagi Menimba Air dari Sumur
Memiliki ayah bernama Awad Rasyid Baswedan yang sangat berharga dan menginspirasi banyak orang, capres nomor urut 1 Anies Baswedan menceritakan sosok sang ayah merupakan seorang figur disiplin.
Diketahui, Rasyid Baswedan memiliki seorang istri, Prof. Aliyah Rashid al Ganis, serta memiliki empat orang anak, yaitu Anies Baswedan, Haifa Baswedan (Almh.), Ridwan Baswedan (Alm.), dan Abdillah Baswedan.
- Anies Baswedan Sibuk Kawal TPS, Soroti Banyak Suara Golput Tahun ini
- Sosok Anies Baswedan di Mata Megawati: Keturunan Tokoh Pahlawan
- Heboh KTP Anak Anies Baswedan Dicatut Dukung Calon Independen Pilgub Jakarta, Ketahui Cara Cek NIK Berikut Ini
- Anies: Hasil Putusan MK Itu Seperti Pertandingan Sepakbola, Pulang Menang atau Kalah
Dikutip dari kanal YouTube Indosiar, Rabu (07/02) Anies Baswedan menceritakan tentang pribadi Rasyid Baswedan sebagai seorang ayah. Sosok Rasyid Baswedan menjadi seorang yang amat stabil namun tegas. Berikut ulasannya.
"Hasil didikan dari ibu dan ayah. Ayah saya itu figur yang disiplin, tegas dan sangat sopan, stabil, tenang dan beliau banyak mengerjakan banyak hal sendiri di rumah sekaligus mengajari kami-kami," kata Anies.
Pahlawan Nasional AR Baswedan ini sering mengajarkan cara merawat motor vespa kepada anak-anaknya ketika sedang libur.
"Cara-cara merawat dikerjakan sendiri di rumah, jadi saya belajar vespa itu dari ayah saya, dari mulai memperbaiki Karburator, merawat businya," ungkap Anies.
Selain itu, kata Anies almarhum yang telah meninggal dunia pada tahun 2013 lalu di usia 79 tahun, semasa hidupnya ketika berada di rumah sering menimba air dari sumur, sebab belum terpasang listrik untuk mengambil air menggunakan pompa.
"Kami masih kecil di rumah itu belum ada listrik, jadi setiap pagi ayah itu menimba air mengisi bak-bak untuk kebutuhan sepanjang hari jadi beliau itu olah raga paginya itu nimba," kata Anies.
"Kedisiplinan yang luar biasa habis subuh menimba sampai siang, udah ada listrik baru ada pompa air," dia menambahkan.
Ayah Anies Baswedan ini dikenal sebagai akademisi. Dia pernah menjadi Wakil Rektor II UII Yogyakarta. Di sana dia mengajar di Fakultas Ekonomi.
"Saya merasakan dari dekat, pribadi yang ulet, kerja keras kemudian tegas dan punya kepemimpinan yang kuat karena di lingkungannya beliau diterima sebagai pemimpin di kampus maupun di lingkungannya," ujar Anies.
"Jadi saya merasa bersyukur sekali tumbuh besar dengan ayah sebagai role model yang luar biasa. Itu menginspirasi betul sejak masa kecil saya," katanya.