Hypermart Jual Beras Rp9.450 per Kg, Bulog: Dia Tak Ambil Untung
Perum Bulog sudah menyuplai beras medium kualitas premium ke pasar ritel modern seperti Hypermart. Beras Bulog itu kemudian dibanderol seharga Rp 9.450 per kg untuk kemasan 5 kg, atau senilai Rp 47.250.
Perum Bulog sudah menyuplai beras medium kualitas premium ke pasar ritel modern seperti Hypermart. Beras Bulog itu kemudian dibanderol seharga Rp 9.450 per kg untuk kemasan 5 kg, atau senilai Rp 47.250.
Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso menyebut, pengusaha ritel modern tak mengambil untung dari penjualan beras Bulog yang digunakan untuk operasi pasar, yakni sesuai harga eceran tertinggi (HET) Rp 9.450 per kg.
-
Apa yang bisa ditemukan di Pasar Buah Berastagi? Di pasar ini, pengunjung dapat menemukan berbagai jenis buah segar dan hasil pertanian lokal. Buah-buahan yang tersedia di pasar ini sangat segar dan memiliki rasa yang lezat.
-
Kapan Hanum Mega resmi bercerai? Hanum Mega resmi bercerai dari Achmad Herlambang pada Juli 2023.
-
Apa bakat yang dimiliki Kirana? Kirana enggak cuma cantik, tapi juga berbakat banget, nih. Dia jadi salah satu pengisi suara di film Raya And The Last Dragon versi bahasa Prancis.
-
Di mana Pasar Benhil berlokasi? Sesuai namanya, pasar ini bermula dari sebuah pintu air yang membantu sirkulasi air di Jakarta untuk menjaga ketersediaan air.
-
Berapa berat Bumi? Menurut NASA, Massa Bumi berkisar 5,9722×1024 kilogram atau sekitar 13,1 septiliun pon.
-
Kapan Hari Bela Negara diperingati? Setiap 19 Desember, bangsa Indonesia memperingati Hari Bela Negara.
"Harga jual beras Bulog di ritel sama, Rp 9.450 per kg seperti di pasar tradisional. Beliau (pelaku usaha retail) tidak mengambil margin. Ini luar biasa," kata Budi di Hypermart Puri Indah, Jakarta, Selasa (8/2).
Dia menjelaskan, meskipun Bulog menjual beras premium ke Hypermart dengan harga di bawah Rp 9.450 per kg, tetap keuntungan yang diterima pengusaha ritel hampir tidak ada, lantaran adanya ongkos angkut dan sebagainya.
"Ini kita kerja sama dengan ritel sekaligus kita pangkas (rantai distribusi) dengan sistem ini," imbuhnya.
Ditemui pada saat bersamaan, Ketua Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy Nicholas Mandey tak memungkiri, pihaknya memang tidak dapat banyak untung dari penjualan beras Bulog tersebut.
Sebagai contoh, untuk di wilayah Jakarta, Aprindo menerima beras Bulog kemasan 5 kg seharga Rp 8.625 per kg. Kendati masih ada selisih harga Rp 825 per kg dari HET, margin itu dipakai untuk biaya bongkar muat, ongkos angkut ke outlet, hingga biaya merchandise untuk penempatan rak di toko.
Menurut Roy, margin keuntungan yang didapatnya cenderung tipis untuk menutupi ongkos yang sudah dikeluarkan. "Jadi kita bisa berhitung, sehingga Pak Kepala Bulog menyatakan marginnya tipis sekali. Bagi kami intinya ketersediaan pangan bagi masyarakat dan kestabilan harga," kata Roy.
Namun, penjualan beras Bulog di Hypermart tetap bisa memberikan dampak bisnis bagi perusahaan. Pasalnya, konsumen kerap mencari produk lainnya saat membeli beras saat berbelanja supermarket.
"Jadi kita berharap masyarakat juga belanja yang lain. Tidak hanya beras tapi ada gula, minyak atau biskuit. Harapannya disitu," pungkas Roy.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Kabar Baik, Beras Premium Rp9.450 per Kg Tersedia di Supermarket
Mentan: Stok Beras Nasional Cukup Hingga Lebaran 2023
Harga Beras Mahal, Pertumbuhan Ekonomi Diprediksi Melambat di Awal 2023
Mendag Zulkifli Hasan Larang Pedagang Jual Beras Oplosan: Jangan Main-Main
Mendag Zulkifli Hasan: Pembeli Minyakita di Pasar Harus Tunjukkan KTP
Pedagang Pasar Bongkar Penyebab Mahalnya Harga Beras