FIF Terbitkan Obligasi Senilai Rp1,5 Triliun Untuk Pasar Investor Institusi & Retail
Presiden Direktur PT Federal International Finance, Margono Tanuwijaya mengatakan bahwa tujuan penerbitan obligasi ini adalah untuk menunjang pembiayaan sepeda motor Honda.
PT Federal International Finance atau FIF, anak Perusahaan PT Astra International Tbk yang bergerak di bidang pembiayaan, menerbitkan obligasi Rp1,5 triliun untuk pasar investor institusi dan retail.
Surat utang ini merupakan Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Berkelanjutan IV (PUB IV) Federal International Finance dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap I Tahun 2019, yang telah mendapatkan rating idAAA dari lembaga Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO).
-
Apa yang ditawarkan Adira Finance di Jakarta Fair Kemayoran? Dalam rangka tema HUT tahun ini, yaitu Jakarta sebagai Kota Global Dengan Berjuta Pesona, Adira Finance hadirkan Kampung Adira di Jakarta Fair dengan tujuan menyediakan solusi finansial yang unik dan mempesona bagi para pengunjung melalui sinergi dengan ekosistem.
-
Bagaimana Jakarta mendorong investor untuk menanamkan modal di proyek-proyek potensial? Pemprov DKI Jakarta mengundang para investor untuk datang menjajaki berbagai proyek potensial yang dikelola oleh badan usaha milik daerah (BUMD) serta badan layanan umum daerah (BLUD).
-
Siapa yang bertemu dengan Airlangga Hartarto saat membahas investasi di Indonesia? Delegasi kongres Amerika Serikat yang terdiri Jonathan Jackson, Young Kim, Andy Barr, dan Jasmine Crockett, bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Jakarta di Jakarta, Senin (28/8).
-
Kenapa Adira Finance hadir di Jakarta Fair Kemayoran? "Komitmen terhadap Pelanggan Harry Latif, Direktur Portofolio Adira Finance, menjelaskan bahwa kehadiran Adira Finance di Jakarta Fair Kemayoran adalah sebagai bentuk komitmen perusahaan untuk terus mendekatkan diri dengan pelanggan melalui beragam solusi keuangan yang bersinergi dengan ekosistem. Upaya ini dilakukan agar pelanggan dapat merasakan pengalaman terbaik melalui produk inovatif serta berbagai program menarik."
-
Siapa yang mendorong penerapan skema investasi 'family office' di Indonesia? Presiden Joko Widodo mengumpulkan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju dan kepala lembaga negara untuk membahas potensi skema investasi 'family office' dalam rapat internal di Istana Negara Jakarta, Senin (1/7) lalu.
-
Bagaimana cara Indonesia menarik investasi 'family office'? Dia harus datang kemari (Indonesia). Misalnya, dia taruh duitnya 10 atau 30 juta dolar AS, dia harus investasi berapa juta, dan kemudian dia juga harus memakai orang Indonesia untuk kerja di family office tadi. Jadi, itu nanti yang kita pajakin.
Presiden Direktur PT Federal International Finance, Margono Tanuwijaya mengatakan bahwa tujuan penerbitan obligasi ini adalah untuk menunjang pembiayaan sepeda motor Honda.
"Penerbitan obligasi ini merupakan salah satu instrumen pendanaan yang kami pilih karena ditunjang oleh situasi dan kondisi pasar obligasi yang masih kondusif," kata Margono.
Margono juga menegaskan bahwa penawaran umum ini merupakan salah satu pilihan investasi terbaik dan aman bagi para investor, baik investor individu maupun investor institusi. Penjualan sepeda motor Honda secara konsisten memperlihatkan kecenderungan positif di Indonesia. Sebagian besar dari penjualan sepeda motor Honda ini dilakukan melalui kredit, di mana tahun lalu sudah mencapai 66 persen dari total penjualan.
Obligasi yang akan diterbitkan oleh FIF terdiri dari dua seri, yakni Seri A dengan tenor 370 hari, dan Seri B dengan tenor 36 bulan. FIF menawarkan range tingkat bunga sebesar 7,25 persen - 8 persen untuk Seri A, dan 8 persen - 9 persen untuk Seri B. Masa penawaran awal dilaksanakan mulai dari tanggal 13 sampai 27 Mei 2019, dimana rencana pencatatan Obligasi ini akan direncanakan pada tanggal 26 Juni 2019 di Bursa Efek Indonesia.
Penjamin pelaksana emisi obligasi adalah PT BCA Sekuritas, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, PT Indo Premier Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, PT CGS-CIMB Sekuritas Indonesia dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk.
