Dua Pejabat Kemenperin Meninggal, Menteri Agus Sampaikan Duka Cita
Kabar duka menyelimuti keluarga besar Kementerian Perindustrian, dengan wafatnya Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Harjanto pada Senin (23/3) pukul 21.30 WIB. Almarhum menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Medistra, Jakarta.
Kabar duka menyelimuti keluarga besar Kementerian Perindustrian, dengan wafatnya Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Harjanto pada Senin (23/3) pukul 21.30 WIB. Almarhum menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Medistra, Jakarta dan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pondok Ranggon, Jakarta.
"Kami merasa sangat sedih dan kehilangan, sebab almarhum merupakan sosok yang pekerja keras dan disiplin. Mari kita doakan bersama, semoga amal ibadah almarhum diterima di sisi Allah SWT serta keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan keikhlasan. Amin," kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Selasa (24/3).
-
Apa yang digambarkan oleh Kesenian Sapi Gumarang? Kesenian Sasapian atau Sapi Gumarang ini memiliki makna yang kuat tentang penggambaran suburnya pertanian di Bandung Barat.
-
Kenapa KEK Singhasari penting? KEK Singhasari berkonsentrasi pada platform ekonomi digital untuk bersinergi dengan perkembangan antara bisnis pariwisata dan ekonomi digital.
-
Kapan KEK Singhasari diresmikan? KEK Singhasari berlokasi di Kabupaten Malang, Jawa Timur, wilayah ini telah ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus sejak 27 September 2019.
-
Siapa yang diduga berselingkuh dalam berita tersebut? Tersandung Dugaan Selingkuh, Ini Potret Gunawan Dwi Cahyo Suami Okie Agustina Gunawan Dwi Cahyo suami Okie Agustina kini sedang menjadi sorotan usai foto diduga dirinya menyebar di sosial media.
-
Kenapa Raden Adipati Djojoadiningrat berani melamar Kartini? Karena gagasannya ini, pada awal abad ke-20 Kartini mampu mendirikan sekolah perempuan pertama di rumahnya yang berada di Kabupaten Rembang untuk memberdayakan perempuan sehingga bisa membaca, berhitung, dan menulis.
-
Kenapa Kurniawan Dwi Yulianto dipanggil "Kurus"? Pemain yang akrab dipanggil "Ade" dan juga sering dijuluki "Kurus" karena posturnya yang kecil ini lalu kembali ke Indonesia dan bermain di Liga Indonesia dan bermain dengan beberapa tim: PSM Makassar, PSPS Pekanbaru, PS Pelita Bakrie, Persebaya Surabaya, Persija Jakarta , Persitara Jakarta Utara, Persela Lamongan,hingga PSMS Medan.
Agus memberikan apresiasi terhadap dedikasi almarhum selama meniti karier di Kemenperin. "Selama ini saya mengenal almarhum, beliau adalah orang yang baik, cerdas, dan rendah hati. Saya juga mengapresiasi terhadap pengabdiannya di Kemenperin," tuturnya.
Harjanto lahir di Bandung, 21 Juni 1961, mengawali kariernya di Kemenperin sejak tahun 1987. Riwayat jabatannya cukup gemilang, dengan pernah menjadi Atase Perindustrian pada KBRI Brussel, kemudian Direktur Kerja Sama Industri Internasional Wilayah I dan Multilateral, dan posisinya naik sebagai Direktur Jenderal Basis Industri Manufaktur (eselon I) pada tahun 2014.
Selama mengemban tugas di bangku eselon I, almarhum sempat menduduki jabatan Dirjen Industri Kimia, Tekstil dan Aneka tahun 2015, Dirjen Ketahanan dan Pengembangan Akses Industri Internasional tahun 2016, serta terakhir Dirjen ILMATE sejak tahun 2017.
Melalui pengabdiannya tersebut, almarhum mendapat penghargaan Satyalancana Karya Satya 10 Tahun (pada 2016) dan Satyalancana Karya Satya 30 Tahun (2018). Almarhum merupakan lulusan Sarjana Teknik Metalurgi Universitas Indonesia tahun 1986 dan meraih gelar Magister Mechinical Engineering dari KEIO University, Jepang tahun 1992.
Staf Khusus Meninggal
Selain itu, Agus juga mengucapkan duka cita atas meninggalnya Staf Khusus bernama Amir Sambodo pada Selasa (24/3) pukul 08.15 WIB di Jakarta. "Staf Khusus Menteri saya juga meninggal pagi ini, Pak Amir Sambodo," kata Agus melalui pesan aplikasi, dikutip Antara.
Pria kelahiran Solo, 6 Desember 1959 ini merupakan seorang pengusaha yang memiliki karir panjang baik di sektor swasta maupun publik. Sebelum menjadi Staf Khusus Menperin, Amir pernah menjadi Staf Khusus Menteri Koordinator Perekonomian. Amir juga aktif dalam mempromosikan technopreneurship.
(mdk/azz)