Kontrak Blok Sengkang Diperpanjang 20 Tahun, Negara Raup USD 12 Juta
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) ESDM, Djoko Siswanto, mengatakan Kontrak bagi hasil Wilayah Kerja (WK) atau Blok Migas Sengkang merupakan kontrak perpanjangan, dengan Pemegang Partisipasi Interest Energy Equity Epic (Sengkang) Pty. Ltd. sebesar 100 persen.
Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) mengumumkan kontrak blok minyak dan gas bumi (migas) Sengkang telah ditandatangani menggunakan bagi hasil gross split. Dari proses tersebut negara memperoleh USD 12 juta.
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) ESDM, Djoko Siswanto, mengatakan Kontrak bagi hasil Wilayah Kerja (WK) atau Blok Migas Sengkang merupakan kontrak perpanjangan, dengan Pemegang Partisipasi Interest Energy Equity Epic (Sengkang) Pty. Ltd. sebesar 100 persen.
-
Kenapa mahasiswa UGM mengembangkan ESDS? Yogi mengatakan bahwa pengembangan ESDS tersebut berawal dari keprihatinan mereka terhadap tingginya kasus stunting di Tanah Air.
-
Apa saja kandungan dalam Esemag? Formula Esemag terdiri dari Zat Aktif Kunyit yang memiliki aktivitas antiulcer untuk mengurangi peradangan dan produksi asam lambung. Selain itu, ada juga kandungan Licorice atau akar manis yang bisa meningkatkan lapisan mukosa untuk melindungi lambung. Ada lagi kandungan meniran yang dikenal sebagai zat anti-inflamasi yang juga berperan untuk melindungi lambung. Terakhir, Esemag juga mengandung madu yang dapat mengatasi masalah pencernaan sekaligus meningkatkan daya tahan tubuh.
-
Apa itu Esemag? Esemag yang diproduksi oleh Sido Muncul, yang merupakan solusi jitu untuk mengatasi berbagai masalah lambung.
-
Kapan UGM diresmikan? Universitas Gadjah Mada (UGM) didirikan pada 19 Desember 1949 di Yogyakarta, Indonesia.
-
Siapa Ema Dato? Konon salah satu daratan itu selamat karena adanya sebuah makam tokoh Tionghoa.
-
Kapan Deli Spoorweg Maatschappij (DSM) didirikan? Kemudian, pemerintah kolonial mendirikan Deli Spoorweg Maatschappij (DSM) pada tahun 1883. DSM adalah sebuah perusahaan kereta api swasta yang beroperasi di dekat pantai Timur Sumatera atau di sekitar Deli (Kota Medan).
"Kontrak Bagi Hasil WK Sengkang akan berlaku untuk 20 tahun, efektif sejak tanggal 24 Oktober 2022," kata Djoko di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Selasa (11/12).
Djoko mengungkapkan, perkiraan nilai investasi dari pelaksanaan Komitmen Kerja Pasti (KKP) lima tahun pertama sebesar USD 88 juta, selain itu perusahaan menyetor bonus tanda tangan sebesar USD 12 juta ke negara.
"Partisipasi Interest yang dimiliki Energy Equity Epic (Sengkang) tersebut termasuk Partisipasi Interest 10 persen yang akan ditawarkan kepada Badan Usaha Milik Daerah," tutur Djoko.
Sebelumnya, Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar mengungkapkan, Uang Komitmen Kerjasama Pasti rencananya akan digunakan untuk eksplorasi blok migas terbuka, selain itu perusahaan berencana melakukan studi bersama pencarian kandungan migas di Blok Karaeng yang berdekatan dengan Blok Sengkang. "Blok Karaeng sudah pernah ditawarkan, kita minta joint study studi lanjutan ke Sengkang, sehingga Komitmen Kerja Pasti naik jadi USD 88 juta," tandasnya.
Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono
Sumber: Liputan6
Baca juga:
Harga Minyak Dunia Merosot Dipicu Kekhawatiran Perlambatan Ekonomi Global
SKK Migas Prediksi Produksi Blok Rokan Turun Saat Beralih Ke Pertamina
Pencari Migas Siap Pasok Minyak Mentah ke Pertamina
Eni Indonesia Jadi Perusahaan Eksplorasi Pertama Ubah Kontrak Jadi Gross Split
Kontrak Pengelolaan Blok Sengkang Ditandatangani, Negara Kantongi USD 12 Juta
Arcandra Beberkan 3 Cara Temukan Cadangan Migas Besar di Indonesia
Produksi Minyak Pertamina EP Asset 4 Tembus 121 Persen di Atas Target