BPS Catat Penumpang Pesawat Juli 2020 Mulai Meningkat Berkat PSBB Transisi
Kepala BPS, Suhariyanto, mengatakan sektor transportasi udara mulai kembali bergeliat pada Juli lantaran adanya PSBB transisi. Menurut catatannya, jumlah penumpang angkutan udara domestik pada kurun waktu tersebut mencapai 1,46 juta orang.
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan jumlah penumpang transportasi publik mulai meningkat pada Juli 2020. Salah satunya transportasi angkutan udara.
Kepala BPS, Suhariyanto, mengatakan sektor transportasi udara mulai kembali bergeliat pada Juli lantaran adanya PSBB transisi. Menurut catatannya, jumlah penumpang angkutan udara domestik pada kurun waktu tersebut mencapai 1,46 juta orang.
-
Kapan BPS dibentuk? Sejarah BPS dimulai pada tahun 1960, ketika Biro Pusat Statistik didirikan.
-
Apa tugas utama dari BPS? Tugas BPS adalah melaksanakan tugas pemerintahan di bidang statistik sesuai peraturan perundang-undangan.
-
Apa yang membaik di Sulawesi Utara berdasarkan rilis BPS? Kepala BPS Sulawesi Utara, Asim Saputra menjelaskan, daya beli petani di Sulawesi Utara membaik di Bulan Oktober 2023.
-
Apa yang dihapus dari BPJS? Kepala Humas BPJS Kesehatan Rizzky Anugerah menjawab pertanyaan publik terkait naiknya iuran ketika Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) berlaku.
-
Apa yang dilakukan polisi muda Bambang Widodo Umar untuk menyelamatkan penumpang pesawat? Mengutip merdeka.com, Bambang melihat kaca kokpit yang terbuka dan tertutup terus menerus. Ia menyimpulkan jika gerakan dari pilot itu adalah sebuah kode kepada aparat keamanan yang ada di bandara. Apabila kaca tertutup maka pembajak ada di kokpit, begitu juga sebaliknya.
"Kalau dibandingkan posisinya pada bulan lalu Juni (2020) berarti terjadi kenaikan 135,74 persen. Tentu ini kenaikan yang menggembirakan, dan tentunya kita harapkan pelan-pelan kehidupan menjadi normal," ujarnya dalam sesi teleconference, Selasa (1/9).
Meski demikian, Suhariyanto melanjutkan, jumlah penumpang pesawat jika dibandingkan dengan posisi Juli 2019 masih turun dalam sekitar 79,58 persen. Penurunan serupa juga terjadi untuk jumlah penumpang di rute penerbangan internasional, yang secara bulanan (Juni ke Juli 2020) turun 57,67 persen.
"Untuk penebangan internasional pada posisi juli 2020 dan juli 2019 masih tinggi sekali (penurunannya), karena secara year on year (yoy) jumlah penumpang angkutan udara internasional masih turun 98,40 persen," jelasnya.
Kenaikan Penumpang Juga Terjadi di Kereta Api
Pergerakan serupa juga terjadi untuk sektor kereta api. Suhariyanto menyampaikan, jumlah penumpang kereta pada Juli 2020 sebesar 12,24 juta orang, naik 31,73 persen jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
"Namun secara year on year masih turun 68,65 persen," sambungnya.
Menurut dia, jumlah penumpang kereta pada Juli lalu mulai mengalami perbaikan. Salah satunya karena PT KAI sudah menambah frekuensi perjalanan KRL Jabodetabek.
"Kemudian jam operasional KRL sudah kembali ke normal dari jam 04.00-20.00, dan jumlah penumpang KRL sekarang sudah 400.000 sehari. Memang masih jauh dari normal, yang biasanya 900.000 orang per hari," tuturnya.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com