Bos Bio Farma: Orang Minang Cepat Beradaptasi
Bekerja di PT Telekomunikasi Indonesia selama 23 tahun tak membuat dirinya mundur ketika ditunjuk sebagai Direktur Utama Kimia Farma oleh Menteri BUMN Rini Soemarmo tahun 2017 lalu.
Direktur Utama PT Bio Farma, Honesti Basir mengakui tradisi Minang sangat mempengaruhi dirinya dalam banyak hal. Tak terkecuali urusan pekerjaan.
Pepatah Minang 'di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung' menjadi hal yang paling memengaruhinya dalam urusan karir. Bekerja di PT Telekomunikasi Indonesia selama 23 tahun tak membuat dirinya mundur ketika ditunjuk sebagai Direktur Utama Kimia Farma oleh Menteri BUMN Rini Soemarmo tahun 2017 lalu.
-
Apa yang menjadi daya tarik utama gedung Heritage Bio Farma Bandung? Merujuk Antara, daya tarik dari gedung heritage Bio Farma adalah konstruksi bangunannya.
-
Dimana gedung Heritage Bio Farma Bandung berada? Jika ingin melihat perkembangan vaksin sejak zaman Belanda, mampirlah ke gedung heritage Bio Farma yang beralamat di Jalan Pasteur Nomor 28, Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung, Jawa Barat.
-
Kapan lembaga penelitian vaksin di Bandung, Parc Vaccinogene, dipindahkan ke lokasi gedung Heritage Bio Farma sekarang? Tahun 1923, lembaga dipindahkan ke Bandung di lokasi yang saat ini menjadi gedung Heritage Bio Farma dan menambah objek penelitiannya dengan serum ular berbisa.
-
Apa itu biopori? Biopori ini bisa diterapkan di lahan seluas satu konblok hingga seukuran 20 cm. “Dari 20 cm bisa cukup untuk satu bulan sampah. Yang benar-benar tidak punya lahan bisa kolektif,” jelas Singgih.
-
Kapan gerakan biopori “Mbah Dirjo” dimulai? Seperti diketahui, TPA Regional Piyungan ditutup sementara dari 23 Juli hingga 5 September 2023 karena kapasitas sampah di sana sudah overload.
-
Kenapa Pemkot Semarang memilih biopori untuk mengatasi banjir? Manfaat biopori ini adalah, yang pertama, untuk peresapan air di saat hujan. Ini adalah antisipasi untuk menghadapi musim hujan yang akan datang.
"23 tahun saya di Telkom dan pindah ke farmasi yang sama sekali saya tidak tahu," kata Honesti dalam Webinar bertajuk Profesional/CEO Minang di Masa Dulu, Sekarang dan Masa Depan, Jakarta, Minggu (14/3).
Tidak berhenti di situ, setelah beberapa tahun berkarir di Kimia Farma, Honesti dipindahkan di Bio Farma untuk posisi yang sama. Namun, belum genap setahun, virus corona pun mewabah di dunia termasuk di Indonesia.
"Dari Telkom saya pindah ke Kimia farma dan pindah lagi ke Bio Farma. Baru 2 bulan langsung pandemi, jadi ini situasi yag kita hadapi," kata dia.
Perjalanan karirnya tersebut menuntut Honesti lebih cepat dalam beradaptasi. Sebutan orang Minang yang pandai beradaptasi bukan lagi dilihatnya pada orang lain, tetapi itu pun terjadi dalam dirinya sendiri.
"Saya banyak melihat teman saya orang Minang begitu pindah cepat beradaptasi, nah itu benar adanya. Jadi banyak pembelajaran dari Minang yang berharga baik secara agama maupun akhlak," ungkap Honesti.
Pentingnya Kolaborasi
Selain cepat beradaptasi, kolaborasi juga menjadi hal yang sangat penting dalam dunia saat ini. Honesti menyebut tidak ada hal yang saat ini bisa dikerjakan sendirian. Sekalipun negara adidaya seperti Amerika Serikat, di masa pandemi, dia tidak bisa berdiri sendiri.
"Kita sekarang ini enggak bisa sendiri, harus kerja sama. Negara Amerika Serikat juga mereka punya masalah sendiri dan kini eranya kolaborasi," kata dia.
Pandemi ini membuat orang dituntut untuk berkolaborasi. Membangun jaringan dengan siapa saja termasuk dengan para kompetitor bisnis untuk menjawab tantangan yang ada di depan.
"Jejaring itu harus dimiliki sekalipun dengan kompetitor kita. Intinya kita harus bisa berkolaborasi dalam menjawab berbagai tantangan," kata dia mengakhiri.
(mdk/idr)