Hari Ini, IHSG Dibuka Melemah di Tengah Peningkatan Bursa Saham Global
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka melemah di tengah kenaikan bursa saham global. IHSG dibuka melemah 2,56 poin atau 0,04 persen ke posisi 6.460,27. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 0,51 poin atau 0,04 persen menjadi 1.021,99.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka melemah di tengah kenaikan bursa saham global. IHSG dibuka melemah 2,56 poin atau 0,04 persen ke posisi 6.460,27. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 0,51 poin atau 0,04 persen menjadi 1.021,99.
Kepala Riset Valbury Sekuritas Alfiansyah di Jakarta, Rabu, mengatakan pergerakan indeks saham hari ini akan banyak dipengaruhi oleh sentimen laporan laba emiten pada kuartal I-2019.
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Bagaimana Indah Permatasari berbelanja di pasar? Indah bangun pagi untuk pergi berbelanja di pasar tradisional yang ditujunya.
-
Kenapa harga saham bisa naik turun? Salah satu yang sering jadi dilema adalah harga saham yang begitu cepat naik turun bagaikan roller coaster. Jadi, sebenarnya apa sih penyebab harga saham bisa naik turun?
-
Apa penyebab naik turunnya harga saham? Prinsip Ekonomi Dasar: Hubungan antara Penawaran dan Permintaan Saat banyak orang mencari suatu barang, stoknya akan terbatas sehingga harganya cenderung akan naik.
-
Siapa yang merencanakan aksi teror di Bursa Efek Singapura? Pendalaman itu dibenarkan Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar bahwa YLK memang hendak merencanakan aksi teror ini pada 2015 silam.
-
Apa yang Indah Permatasari beli di pasar? Selain membeli ikan dan ayam, ia juga membeli berbagai jenis sayuran dan bahan makanan lainnya.
"Terlepas dari sentimen eksternal dan juga meredanya euforia pasar atas pilpres beberapa hari lalu, perhatian pasar lebih kepada laporan laba perusahaan kuartal I 2019 yang setidaknya ini dapat menjadi salah satu katalis positif bagi pasar pada perdagangan saham hari ini," ujarnya dikutip Antara, Rabu (24/4).
Dari eksternal, kekhawatiran kenaikan harga minyak mentah dunia potensinya sangat besar setelah Presiden AS Donald Trump mencabut keringanan beberapa negara terhadap sanksi minyak Iran pada Mei mendatang. Semua importir minyak Iran akan mendapatkan sanksi dari AS jika diketahui membeli minyak dari Iran.
"Langkah AS ini dapat merusak perdamaian dan stabilitas kawasan," kata Alfiansyah.
Sementara itu, bursa regional antara lain indeks Nikkei menguat 38,46 poin (0,17 persen) ke 22.298,2, indeks Hang Seng melemah 0,01 poin ke 29.963,2, dan Straits Times menguat 4,49 poin (0,13 persen) ke posisi 3.357,96.
Baca juga:
Layanan Pembukaan Rekening Efek Permudah Startup Terdaftar di Bursa
Blue Bird Resmi Operasikan Mobil Listrik Tesla dan BYD
Raup Laba Rp 695 Miliar, Lippo Karawaci Putuskan Tak Bagi Dividen 2018
Usai Pilpres, Saham Saratoga Milik Sandiaga Uno Tumbang
Lippo Karawaci Rombak Jajaran Direksi dan Angkat John Riady Sebagai CEO
RUPST Lippo Karawaci Setuju Rights Issue USD 730 Juta