Untuk penerbitan kali ini, FIF memperluas pasar obligasi ke pasar retail atau individu dengan menawarkan denominasi Rp1 juta dan kelipatannya. Tercatat ada peningkatan yang signifikan, yaitu 85 persen terhadap jumlah investor retail yang berinvestasi di Obligasi FIF saat ini dibandingkan pada penerbitan-penerbitan sebelumnya.
FIF telah melakukan penawaran umum obligasi sejak tahun 2002, dengan total nilai obligasi yang telah diterbitkan mencapai Rp42 triliun dan yang telah jatuh tempo dan dilunasi sebesar Rp33 triliun.
Bersamaan dengan HUT Ke 30, FIF tumbuh 7,7 persen Kuartal Pertama Tahun 2019
FIF Mencatat kinerja yang baik pada kuartal pertama 2019. Hal ini merupakan berita positif bersamaan dengan HUT FIF yang ke-30. Pembiayaan yang disalurkan oleh FIF pada periode Januari-Maret 2019 (Q1) meningkat 7,7 persen dari Rp8,5 triliun pada Q1 2018 menjadi Rp9,1 triliun pada Q1 2019. Sementara itu, sepanjang Q1 2019 FIF membukukan pendapatan operasional perusahaan sebesar Rp2,7 triliun, atau naik dari capaian Q1 2018 yang tercatat sebesar Rp 2,6 triliun.
Margono Tanuwijaya mengatakan bahwa FIF dapat tumbuh positif dikarenakan perusahaan senantiasa berusaha memberikan yang terbaik kepada pelanggan serta mengedepankan berbagai improvement di setiap prosesnya. "Ini berkat kinerja seluruh insan FIF dan komitmen yang terus kami lakukan untuk memberikan yang terbaik bagi konsumen kami," tutur Margono sembari menyampaikan bahwa berita positif ini bersamaan dengan HUT FIF yang ke 30, yang jatuh pada 1 Mei 2019.
Dari total Rp9,1 triliun pembiayaan yang disalurkan FIF, bagian paling banyak menyumbang adalah pembiayaan sepeda motor baru dan bekas melalui brand FIFASTRA yang telah membiayai 706.372 unit dengan nilai Rp8,4 triliun.
Kemudian, SPEKTRA sebagai brand service FIF yang melayani pembiayaan perabot rumah tangga dan elektronik juga menunjukkan kinerja yang cukup baik, dengan pembiayaan sebanyak 164.774 unit senilai Rp615,9 miliar.
AMITRA sebagai brand service FIF yang melayani pembiayaan perjalanan religi mencapai 5,195 unit dengan nilai Rp107,1 miliar. Pendapatan pembiayaan FIF kuartal pertama 2019 tumbuh 4,6 persen dibandingkan periode yang sama 2018. Laba bersih perusahaan naik 10,0 persen dari Rp566,8 miliar pada kuartal pertama 2018 menjadi Rp623,7 miliar pada 2019.
Pada Q1 2019, komposisi sumber pembiayaan perusahaan berasal dari obligasi sebesar Rp2,4 triliun, sedangkan pinjaman sebesar Rp1,5 triliun. Dengan capaian ini maka aset FIF tumbuh 16,1 persen dari Rp31,5 triliun pada Q1 2018 menjadi Rp36,6 triliun pada Q1 2019.
62 Titik Safari
Pada tahun 2019 ini, FIF juga terus menyelenggarakan beragam program oleh 4 Brand Services yang dimiliki diantaranya adalah Satu FIF Bagi Negeri (SAFARI) yang akan menjelajah 62 titik di Indonesia (Jawa, Sumatera, dan Kalimantan), FIF Grebeg 6 Kota yang berlangsung dari April-September 2019 di Bogor, Medan, Makassar, Surabaya, Bandung, dan Pekanbaru.
Kemudian ada lagi FIF GREBEG 6 KOTA datang dan hadir meramaikan melalui berbagai promo special yang ditawarkan kepada pelanggan serta adanya kegiatan yang tentunya bermanfaat dan menarik diantaranya, games berhadiah jutaan rupiah, dan juga acara hiburan live music.
Pengunjung juga dapat mengikuti tes kesehatan gratis dan juga donor darah. Tidak ketinggalan, pengunjung akan mendapatkan service motor gratis dan juga bazar sembako murah. Selain itu, berbagai kegiatan seru seperti senam sehat, pengarahan safety riding season dan test ride dapat dinikmati oleh pengunjung FIF Grebeg 6 kota.
Sementara itu, sepanjang 2019, FIF tercatat telah memperoleh penghargaan dalam berbagai bidang, seperti Apresiasi CSR 2018 oleh Sindoweekly dalam kategori Lingkungan, selain itu meraih penghargaan oleh Markplus dalam WOW Brand Award kategori Motorcycle Leasing, Best Leader in Leveraging Credit Management System Category more than 10 Trillion oleh Warta Ekonomi dalam Indonesian Multifinance Top Leader Award 2019, Best Leader in Customer Relationship Management Category More than 500 Billion-1 Trillion oleh Warta Ekonomi dalam Indonesia Multifinance Top Leader Award 2019. Selanjutnya FIF juga meraih penghargaan HR Learning and Development Strategy dan HR Technology oleh Majalah SWA dalam HR Excellence Award 2019.
Bank Wakaf Mikro
Di tahun 2019 ini, FIF telah melaksanakan berbagai program sinergis diantaranya Peresmian Bank Wakaf Mikro (BWM) bersama dengan PT Astra International Tbk. Untuk mendukung program Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Peresmian pertama adalah BWM Sunan Gunung Jati Ba’alawy, Semarang, pada tanggal 23 Februari 2019. BWM kedua adalah BWM Honai Sejahtera Papua Pondok Pesantren Ya Bunayya - Jayapura, diresmikan pada tanggal 29 April 2019. Sedangkan yang ketiga adalah BWM Al Anshor Peduli-Ambon, diresmikan pada tanggal 9 Mei 2019.
Tujuan pendirian Bank Wakaf Mikro tersebut adalah guna mendukung program Otoritas Jasa Keuangan untuk meningkatkan inklusi keuangan dan kesejahteraan masyarakat di sekitar pondok pesantren dan pedesaan.
Selain itu FIF juga bekerjasama dengan OJK dalam program CSR FIF Peduli Literasi Keuangan dan Penyaluran Dana Bergulir di Kecamatan Cilandak Jakarta Selatan, pada tanggal 8 Maret 2019. FIF melalui CSR FIF PEDULI ini telah memberikan bantuan modal Rp399,800 juta dan setelah bergulir dirasakan manfaatnya oleh 195 UMKM dengan nilai manfaat periode 2015-2019 sebesar Rp529,800 juta. Berikut rincian penyaluran Dana Bergulir :
1. Sepuluh (10) UMKM binaan FIF yang selama ini telah dibina di Kecamatan Cilandak, senilai Rp30.000.000 atau @ Rp3.000.000.-
2. Sepuluh (10) UMKM binaan baru di Wilayah Kecamatan Cilandak dengan nilai dana bergulir senilai Rp2.000.000 per orang ini merupakan kelanjutan dari dana bergulir yang telah berlangsung selama ini. Program senilai Rp20.000.000 kali ini,merupakan penyaluran yang ke 7 kalinya (total Rp20.000.000,-)
3. Sepuluh (10) UMKM Binaan FIF Bogor yang berasal dari wilayah Bogor dengan nilai dana bergulir sebesar Rp20.000.000 juta atau @Rp2.000.000.
4. Sepuluh (10) UMKM Binaan FIF Cabang Jakarta 2 berasal dari Wilayah Jakarta Barat dengan nilai dana bergulir sebesar Rp20.000.000, atau @Rp2.000.000.
FIF juga bersinergi dengan Batalyon Mandala Yudha untuk melakukan program Tanam Pohon, pada 27 Maret 2019. Kegiatan penanaman pohon ini sudah dilaksanakan sebelumnya di berbagai daerah di sepanjang tahun 2012 sampai dengan 2018 dengan total sebanyak 202.710 pohon. Sedangkan pada tahun 2019 ini CSR FIF menargetkan sebanyak 3.550 bibit pohon diantaranya bibit pohon alpukat, nangka, picung, pinus, damar, dan eucalyptus.
Sejak Januari tahun 2019 ini telah dua kali penanaman pohon dilakukan pertama di kawasan Cicalengka sebanyak 200 bibit dan kedua adalah di kawasan Bogor Utara dengan jumlah bibit yang di tanam sebanyak 410 bibit. Pada pelaksanaan tanam pohon kali ini diadakan di Rangkasbitung sebanyak 300 bibit, sehingga sepanjang 2019 ini total bantuan mencapai dengan sebanyak 910 bibit.
Baca juga:
ACC Gelar Pagi Sehat di Polsekta Samarinda Ulu
Masyarakat Diharapkan Hati-hati Terhadap Fintech Ilegal
Gelar MTF Autofiesta, Mandiri Tunas Finance Berikan Tiga Program Menarik
ACC Kembangkan Sistem Verifikasi Face ID
MTF Catatkan Pertumbuhan Kinerja Perusahaan dengan Kenaikan Pembiayaan 21,6 persen
Tingkatkan Kualitas Kredit, Andalan Finance Manfaatkan Data Dukcapil