Masyarakat Lebih Pilih BPJS Kesehatan Dibanding Asuransi Lain, Ini Alasannya
Jumlah tertanggung industri asuransi jiwa Lebih rendah dibandingkan jumlah kepesertaan BPJS Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di tahun 2022.
Penetrasi asuransi bagi masyarakat Indonesia belum cukup agresif dibanding dengan jumlah kepesertaan BPJS Kesehatan.
Masyarakat Lebih Pilih BPJS Kesehatan Dibanding Asuransi Lain, Ini Alasannya
Berdasarkan data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) pada tahun 2022, jumlah tertanggung industri asuransi jiwa berjumlah 85,01 juta orang, atau meningkat 30,4 persen jika dibandingkan dengan tahun 2021.
Sementara jika membandingkan jumlah kepesertaan BPJS Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di tahun 2022 yaitu mencapai 248,77 juta jiwa atau setara dengan 90,73 persen dari total penduduk Indonesia.
Lalu, mengapa masyarakat Indonesia masih enggan menjadi peserta asuransi?
Perlu diketahui sebelumnya, asuransi memiliki banyak jenis, namun yang paling populer adalah asuransi kesehatan dan asuransi jiwa.
Mengutip dari Liputan6.com, alasan masyarakat enggan menjadi peserta asuransi karena mereka tidak memiliki uang untuk membayar premi. Selain itu, masyarakat menganggap bahwa asuransi bukan kebutuhan yang perlu diantisipasi. Atau dalam bahasa lainnya, masyarakat Indonesia merasa tidak terlalu membutuhkan asuransi dalam jangka pendek.
Masyarakat juga beranggapan bahwa dia sudah terproteksi melalui asuransi yang diberikan oleh tempat mereka bekerja. Umumnya, perusahaan menyediakan asuransi untuk karyawannya.
Masyarakat juga belum mengenal lebih jauh tentang asuransi. Sehingga, mereka enggan menjadi peserta asuransi. Terlebih lagi, kerap kali muncul pemberitaan negatif tentang asuransi. Keengganan masyarakat menjadi peserta asuransi juga disebabkan pola pikir yang masih konservatif. Banyak masyarakat menganggap belum membutuhkan asuransi karena masih berusia muda.
Terakhir, banyak masyarakat Indonesia belum memahami tentang cara kerja asuransi.
Hal ini kemudian menjadi dalih masyarakat ragu mengambil polis asuransi.
Misalnya saja, kenapa uang asuransi hangus dan tidak bisa dikembalikan jika tidak ada klaim? Karena itu, asuransi sering dianggap menipu. Padahal dengan telah membeli asuransi, itu artinya Anda telah membeli perlindungan.