Dahlan: BUMN rogoh Rp 300 M beli lahan untuk sapi di Australia
Dahlan beri tenggat waktu satu bulan pada tiga BUMN untuk menyerahkan proposalnya.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan bersama perusahaan pelat merah berencana akan membeli 1 juta hektar lahan di Australia. Lahan ini akan digunakan untuk melahirkan sapi dan dikembangbiakkan di Indonesia.
Dahlan akan menugaskan satu perusahaan pelat merah untuk mengeksekusi rencana ini. Namun sebelumnya, Dahlan akan menyeleksi 3 BUMN dengan menyampaikan proposal proyek paling lambat dalam satu bulan.
-
Apa tugas utama Kementerian BUMN? Kementerian BUMN Bertugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang badan usaha milik negara
-
Kapan Waduk Kembangan buka? Jam operasional Waduk Kembangan adalah setiap hari, mulai pukul 07.00 hingga 19.30 WIB.
-
Di mana Badr Dahlan ditahan? Jadi Mimpi Buruk Dahlan ditahan di wilayah Khan Younis bersama sejumlah warga Palestina tak berdosa lainnya.
-
Kapan program Bakti BUMN di Meunasah Asan dilaksanakan? Relawan yang lolos seleksi dari BUMN itu nantinya akan mengadakan berbagai kegiatan dari 15 – 17 Agustus 2023 dalam tiga bidang yaitu pendidikan, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), dan lingkungan hidup.
-
Kapan Cak Imin ikut potong tumpeng di IKN? Gibran Rakabuming Raka mengungkit keikutsertaan Muhaimin Iskandar pada acara potong tumpeng di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
-
Kapan Ujung Kulon Janggan buka? Ujung Kulon Janggan dibuka mulai pukul 07.00 hingga 18.00.
"Memutuskan untuk menugaskan salah satu BUMN membeli peternakan sapi di Australia 1 juta hektar. Kita incar 3 BUMN," ucap Dahlan ketika ditemui di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta, Kamis (20/6).
Dahlan akan menyeleksi dari 3 BUMN yaitu PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI), Perum Bulog, dan salah satu anak usaha PT Pupuk Indonesia.
"Mana terbaik mendapat penugasan BUMN untuk membeli. Proposal tiga-tiganya saya tunggu dalam satu bulan ini," jelas Dahlan.
Untuk membeli peternakan dan lahan sapi 1 juta hektar di Australia, BUMN yang menang nanti akan merogoh kocek sebesar Rp 300 miliar.
"Investasinya Rp 200 miliar sampai Rp 300 miliar. Itu uang BUMN itu sendiri bukan kementerian BUMN, kementerian BUMN tidak punya duit," tutup Dahlan singkat.
Sebelumnya, Dahlan Iskan berpikiran untuk meminta perusahaan BUMN untuk membuka peternakan di Australia untuk menyediakan anak sapi. Lalu, anak sapi tersebut akan digemukkan di Indoensia.
"Menganakkan sapi di Indonesia itu biayanya Rp 9 juta per anak sapi, di Australia cuma Rp 2,5 juta. Sehingga ada pemikiran BUMN beli peternakan sapi di Australia khusus untuk menganakkan saja. Setelah anaknya besar, dibawa ke Indonesia digemukkan di Indonesia, boleh oleh BUMN, petani atau peternak. Ini yang terbaik," ujar dia saat ditemui di Istana Negara.
Meski begitu, Dahlan mengaku rencana tersebut masih dikaji. Dahlan mengatakan, ternak Australia tidak pas untuk penggemukan. "Menggemukkan sapi yang terbaik di Indonesia. Di Australia pun tidak sebaik di Indonesia," kata dia.
Karena membuat anakkan sapi memerlukan peternakan yang luas, Dahlan mengatakan pengelolanya nanti akan terdiri dari gabungan BUMN. Dia mengaku telah mendapatkan lahan untuk peternakan tersebut.
(mdk/bmo)