Alasan Awak Kabin Garuda Indonesia Senang Ari Askhara Dipecat Erick Thohir
Menurut Ikagi, Ari Askhara arogan saat menjabat sebagai Direktur Utama Garuda Indonesia dan menjatuhkan sanksi yang tidak jelas penyebabnya.
Ikatan Awak Kabin Garuda Indonesia (Ikagi) menyambut baik pencopotan I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra alias Ari Askhara dari jabatan Direktur Utama Garuda Indonesia.
Sekretaris Jenderal Ikagi, Jacqueline Tuwanakotta mengungkapkan, Ikagi senang dengan keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erik Thohir mencopot Ari Askhara dari jabatan Direktur Utama Garuda Indonesia, sebab selama dia menjabat banyak penyalahgunaan wewenang jabatan.
-
Siapa yang pernah menjabat sebagai Komisaris Garuda Indonesia? Anggota Global Council on Faith itu pernah ditunjuk sebagai Komisaris Garuda Indonesia. Ia menduduki jabatan ini sejak 2020, kemudian mengundurkan diri pada Agustus 2021.
-
Siapa yang memimpin Dewan Garuda di Sumatera Selatan? Kolonel Barlian bin H. Senapi Anggur, lahir 23 Juli 1922 di Tanjung Sakti, Sumatera Selatan ini adalah mantan Panglima Kodam IV/Sriwijaya sekaligus salah satu pejuang kemerdekaan Indonesia.
-
Siapa yang merancang lambang negara Garuda Pancasila? Terbentuknya Republik Indonesia Serikat (RIS) dari hasil Konferensi Meja Bundar (KMB), membuat nama Sultan Hamid masuk dalam format kabinet RIS. Kemudian Sultan Hamid ditunjuk oleh Soekarno untuk merencanakan, merancang, dan merumuskan lambang negara.
-
Kenapa Garuda Indonesia sering telat dalam mengangkut jemaah haji? Komisi sudah memanggil pihak Garuda Indonesia, Direktur Jenderal Perhubungan Udara dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP). Apalagi, sejak insiden kerusakan mesin pesawat Garuda yang ditumpangi Kloter 5 Embarkasi Makassar."Kami minta agar diberikan perhatian khusus, karena haji ini adalah misi yang sangat vital dan penting. Sehingga seluruh transportasi, baik udara maupun darat harus dipastikan keamanannya. Itu sudah kami sampaikan," tuturnya.
-
Apa tugas utama Kementerian BUMN? Kementerian BUMN Bertugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang badan usaha milik negara
-
Bagaimana Garuda Indonesia mengatasi masalah keterlambatan penerbangan jemaah haji? Ketua Komisi VIII DPR RI, Ashabul Kahfi menyorot kinerja maskapai Garuda Indonesia terkait banyaknya keberangkatan jemaah haji yang terlambat.Terbaru kelompok terbang (kloter) 15 Embarkasi Makassar yang mengalami delay atau keterlambatan hingga tujuh jam. Komisi sudah memanggil pihak Garuda Indonesia, Direktur Jenderal Perhubungan Udara dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP). Apalagi, sejak insiden kerusakan mesin pesawat Garuda yang ditumpangi Kloter 5 Embarkasi Makassar."Kami minta agar diberikan perhatian khusus, karena haji ini adalah misi yang sangat vital dan penting. Sehingga seluruh transportasi, baik udara maupun darat harus dipastikan keamanannya. Itu sudah kami sampaikan," tuturnya.
"Saat ini karyawan sudah merasa senang ketika yang terjadi Ari Askhara diturunkan, dicopot, banyak karyawan yangg bersyukur, bahagia, karena selama beliau memimpin banyak sekali kerusakan di PT Garuda Indonesia," kata Jacqueline di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (9/12).
Menurutnya, Ari Askhara arogan saat menjabat sebagai Direktur Utama Garuda Indonesia dan menjatuhkan sanksi yang tidak jelas penyebabnya.
"Contoh lakukan kesalahan sedikit langsung dipindahkan ke Papua, kemudian kesalahan yang harusnya masuk dalam pembinaan, tiba-tiba di grounded, tidak boleh terbang, itu banyak dan sering," tuturnya.
Dia melanjutkan, ari Askhara pun mengeluarkan kebijakan yang merugikan karyawan, mengenai jam kerja yang melebihi batas. Hal ini diterapkan pada penerbangan Jakarta - Sidney yang dipaksa harus pulang pergi dalam satu hari. Padahal, harusnya ada rentang waktu 3 sampai 4 hari.
"Itu beri dampak tidak bagus kepada awak kabin, sekarang sudah ada 8 orang yang diopname, menurut mereka itu masih masuk jam kerja dan terbang, tapi dalam pengaturan seharusnya tidak boleh abaikan yang namanya static risk management system, itu yang seharusnya tdk boleh diabaikan," tandasnya.
Sering Buat Keputusan Kontroversial
lkatan Awak Kabin Garuda Indonesia (IKAGI) mendukung langkah Menteri BUMN Erick Thohir yang mencopot Dirut Garuda Indonesia, l Gusti Ngurah Askhara Danadiputra. Askhara dicopot dari jabatannya karena tersandung kasus penyelundupan Harley Davidson di pesawat Garuda.
"Selama ini kinerja Ari Askhara di Garuda selalu kontroversi," kata Ketua Umum IKAGI, Zaenal Muttaqin di Jakarta, Jumat (6/12).
Askhara kerap membuat kebijakan kontroversi yang merugikan banyak pihak. Mulai dari perusahaan, anak perusahaan, karyawan sampai masyarakat sebagai penumpang.
Kasus kontroversial yang dilakukan Askhara di antaranya pemalsuan laporan keuangan tahun 2018 yang rugi menjadi untung. Lalu suguhan live music akustik di pesawat, pengalihan rute penerbangan London dan Amsterdam via Denpasar, larangan foto dan video dalam pesawat terhadap penumpang.
Berlaku Tidak Adil
Zaenal membeberkan, Askhara berlaku tidak adil pada karyawan dan awak kabin yang tergabung dengan serikat kerja IKAGI. Di antaranya menghentikan iuran anggota, mempersulit terjadinya Perjanjian Kerja Bersama (PKB), melarang terbang (grounded) para pengurus serikat pekerja, melakukan PHK tanpa dasar jelas beberapa awak kabin. Bahkan Askhara juga membentuk serikat pekerja tandingan untuk membela kepentingannya.
Namun pencopotan Askhara dari jabatannya belum menyelesaikan masalah. Sebab masih ada pihak lain di jajaran direksi yang juga melakukan hal yang sama seperti Askhara.
"Masih banyak jajaran direksi yang berupaya melakukan hal sama seperti Ari Askhara," kata Zaenal.
(mdk/idr)