Sambil Meneteskan Air Mata, Curhatan Sang Ibu Awal Kisah Damara Daftar Polisi

Polisi membuka kesempatan bagi penyandang disabilitas untuk menjadi perwira polisi dan juga bintara. 

Kesempatan itu bisa didapatkan lewat pembukaan Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) 2024.

Terdapat cerita haru dari sosok casis disabilitas yang berhasil lolos dalam seleksi SIPSS tahun ini. Sosoknya adalah Damara Prisma Suganda.

Dia bisa mendaftar polisi karena hal yang tak pernah diduga sebelumnya. 

Berikut ulasan selengkapnya, Rabu (13/3).

Ibu dari Damara Prisma Suganda menceritakan momen awal saat putranya mendapat kesempatan mendaftar sebagai anggota polisi. 

Seperti melansir dari unggahan video akun TikTok @sdmpolritoday, keberhasilan anaknya lolos dari daftar polisi berawal dari kejadian tak terduga. 

Saat Damar sedang latihan di Pegasus, Jombor , dia tiba-tiba dicari dan dihampiri oleh seorang polisi.

Ia begitu terkejut ketika mendengar bahwa dirinya besok diminta untuk menghadap pimpinan di Polres.

“Dia enggak tahu mau diapain itu enggak tahu. Pokoknya dari jam 9 sampai 10 Damara ditunggu di sana. Anaknya juga bingung sampai di rumah itu cerita sama ibu ‘lah kamu dapat urusan apa sih nak?’,” 

kata sang ibunda awalnya turut khawatir.

Mengetahui kejadian itu, sang ibunda tidak bisa tidur semalaman. Ternyata ada kejutan saat Damara menghadap ke pimpinan di Polres. 

“Damara sudah kerja belum? Mau kerja di sini? Mau pak alhamdulillah, ya sudah mulai hari Senin kamu sudah bisa mulai kerja di sini. Luar biasa dia bahagia sekali,” ucap sang ibunda menceritakan.

Air mata pun berlinang dari mata sang ibunda karena merasa bangga pada Damara. Ia turut gembira saat sang putra pulang dan memeluknya serta memberikan kabar bahwa dirinya disuruh kerja di Polres.

“Saya selalu bilang, ini baru permulaan belum akhir. Kamu harus siap. Kamu harus belajar sungguh-sunguh, semangat, lebih giat. Jangan sampai patah di tengah jalan,” pesan ibunda kepada Damara.

Sebagai sosok orangtua yang baik, ibu Damara tak lupa mengingatkan sang putra agar tidak putus doa kepada Sang Kuasa.

“Jangan lupa berdoa, sholat. Saya cuma bilang begitu,” tutup dia.

Damara juga sangat bersyukur bisa lolos mengikuti seleksi SIPSS 2024. Meski awalnya tidak yakin, nyatanya dia berhasil lolos sesuai ketentuan yang dicari oleh satuan Polri khususnya untuk penyandang disabilitas.

“Mungkin kemarin itu pas psikologi agak deg-degan sama down juga. Tapi alhamdulillah bisa memenuhi syarat,” 

papar dia.

Damara juga berharap, agar di tahun mendatang Polri bisa menerima lebih banyak para penyandang disabilitas agar bisa turut mengabdi pada bangsa dan negara.