Dirut BPJS Kesehatan Kesal Ada RS Minta Fotocopy Dokumen ke Pasien: Cukup KTP Saja
Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti, mengaku kesal jika masih ada rumah sakit yang meminta dokumen fisik kepada pasien yang hendak melakukan perawatan menggunakan BPJS Kesehatan. Padahal, tidak perlu memfotokopi berbagai dokumen untuk mengurus perawatan menggunakan BPJS Kesehatan.
Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti, mengaku kesal jika masih ada rumah sakit yang meminta dokumen fisik kepada pasien yang hendak melakukan perawatan menggunakan BPJS Kesehatan. Padahal, tidak perlu memfotokopi berbagai dokumen untuk mengurus perawatan menggunakan BPJS Kesehatan, karena hanya memperumit pasien, cukup minta data pasien berupa KTP saja.
"Kita masih dengar peserta BPJS itu suruh fotocopy, baru kemarin saya lihat rumah sakit di Jakarta minta fotocopy, padahal buat apa fotocopy? Kita itu sudah terintegrasi dengan KTP. Cukup dengan KTP saja bisa," kata Ali Ghufron dalam Diskusi Publik dengan tema Outlook JKN : Satu Dekade Jaminan Kesehatan Nasional, Sudahkah Sesuai Harapan?, Senin (30/1).
-
Bagaimana BPJS Kesehatan meningkatkan layanan kesehatan bagi pesertanya? Salah satu upaya yang dilakukan melalui pertemuan antara Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ali Ghufron Mukti bersama Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud.
-
Apa itu Program Pesiar BPJS Kesehatan? BPJS Kesehatan resmi meluncurkan program Petakan, Sisir, Advokasi dan Registrasi (PESIAR). Program tersebut dihadirkan untuk mengakselerasi proses rekrutmen peserta dan meningkatkan keterlibatan aktif dalam Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
-
Bagaimana BPJS Kesehatan memberikan kemudahan akses bagi masyarakat? Untuk itu, mereka melakukan transformasi digital dengan menghadirkan berbagai layanan inovatif yang mengandalkan teknologi dan digitalisasi.
-
Apa saja contoh layanan inovatif yang diluncurkan BPJS Kesehatan? Hadirnya Aplikasi Mobile JKN, Pelayanan Administrasi melalui Whatsapp (PANDAWA), Chat Asisstant JKN (CHIKA), Voice Interractive JKN (VIKA), BPJS Kesehatan Care Center 165, hingga i-Care JKN serta inovasi berbasis teknologi lainnya menjadi bukti BPJS Kesehatan bergerak maju untuk memberikan pelayanan yang mudah dijangkau dan mudah diakses oleh seluruh peserta JKN.
-
Apa saja kategori penghargaan yang diberikan oleh BPJS Kesehatan? Penghargaan tersebut diberikan kepada jurnalis media cetak, media online, photostory jurnalistik, televisi, dan radio yang berasal dari berbagai wilayah Indonesia.
-
Siapa yang menerima penghargaan dari BPJS Kesehatan? Penghargaan diberikan kepada jurnalis media cetak, media online, photostory jurnalistik, televisi, dan radio yang berasal dari berbagai wilayah Indonesia.
Di sisi lain, Dirut BPJS Kesehatan ini mengungkapkan BPJS pernah berurusan dengan perbankan agar rumah sakit rekanan BPJS Kesehatan dapat terbayar. "Rumah sakit kita bayar, dan BPJS pernah kesulitan bayar dulu, akhirnya kita bank untuk bisa bayar (rumah sakit)," ujarnya.
Menurutnya, dana yang didapat dari perbankan untuk membayar rumah sakit karena keuangan BPJS Kesehatan selalu mengalami defisit. Namun seiring berjalannya waktu, keuangan BPJS Kesehatan beberapa tahun belakangan ini mengalami surplus.
Tentu dengan membaiknya keuangan tersebut, masih terdapat tantangan lain, salah satunya terkait pelayanan di beberapa rumah sakit yang masih kuno meminta dokumen fisik kepada pasien. "Dengan membaiknya keuangan tadi tentu tantangan berikutnya banyak sekali termasuk fotocopy (dokumen)," ujarnya.
Dia menegaskan, fokus utama BPJS Kesehatan adalah bagaimana meningkatkan mutu layanan yang mudah dan tidak diskriminatif. "Fokus utama BPJS sekarang ini adalah bagaimana meningkatkan mutu layanan yang tidak ribet dan diskriminatif," pungkasnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Cerita Dirut BPJS Kesehatan Bikin Keuangan Jadi Surplus, Sampai Buat Jokowi Heran
Jaminan Kesehatan Dorong Peningkatan Konsumsi Masyarakat
Dirut Bantah Pemanfaatan BPJS Kesehatan Didominasi Orang Kaya
Jatuh Bangun BPJS Kesehatan, Pernah Berurusan dengan Bank untuk Bayar Rumah Sakit
Wali Kota Bobby: Jangan Ada Lagi Warga Medan Tak Berobat Karena Masalah Biaya
Menkes: Vaksin Covid akan Digabung Program Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan