Bupati Natuna: Kebijakan Menteri Susi Tenggelamkan Kapal Buat Thailand Takut
Hamid mengisahkan, setelah beberapa kali kebijakan ini digulirkan salah satu negara tetangga seperti Thailand bahkan tidak berani lagi untuk mencuri ikan di perairan Natuna. Sebab, para bos-bos perikanan perusahaan di Thailand takut untuk kembali melancarkan niat jahatnya.
Pemerintah Kabupaten Nautuna mengakui bahwa kebijakan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dalam menenggelamkan kapal ilegal atau ilegal fishing ampuh meredam kehadiran kapal-kapal asing. Setidaknya, melalui kebijakan ini, kapal berbendera luar kini sudah jera memasuki perairan Indonesia khususnya di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.
"Sekarang dengan kebijakan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, saya menilai itu sangat tepat. Bukan gertakan tapi betul-betul membuat takut," kata Bupati Kabupaten Natuna, Hamid Rizal saat ditemui di Natuna, Selasa (8/10).
-
Kapan Sentra Kuliner Ikan Kabupaten Garut diresmikan? Dikutip dari ANTARA, Rabu (28/6) sentra ikan tersebut diketahui baru diresmikan pada Selasa 26 Juni 2023 lalu.
-
Kapan kapal Dinasti Ming tenggelam? Para arkeolog meyakini bangkai kedua kapal ini berasal dari periode yang berbeda dari Dinasti Ming, sekitar tahun 1368-1664.
-
Apa saja yang ditemukan di bangkai kapal kuno di laut Kasos? Sepuluh bangkai kapal yang membawa kargo dari Afrika, Asia Kecil, Italia, dan Spanyol ditemukan oleh tim penyelam di kedalaman 20 meter hingga 47 meter.
-
Apa yang dilakukan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bersama Marine Stewardship Council (MSC) untuk meningkatkan keberlanjutan sumber daya perikanan? Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bersama Marine Stewardship Council (MSC) menjamin ketertelusuran sekaligus keberlanjutan sumber daya perikanan, khususnya ikan konsumsi.
-
Apa yang sedang didorong oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk para pelaku usaha pemindangan? Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mendorong skema kemitraan para pelaku usaha pemindangan dengan penyedia bahan baku ikan agar ketersediaan bahan baku pengolahan pindang dapat terjamin.
-
Di mana penemuan bangkai kapal kuno di laut Kasos dilakukan? Selama survei di wilayah laut di sekitar Pulau Kasos, Yunani, tim peneliti dari National Hellenic Research Foundation, bekerja sama dengan Kementerian Kebudayaan, telah menemukan sepuluh bangkai kapal dan temuan kuno penting lainnya.
Hamid mengisahkan, setelah beberapa kali kebijakan ini digulirkan salah satu negara tetangga seperti Thailand bahkan tidak berani lagi untuk mencuri ikan di perairan Natuna. Sebab, para bos-bos perikanan perusahaan di Thailand takut untuk kembali melancarkan niat jahatnya.
"Saya kebetulan berada di Thailand. Tempat di mana para pencuri ikan di sana. Saya berhadapan dengan bos kapal ikan di sana. Tau tau dia ngomong ada kapal saya yang diledakkan (ditenggelamkan) di lautan Indonesia Natuna, dia bilang ngeri juga," ceritanya.
Berkaca atas kebijakan tersebut, cerita Hamdid, kapal-kapal asing Thailand yang tadinya sudah siap memasuki perairan Indonesia diminta berputar balik untuk tidak melakukan pencurian ikan di laut Indonesia.
"Jadi kapal-kapal di sana yang tadinya sudah muat es ada puluhan kapal yang mau berangkat ke natuna itu dibatalkan semua. Para bos kapal kapal ikan melarang jangan keluar bahaya itu jangan keluar darurat. Mereka masuk di bom (ditenggelamkan) terus. Itu adalah satu tindakan pertama yang betul betul membuat merasa takut merasa jera apabila itu dilakukan terus menerus," jelas dia.
Di sisi lain, Hamid mengatakan kebijakan penenggelaman kapal ini juga berimbas kepada kesejahteraan para nelayan Natuna. Mengingat, mereka dapat lebih leluasa bahkan kini bisa mendapatkan hasil tangkapan lebih banyak ketimbang sebelumnya.
"Mudah mudahan kebijakan ini terus berlanjut. Kami mendoakan agar Ibu Susi lanjut terus agar sejahtera. Itu doa kami," harap Hamid.
Informasi saja, sejak Oktober 2014 secara keseluruhan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Susi Pudjiastuti tercatat telah menenggelamkan kapal berbendera luar sebanyak 556 kapal. Adapun dari total tersebut terbanyak dari Vietnam dengan berjumlah 321 kapal.
Baca juga:
VIDEO: Menteri Susi Tenggelamkan 4 Kapal Asing di Akhir Masa Jabatan
Menteri Susi Tenggelamkan 4 Kapal Asing Milik Vietnam di Perairan Natuna
Menteri Susi Musnahkan 21 Kapal Ikan Asing di Kalimantan Barat
Laut Batam dan Bintan Kerap jadi Lokasi Pembuangan Limbah Kapal Asing
Fokus Pilpres, Menteri Susi Kecolongan Kapal Trawl Masuk ke Indonesia
Cerita Menteri Susi Kesal Tangkap Kapal yang Pernah Ditangkap: Kurang Kerjaan