IHSG Diprediksi Merah, 7 Saham Emiten ini Bisa jadi Pilihan Beli
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih berpotensi merah atau melemah pada perdagangan hari ini, Selasa (12/4). Dia memperkirakan, indeks saham akan berada pada rentang 5.827 hingga 6.088.
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih berpotensi merah atau melemah pada perdagangan hari ini, Selasa (12/4). Dia memperkirakan, indeks saham akan berada pada rentang 5.827 hingga 6.088.
"Pergerakan IHSG terlihat kembali melemah di tengah sentimen global dan regional," ujar William dalam riset harian, Jakarta.
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Bagaimana Indah Permatasari berbelanja di pasar? Indah bangun pagi untuk pergi berbelanja di pasar tradisional yang ditujunya.
-
Kenapa harga saham bisa naik turun? Salah satu yang sering jadi dilema adalah harga saham yang begitu cepat naik turun bagaikan roller coaster. Jadi, sebenarnya apa sih penyebab harga saham bisa naik turun?
-
Apa penyebab naik turunnya harga saham? Prinsip Ekonomi Dasar: Hubungan antara Penawaran dan Permintaan Saat banyak orang mencari suatu barang, stoknya akan terbatas sehingga harganya cenderung akan naik.
-
Siapa yang merencanakan aksi teror di Bursa Efek Singapura? Pendalaman itu dibenarkan Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar bahwa YLK memang hendak merencanakan aksi teror ini pada 2015 silam.
-
Apa yang Indah Permatasari beli di pasar? Selain membeli ikan dan ayam, ia juga membeli berbagai jenis sayuran dan bahan makanan lainnya.
William mengatakan, gelombang tekanan nampaknya masih terlihat cukup besar. Dengan demikian, jika IHSG tidak dapat mempertahankan support level terdekat maka IHSG masih akan bergerak melemah.
"IHSG masih akan bergerak melemah hingga beberapa waktu mendatang," jelasnya.
Rekomendasi Saham
Meski begitu, peluang koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh para investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka pendek. "Hari ini IHSG masih berpotensi melemah," kata William.
Adapun beberapa saham pilihan analis dalam perdagangan hari ini di antaranya adalah saham perusahaan perbankan dengan kode BBCA dan BBNI. Untuk sektor lainnya ada juga saham perusahaan dengan kode INDF, SMRA, HMSP, ROTI serta TBIG.
(mdk/bim)