Dari Pabrik Tabanan-Bali, Diageo Indonesia Ekspor Perdana ke Thailand
Diageo Indonesia atau PT Langgeng Kreasi Jayaprima melepas ekspor perdana ke Thailand dari pabriknya di Tabanan, Bali, Jumat (17/12).
Diageo Indonesia atau PT Langgeng Kreasi Jayaprima melepas ekspor perdana ke Thailand dari pabriknya di Tabanan, Bali, Jumat (17/12).
Ekspor perdana ini ditandai secara simbolis dengan penyegelan pintu kontainer yang membawa produk Captain Morgan Spiced Rum Gold ke pasar Thailand.
-
Kapan Timnas Indonesia U-20 bertanding melawan Thailand? Timnas Indonesia U-20 bertanding melawan Thailand di Stadion Mokdong, Seoul, Korea Selatan, pada Jumat (30/8/2024) sore WIB.
-
Apa yang terjadi pada Timnas Indonesia U-20 saat bertanding melawan Thailand? Dalam pertandingan lanjutan Seoul Earth on Us (EoU) Cup 2024 ini, Indonesia yang sebelumnya diunggulkan, justru harus menelan pil pahit dengan kekalahan dua gol tanpa balas.
-
Kapan musim panen mangga di Thailand? Musim panen mangga di Thailand umumnya berlangsung dari bulan Februari hingga Juli.
-
Bagaimana timnas Indonesia bisa kalah dari Thailand? Indonesia mengalami kebobolan satu gol di babak pertama. Namun, di babak kedua, performa Garuda Nusantara menunjukkan peningkatan. Meski demikian, Thailand masih mampu menambah gol.
-
Kapan Lee Min Ho menghadiri acara di Thailand? Baru-baru ini, penampilan Lee Min Ho saat menghadiri suatu acara di Thailand telah menarik perhatian netizen di media sosial.
-
Di mana Timnas Indonesia U-20 bertanding melawan Thailand? Timnas Indonesia U-20 bertanding melawan Thailand di Stadion Mokdong, Seoul, Korea Selatan, pada Jumat (30/8/2024) sore WIB.
Putu Juli Ardika, Direktur Jenderal Agro Kementerian Perindustrian, mengaku senang dapat hadir pada acara ekspor perdana Diageo Indonesia. Ini menjadi buah dari kerja keras perusahaan yang juga didukung oleh Kementerian Perindustrian, yang bercita-cita menjadikan Indonesia sebagai negara tujuan investasi yang memproduksi dan mengekspor produk-produk berkualitas dunia.
"Saya berharap volume ekspor dapat terus ditingkatkan, sehingga produksi dapat terus berlangsung dan memberikan dampak positif bagi masyarakat," ujar Putu dalam keterangan resminya, Jumat (17/12).
Acara pelepasan ekspor perdana ini juga dihadiri oleh Gubernur Bali Dr Ir Wayan Koster, Bupati Tabanan Dr I Komang Gede Sanjaya, Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean A Denpasar Puguh Wiyatno, dan Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste H.E. Owen Jenkins.
Ekspor perdana Diageo Indonesia ke pasar Thailand dilakukan yang memproduksi merek-merek minuman beralkohol dunia, seperti Smirnoff, Smirnoff Ice, Gilbey’s, dan Captain Morgan.
Presiden Direktur Diageo Indonesia Puneet Narang mengatakan, ekspor perdana ini merupakan tonggak sejarah penting bagi Diageo di Indonesia, yang menjadi pencapaian atas kerja keras seluruh karyawan di Indonesia.
"Ke depannya, kami akan terus meningkatkan kinerja untuk dapat memenuhi permintaan dari pasar lain di Asia Pasifik," ujar Puneet.
Managing Director Diageo Asia Tenggara Preeti Arora Razdan menambahkan hari ini Diageo Indonesia berada di tonggak pencapaian yang sangat penting, yakni mengekspor produk Captain Morgan Spiced Rum Gold untuk pertama kali, yang dibuat di fasilitas Tabanan. Kami membangun fasilitas produksi ini berdasarkan visi jangka panjang dan tujuan untuk menjadi hub utama di kawasan Asia Pasifik. Hal ini sejalan dengan visi Presiden Jokowi untuk membawa perubahan bagi Indonesia menjadi manufacturing hub yang kuat dan meningkatkan kapasitas ekspor barang-barang bernilai tambah.
Selain memproduksi merek-merek minuman beralkohol kelas dunia, Diageo juga berkomitmen memastikan bahwa investasi yang dilakukan mampu membuka potensi ekspor, membangun lapangan kerja, memberikan manfaat langsung dan tidak langsung bagi komunitas lokal baik di Bali maupun di Asia Tenggara.
Di Indonesia, Diageo aktif berinteraksi dengan komunitas melalui berbagai program termasuk inisiatif Desa Ekowisata di Nyambu, yang baru saja menerima penghargaan CSR Leadership Award dan Pabrik Diageo di Bali juga telah menerima Sertifikasi Energi Terbarukan dari PT PLN.
“Kami berambisi menjadi perusahaan berkinerja terbaik, dipercaya dan dihormati, serta membangun peran yang positif di tengah masyarakat. Tim Diageo Indonesia telah menunjukkan ketangguhan dan dedikasinya terutama ketika kami melalui tantangan di saat pandemi. Semoga ekspor ini menambah nilai kontribusi Diageo Indonesia dalam pemulihan ekonomi Bali dan nasional,” pungkas Puneet.
Baca juga:
BUMN Perikanan Ekspor Hasil Laut RI ke Amerika Serikat dan Jepang
UKM Sektor Makanan & Minuman RI Segera Rambah Pasar Singapura dan Malaysia
KKP: 98 Persen Produk Perikanan Indonesia Diterima Negara Lain
Indonesia Catatkan 19 Kali Surplus Neraca Dagang Selama Pandemi Covid-19
Strategi LPEI Bantu UKM Naik Kelas dan Jajal Pasar Global
Bos BPS: Peningkatan Impor November Pertanda Konsumsi Domestik Membaik